Kaskus

News

felixaryoAvatar border
TS
felixaryo
Tindak asusila oknum ustad di lingkungan sekolah SD IT Muhamadiyah
Tindak asusila oknum ustad di lingkungan sekolah SD IT Muhamadiyah



STRATEGINEWS.id, Cirebon – Kembali terjadi tindak asusila yang di lakukan seorang guru agama juga tahfidz Qur’an di lingkungan SD Islam terpadu Muhammadiyah yang beralamat di jl.Mutiara, komplek permata Harjamukti, Kota Cirebon

AM adalah seorang guru agama sekaligus guru tahfidz Qur’an di sekolah tersebut, sangat di sayang kan, perbuatan asusila yg ia lakukan sangat mencoreng nama baik lembaga pendidikan tersebut.

Oknum AM berbuat asusila menurut informasi yg di dapat sudah sejak beberapa tahun lalu, namun pihak sekolah baru mengetahui setelah beberapa orang tua wali murid mengadukan perbuatanya.
Respon cepat yang di lakukan oleh pihak sekolah yang di lakukan menonaktifkan oknum guru tersebut.

Beberapa kali pihak orang tua wali murid di mediasi oleh kepala sekolah Erni Yanuar, namun sayang nya setiap ada mediasi oknum guru AM tidak disertakan hadir bersama.

Upaya sanksi penonaktifan bagi pelaku tindak asusila oleh guru agama Inisial AM tidaklah cukup, melainkan harus adanya tindakan sanksi hukum dari aparat yang berwajib dalam hal ini Kepolisian.

Pemberhentian secara tidak terhormat yg di lakukan pihak sekolah, akan menimbulkan dan bisa jadi ada korban baru, ketika oknum ini berada di lingkungan yg baru, oleh karena nya tindakan hukum tegas harus di tempuh dan oknum ini segera di laporkan ke pihak berwajib.

Pihak media mencoba mengkonfirmasi kepala sekolah SD IT Muhammadiyah tentang adanya tindak asusila ini, dan menanyakan sejauh mana upaya upaya yg di lakukan, namun jawabannya hanya, “pelaku sudah kami nonaktifkan, dan korban pun tidak mengalami gangguan Psikis”, jawabnya. Sungguh pernyataan yang sangat tidak pantas, karna yang harus memastikan korban tidak mengalami gangguan Psikis adalah seorang dokter Psikologi.

Petualangan oknum guru agama ini sejak tahun 2020, dan sudah memakan banyak korban, namun sebelumnya tidak ada laporan dari murid atau orang tua wali murid.bahkan dari sumber yg kami himpun, perbuatanya sudah tercium oleh kepala sekolah, namun berani menangani oknum ini, karna menurut sumber oknum ini adalah titipan dari PCM ( pengurus cabang Muhammadiyah).

Sampai berita ini di turunkan AM belum ada niatan baik meminta maaf kepada pihak orang tua korban.

( Hisam )




Malam jumat
bajierAvatar border
mnotorious19150Avatar border
.co.cc17baikAvatar border
.co.cc17baik dan 5 lainnya memberi reputasi
6
344
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan