https://kumparan.com/kumparannews/me...xlTzQqM8a/full



Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar yang menembak mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar telah menyerahkan diri.


Dadang diduga menembak Ulil karena tak senang Ulil menangkap pelaku tambang galian C.

Lalu seperti apa sosok Dadang ini? Dalam video berdurasi 25 detik yang diterima kumparan, terlihat Dadang sedang asyik berjoget. Dadang berjoget layaknya joget sadbor dengan iringan lagu dangdut.
Dibanding polisi lain, Dadang tampak paling aktif. Dadang joget ke kanan kiri serta mengangkat kaki kanannya. Sementara beberapa polisi lain hanya joget ringan saja.
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar saat berjoget. Foto: Dok. Istimewazoom-in-white


Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar saat berjoget. Foto: Dok. Istimewa

Video itu saat acara serah terima jabatan di Polres Solok Selatan. Namun belum diketahui kapan tahunnya.

Sebelumnya, kumparan mendapatkan foto Subbidprovos Bidpropam Polda Sumbar sedang memeriksa Dadang.
Dalam foto tersebut, Dadang mengenakan baju biru berbalut jaket hitam. Tangan kirinya mengapit rokok.

Dadang sedang diperiksa oleh 3 polisi lainnya. Salah satunya mengenakan ban lengan provos. Dadang diketahui menyerahkan diri ke Polda Sumbar usai melakukan penembakan.

Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Suharyono, mengatakan Dadang menembak Ulil 2 kali dan di bagi pelipis dan pipi. Tembakan itu disebut menembus hingga tengkuk, berdasarkan hasil visum dokter.
“Diperkirakan kalau dari hasil visum dokter, itu 2 kali, mengenai bagian pelipis dan pipi menembus bagian tengkuk,” katanya di Polda Sumbar, Jumat (22/11).


==========≠==





Cerita tentang solok mengingat beberapa waktu lalu berlibur satu bulan, menikmati pemandian air hangat dengan rumah² adat solok khas Minangkabau, beberapa rumah seperti kosong tidak ada yang meninggali ataupun beberapa nampak horror jika dalam perjalanan malam hari. Di Tengah jalan² masih ditemui anjing-anjing liar. Makanan khas yang tak akan di lupakan sate kuniang, mirip seperti sate khas padang. Alkisah, ada tambang yang lumayan potensi emasnya, wilayah gak bisa di eksplor dengan manual harus pakai alat berat, beberapa kawan polisi kita bawa , ini sudah biasa dg konflik akamsi setempat, pemilik ponpes ternyata beli tanah konsesi tambang, kalo tau Ar Rabbani penjual buku motivasi hidup, banyak disebut kalam Ilham dari mimpi atau pencarian diatas gunung