- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Viral Pengakuan Mantan Rekan Kerja Agus Salim, Korban Penyiraman Air Keras


TS
bakpas
Viral Pengakuan Mantan Rekan Kerja Agus Salim, Korban Penyiraman Air Keras
https://radarsurabaya.jawapos.com/na...aryawan-resign
Viral Pengakuan Mantan Rekan Kerja Agus Salim, Korban Penyiraman Air Keras yang Dapat Donasi Rp1,5 M, Suka Bikin Sakit Hati Sampai Karyawan Resign
Jay Wijayanto
Rabu, 23 Oktober 2024 | 12:05 WIB

Agus Salim (foto kiri) korban penyiraman air keras saat diundang ke Podcast Densu dan karyawan restoran yang diunggah mantan rekan kerja Agus (foto kanan). (Foto: Youtube dan Twitter)
RADAR SURABAYA – Kasus Agus Salim, korban penyiraman air keras oleh rekan kerjanya, Aji, masih menjadi perbincangan di kalangan publik.
Pasalnya, ia diduga melakukan penyalahgunaan uang donasi yang mencapai Rp1,5 miliar dari youtuber Pratiwi Noviyanthi untuk keperluan pribadi dan keluarga, bukan untuk berobat.
Warganet semakin naik pitam ketika Agus Salim dibantu pengacara Farhat Abbas malah melaporkan Pratiwi Noviyanthi yang telah menolongnya membuka donasi ke polisi dengan laporan pencemaran nama baik.
Agus merasa tidak terima Novi memindahkan uang donasi ke rekening yayasan karena merasa itu adalah haknya.
Sikap Agus tersebut membuat warganet tidak jadi merasa kasihan kepadanya, terlebih lagi setelah beredar pengakuan dari mantan rekan kerja tentang sifat asli Agus.
Pengakuan tersebut diunggah oleh rekan kerja Agus bernama Akhyar melalui akun Instagram pribadi @akhyar_mmd1717 yang kemudian beredar luas di media sosial.
Akhyar mengaku sempat menjadi rekan kerja Agus selama 1 tahun di sebuah restoran Korea-Chinese.
Di situ, Akhyar menjadi bawahan Agus yang merupakan kepala pelayan. Pengakuannya tersebut didukung oleh bukti foto para karyawan restoran yang memperlihatkan Agus dan Akhyar dalam foto tersebut.
Dalam unggahannya, Akhyar menyebut bahwa Agus memiliki sifat yang selalu ingin dihargai tetapi justru tidak bisa menghargai bawahannya.
"Dari awal saya kerja bareng dia, emang Mas A (Agus) kalau negur bawahannya bikin sakit hati. Dia selalu pengen dihargai sebagai atasan dan gak pernah bisa menghargai anak buahnya seperti saya," tulis Akhyar dikutip dari unggahan akun X @belanjaholics, kemarin.
Disebutkan, Agus memiliki sifat yang mudah emosi. Setiap kali menegur karyawan lain dengan cara yang kasar dan tidak mau kalah. Sifatnya tersebut membuat banyak karyawan sakit hati hingga terhitung sudah 10 karyawan yang resign alias mengundurkan diri.
“Banyak banget karyawan yang resign gara-gara sifat dia. Sudah banyak memutus rezeki orang kerja di situ, Saya saksinya sendiri sudah 5-10 karyawan yang memilih resign dikarenakan Mas A, cuma saya yang mampu bertahan selama 1 tahun lebih menghadapi sikap dia yang gampang emosi dan gak mau kalah,” lanjutnya.
Menurut dia, beberapa kali karyawan lain sudah mengadukan cara menegur Agus yang kasar ke manajer. Namun, Agus justru pandai bicara dengan kalimat manis sampai Akhyar juga tidak tahan dan memilih resign.
“Banyak kasus perempuan yang dibikin nangis sama dia. Cara dia negur itu tidak biasa, ngebentak, kasar ngomongnya. Ketika diaduin ke manager, pinter banget ngomongnya, manis banget cara dia ngomong ke manager. Sampai akhirnya saya juga nyerah ngadepin sifat dia dan lebih memilih resign demi kesehatan mental,” tutur Akhyar.
Akhyar juga menambahkan bahwa untuk tidak menilai Aji, pelaku penyiraman, sebagai orang jahat.
Dia menyebutkan bahwa siapa saja termasuk dirinya mungkin juga akan melakukan hal yang sama apabila tidak sabar menghadapi sifat Agus yang keras dan selalu ingin benar sendiri.
“Please jangan langsung judge Aji jahat. Oke emang perbuatan Aji tidak baik sampai harus nyiram air keras ke mas A. Tapi yang perlu kalian tau kalau saya tidak sabar menghadapi atasan kayak gitu mungkin akan ngelakuin hal yang sama. Inget ya, mas A itu paling gak mau disalahkan, pokoknya dia ngerasa paling benar,” tambahnya.
Unggahan pengakuan mantan rekan kerja Agus ini menjadi viral dan warganet merasa tidak kasihan lagi akan insiden yang dialami oleh Agus.
Beberapa warganet turut meninggalkan komentar rasa kesal mereka terhadap sifat Agus yang playing victim.
“Ceritain semua lewat tulisan mumpung dia gak bisa lihat,” tulis akun @ptr***
“Jangan temenin si mas A yuk, playing victim orangnya,” tulis akun @pia***
“Pantes aja dia disiram air keras, wong problematik juga orangnya,” tulis akun @bed*** (sas/jay)
============
Kasus begini banyak orang peduli dan kasih simpati, padahal dari kasus yang sudah² anak SMP wanita disiram air keras masa depannya jelas ancur, gak ada yg ngasih donasi, malah lebih milih tua Bangka Krn bermasalah ucapannya dan perilakunya,
Pantas saja kena karma disiram air keras, kalo dilihat secara seksama, air kerasnya gak seberbahaya yg dialami Faisal Halim, harus operasi, dan mengalami fase kritis, sampai harus cangkok kulit.
Drama kek begini mengundang Empati paling merasa perlu dikasihani, bukti warga +62 masih polos buta sekali hatinya, hingga mudah ditipu...

Viral Pengakuan Mantan Rekan Kerja Agus Salim, Korban Penyiraman Air Keras yang Dapat Donasi Rp1,5 M, Suka Bikin Sakit Hati Sampai Karyawan Resign
Jay Wijayanto
Rabu, 23 Oktober 2024 | 12:05 WIB

Agus Salim (foto kiri) korban penyiraman air keras saat diundang ke Podcast Densu dan karyawan restoran yang diunggah mantan rekan kerja Agus (foto kanan). (Foto: Youtube dan Twitter)
RADAR SURABAYA – Kasus Agus Salim, korban penyiraman air keras oleh rekan kerjanya, Aji, masih menjadi perbincangan di kalangan publik.
Pasalnya, ia diduga melakukan penyalahgunaan uang donasi yang mencapai Rp1,5 miliar dari youtuber Pratiwi Noviyanthi untuk keperluan pribadi dan keluarga, bukan untuk berobat.
Warganet semakin naik pitam ketika Agus Salim dibantu pengacara Farhat Abbas malah melaporkan Pratiwi Noviyanthi yang telah menolongnya membuka donasi ke polisi dengan laporan pencemaran nama baik.
Agus merasa tidak terima Novi memindahkan uang donasi ke rekening yayasan karena merasa itu adalah haknya.
Sikap Agus tersebut membuat warganet tidak jadi merasa kasihan kepadanya, terlebih lagi setelah beredar pengakuan dari mantan rekan kerja tentang sifat asli Agus.
Pengakuan tersebut diunggah oleh rekan kerja Agus bernama Akhyar melalui akun Instagram pribadi @akhyar_mmd1717 yang kemudian beredar luas di media sosial.
Akhyar mengaku sempat menjadi rekan kerja Agus selama 1 tahun di sebuah restoran Korea-Chinese.
Di situ, Akhyar menjadi bawahan Agus yang merupakan kepala pelayan. Pengakuannya tersebut didukung oleh bukti foto para karyawan restoran yang memperlihatkan Agus dan Akhyar dalam foto tersebut.
Dalam unggahannya, Akhyar menyebut bahwa Agus memiliki sifat yang selalu ingin dihargai tetapi justru tidak bisa menghargai bawahannya.
"Dari awal saya kerja bareng dia, emang Mas A (Agus) kalau negur bawahannya bikin sakit hati. Dia selalu pengen dihargai sebagai atasan dan gak pernah bisa menghargai anak buahnya seperti saya," tulis Akhyar dikutip dari unggahan akun X @belanjaholics, kemarin.
Disebutkan, Agus memiliki sifat yang mudah emosi. Setiap kali menegur karyawan lain dengan cara yang kasar dan tidak mau kalah. Sifatnya tersebut membuat banyak karyawan sakit hati hingga terhitung sudah 10 karyawan yang resign alias mengundurkan diri.
“Banyak banget karyawan yang resign gara-gara sifat dia. Sudah banyak memutus rezeki orang kerja di situ, Saya saksinya sendiri sudah 5-10 karyawan yang memilih resign dikarenakan Mas A, cuma saya yang mampu bertahan selama 1 tahun lebih menghadapi sikap dia yang gampang emosi dan gak mau kalah,” lanjutnya.
Menurut dia, beberapa kali karyawan lain sudah mengadukan cara menegur Agus yang kasar ke manajer. Namun, Agus justru pandai bicara dengan kalimat manis sampai Akhyar juga tidak tahan dan memilih resign.
“Banyak kasus perempuan yang dibikin nangis sama dia. Cara dia negur itu tidak biasa, ngebentak, kasar ngomongnya. Ketika diaduin ke manager, pinter banget ngomongnya, manis banget cara dia ngomong ke manager. Sampai akhirnya saya juga nyerah ngadepin sifat dia dan lebih memilih resign demi kesehatan mental,” tutur Akhyar.
Akhyar juga menambahkan bahwa untuk tidak menilai Aji, pelaku penyiraman, sebagai orang jahat.
Dia menyebutkan bahwa siapa saja termasuk dirinya mungkin juga akan melakukan hal yang sama apabila tidak sabar menghadapi sifat Agus yang keras dan selalu ingin benar sendiri.
“Please jangan langsung judge Aji jahat. Oke emang perbuatan Aji tidak baik sampai harus nyiram air keras ke mas A. Tapi yang perlu kalian tau kalau saya tidak sabar menghadapi atasan kayak gitu mungkin akan ngelakuin hal yang sama. Inget ya, mas A itu paling gak mau disalahkan, pokoknya dia ngerasa paling benar,” tambahnya.
Unggahan pengakuan mantan rekan kerja Agus ini menjadi viral dan warganet merasa tidak kasihan lagi akan insiden yang dialami oleh Agus.
Beberapa warganet turut meninggalkan komentar rasa kesal mereka terhadap sifat Agus yang playing victim.
“Ceritain semua lewat tulisan mumpung dia gak bisa lihat,” tulis akun @ptr***
“Jangan temenin si mas A yuk, playing victim orangnya,” tulis akun @pia***
“Pantes aja dia disiram air keras, wong problematik juga orangnya,” tulis akun @bed*** (sas/jay)
============
Kasus begini banyak orang peduli dan kasih simpati, padahal dari kasus yang sudah² anak SMP wanita disiram air keras masa depannya jelas ancur, gak ada yg ngasih donasi, malah lebih milih tua Bangka Krn bermasalah ucapannya dan perilakunya,

Pantas saja kena karma disiram air keras, kalo dilihat secara seksama, air kerasnya gak seberbahaya yg dialami Faisal Halim, harus operasi, dan mengalami fase kritis, sampai harus cangkok kulit.
Drama kek begini mengundang Empati paling merasa perlu dikasihani, bukti warga +62 masih polos buta sekali hatinya, hingga mudah ditipu...
Konten Sensitif


Diubah oleh bakpas 24-10-2024 23:35






vizum78 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
1.7K
78


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan