Ngeri! Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Diduga Motif Terkait Penambangan Ilegal

Beranda
Komunitas
News
Citizen Journalism
Ngeri! Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Diduga Motif Terkait Penambangan Ilegal

amekachi

23-11-2024 01:03

Ngeri! Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Diduga Motif Terkait Penambangan Ilegal

Ngeri! Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Diduga Motif Terkait Penambangan Ilegal

Kasus penembakan antar polisi kembali terjadi, kali ini menimpa Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto, yang tewas akibat tembakan dari Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar. Kejadian tragis ini menambah daftar panjang kejadian serupa yang melibatkan aparat penegak hukum.

Peristiwa tersebut terjadi di Markas Polres Solok Selatan yang terletak di Jorong Bukit Malintang Barat, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Insiden ini terjadi pada hari Jumat, 22 November 2024, sekitar pukul 00.43 WIB, dan mengejutkan banyak pihak, terutama di kalangan kepolisian.

Setelah melakukan penembakan terhadap rekannya, AKP Dadang Iskandar langsung meninggalkan lokasi kejadian dengan menggunakan mobil dinas. Oknum tersebut kemudian dengan menggunakan mobil dinasnya menuju Padang untuk menyerahkan diri kepada Polda Sumbar.

Quote:

Tindakan tersebut menimbulkan banyak pertanyaan mengenai motivasi di balik kejadian tersebut dan bagaimana hal ini bisa terjadi di lingkungan yang seharusnya menjunjung tinggi disiplin dan keamanan. Adapun menurut laporan dari media Kompas, kejadian tragis ini diduga berkaitan dengan pemandangan yang bertentangan mengenai penanganan tambang ilegal galian C di daerah tersebut.

Kejadian yang mengakibatkan kematian penegak hukum di Indonesia itu berawal dari ketegangan yang semakin meningkat di antara keduanya, setelah AKP Ulil mengambil tindakan tegas terhadap aktivitas penambangan ilegal di Solok Selatan.

Diketahui memang AKP Ulil dan timnya di Sat Reskrim Polres Solok Selatan telah berulang kali mengambil tindakan tegas terhadap pelaku tambang ilegal galian C yang telah mengganggu ketenangan warga sekitar. Meskipun demikian, langkah-langkah yang diambil ini memicu berbagai pendapat, terutama di antara anggota kepolisian itu sendiri.

Konten Sensitif

Mudah-mudahan keluarga korban yang ditinggalkan akibat kejadian yang tidak terduga ini diberikan kekuatan dan ketabahan yang luar biasa. Semoga mereka dapat melewati masa sulit ini dengan dukungan dari orang-orang terdekat.

Selain itu, diharapkan pelaku yang melakukan tindakan keji tersebut mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya. Keadilan harus ditegakkan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

Sumber Tulisan dan Gambar:

Kompas

Disway