Kaskus

News

middwifeAvatar border
TS
middwife
Alasan Mengapa Perusahaan Memecat Gen Z dan Cara Mengatasinya
Alasan Mengapa Perusahaan Memecat Gen Z dan Cara Mengatasinya

Setiap generasi memiliki karakteristik dan cara kerja yang berbeda. Gen Z, generasi yang lahir antara tahun 1997-2000, kini mulai memasuki dunia kerja dan menjadi sorotan para senior di perusahaan. Sayangnya, banyak perusahaan yang melaporkan pengalaman negatif dengan pekerja Gen Z, bahkan dilaporkan ada tren pemecatan terhadap karyawan baru dari generasi ini karena berbagai alasan.

Menurut laporan dari Euronews yang melibatkan 1.000 manajer, satu dari enam manajer menyatakan tidak ingin lagi mempekerjakan Gen Z karena persepsi buruk terhadap kinerja mereka. Banyak manajer merasa bahwa pekerja muda dari generasi ini belum siap untuk menghadapi tuntutan dunia kerja. Mereka dianggap kurang memahami etika kerja, sulit berkomunikasi, dan tidak dapat menerima kritik dengan baik.

Beberapa alasan mengapa Gen Z sering dipecat adalah:

1. Kurang motivasi dan inisiatif dalam bekerja (50%)
2. Kurang profesional dalam bersikap (46%)
3. Kurang kemampuan dalam mengorganisasi tugas (42%)
4. Kurang keterampilan komunikasi (39%)
5. Tidak mampu menerima umpan balik dari atasan atau klien (38%)
6. Minim pengalaman kerja yang relevan (38%)
7. Lemah dalam pemecahan masalah (34%)
8. Kemampuan teknis yang kurang memadai (31%)
9. Kesulitan beradaptasi dengan budaya perusahaan (31%)
10. Kurang mampu bekerja dalam tim (30%)

Menurut Holly Schroth, dosen senior di Haas School of Business, University of California, salah satu penyebab Gen Z belum siap bekerja adalah kurangnya pengalaman dunia nyata, karena banyak dari mereka lebih fokus pada kegiatan ekstrakurikuler selama masa pendidikan. Akibatnya, mereka sering kali tidak memiliki keterampilan dasar dalam berinteraksi dengan rekan kerja, klien, atau memahami etika kerja yang baik.

Namun, situasi ini dapat diperbaiki jika perusahaan dan pekerja Gen Z sama-sama melakukan penyesuaian. Pekerja muda perlu berusaha mengubah kebiasaan dan meningkatkan kemampuan mereka agar lebih mudah diterima di lingkungan profesional.

11 Tips agar Gen Z Lebih Disukai di Tempat Kerja:

1. Tunjukkan inisiatif dalam pekerjaan sehari-hari.
2. Bersikap positif dan jaga semangat kerja.
3. Menunjukkan etika kerja yang baik dan profesional.
4. Bersedia beradaptasi dengan situasi dan tuntutan pekerjaan.
5. Terbuka menerima saran dan kritik untuk perbaikan diri.
6. Tepat waktu dan dapat diandalkan dalam setiap tugas.
7. Memiliki kemampuan teknis yang kuat sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.
8. Mengasah kemampuan interpersonal untuk berkomunikasi dengan baik.
9. Mengumpulkan pengalaman magang dan kerja sebelum masuk dunia profesional.
10. Menggunakan media sosial dengan bijak agar tidak mengganggu reputasi profesional.
11. Menghindari perbincangan politik yang bisa menimbulkan konflik di tempat kerja.

Dengan mengikuti panduan ini, Gen Z diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan lebih mudah diterima serta dihargai di lingkungan kerja profesional.
raptordeltadunnAvatar border
daddydaddydooAvatar border
cowokijoAvatar border
cowokijo dan 3 lainnya memberi reputasi
-2
203
5
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan