- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Luhut bicara soal larangan penjualan iPhone 16


TS
jaguarxj220
Luhut bicara soal larangan penjualan iPhone 16
Jakarta (ANTARA) - Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan berbicara soal larangan penjualan produk Apple, iPhone 16 di Indonesia.
Menurutnya, Indonesia terbuka terhadap segala peluang penciptaan lapangan kerja baru.
"Kita semua itu sangat terbuka kepada apa saja. Apalagi kalau itu diproduksi di dalam negeri, karena kita ingin menciptakan lapangan kerja," ujar Luhut di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.
Dia menyampaikan Indonesia tidak hanya ingin berbicara mengenai teknologi tinggi, namun juga intensif pekerja.
"Jadi seperti garmen yang ada sekarang, konstruksi di Kertajati dan juga yang di dekat Solo sana," jelas Luhut.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menegaskan bahwa pihaknya siap melakukan penindakan terhadap platform e-commerce jika menjual iPhone seri 16 dan Google Pixel, karena belum ada izin dari pemerintah terkait penjualan telepon pintar tersebut.
"e-commerce kan selalu dievaluasi, ya kalau ada yang melanggar (menjual iPhone seri 16 dan Google Pixel) nanti, tentu kita kasih tahu, jadi kita adakan penindakan dan segala macam," kata Budi ditemui di sela Pelepasan Kontainer Ekspor Mayora Group ke-400.000 dengan tujuan 15 negara di Cikupa, Tangerang, Banten, Selasa.
Kementerian Perdagangan (Kemendag) melarang platform belanja online atau e-commerce untuk menjual produk iPhone seri 16. Selain itu, e-commerce juga dilarang memfasilitasi penjualan smartphone Google Pixel yang diproduksi oleh Alphabet.
https://www.antaranews.com/berita/44...alan-iphone-16
Buat Apple, di-banned di Indonesia dampaknya ga signifikan2 amat.
Tahun lalu mereka jualan 235 juta Iphone.
Indonesia cuma menyumbang kurang/lebih 3,4 juta.
Jadi ga sampe 2% nya.
Lagian yg beli orkay, mereka bisa beli di Singapore, lalu minta refund GST.
Hasil refund GST nya dipakai di bea cukai bandara buat bayar cukainya.
Malah lebih untung daripada beli langsung di Indo.
Palingan ntar ada yg mewek2 devisa Indonesia mengalir ke luar negeri...
Menurutnya, Indonesia terbuka terhadap segala peluang penciptaan lapangan kerja baru.
"Kita semua itu sangat terbuka kepada apa saja. Apalagi kalau itu diproduksi di dalam negeri, karena kita ingin menciptakan lapangan kerja," ujar Luhut di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.
Dia menyampaikan Indonesia tidak hanya ingin berbicara mengenai teknologi tinggi, namun juga intensif pekerja.
"Jadi seperti garmen yang ada sekarang, konstruksi di Kertajati dan juga yang di dekat Solo sana," jelas Luhut.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menegaskan bahwa pihaknya siap melakukan penindakan terhadap platform e-commerce jika menjual iPhone seri 16 dan Google Pixel, karena belum ada izin dari pemerintah terkait penjualan telepon pintar tersebut.
"e-commerce kan selalu dievaluasi, ya kalau ada yang melanggar (menjual iPhone seri 16 dan Google Pixel) nanti, tentu kita kasih tahu, jadi kita adakan penindakan dan segala macam," kata Budi ditemui di sela Pelepasan Kontainer Ekspor Mayora Group ke-400.000 dengan tujuan 15 negara di Cikupa, Tangerang, Banten, Selasa.
Kementerian Perdagangan (Kemendag) melarang platform belanja online atau e-commerce untuk menjual produk iPhone seri 16. Selain itu, e-commerce juga dilarang memfasilitasi penjualan smartphone Google Pixel yang diproduksi oleh Alphabet.
https://www.antaranews.com/berita/44...alan-iphone-16
Buat Apple, di-banned di Indonesia dampaknya ga signifikan2 amat.
Tahun lalu mereka jualan 235 juta Iphone.
Indonesia cuma menyumbang kurang/lebih 3,4 juta.
Jadi ga sampe 2% nya.
Lagian yg beli orkay, mereka bisa beli di Singapore, lalu minta refund GST.
Hasil refund GST nya dipakai di bea cukai bandara buat bayar cukainya.
Malah lebih untung daripada beli langsung di Indo.
Palingan ntar ada yg mewek2 devisa Indonesia mengalir ke luar negeri...







anuku20cm dan 2 lainnya memberi reputasi
3
621
66


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan