- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Survei Pilkada Jabar, Pakar Ungkap Sederet Faktor Elektabilitas Dedi-Erwan Unggul
1/1


TS
moice
Survei Pilkada Jabar, Pakar Ungkap Sederet Faktor Elektabilitas Dedi-Erwan Unggul
JAKARTA - Elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan mencapai 75,7%. Unggul jauh dibandingkan kandidat lainnya. Hal tersebut tergambar dalam survei soal Pilkada Jawa Barat yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada 3-12 Oktober lalu.
Sementara elektabilitas kandidat lainnya, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 13,8%, Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina 4,2%. Kemudian, Jeje Wiradinata-Ronald Sunandar 2,7%.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi mengungkapkan, ada sejumlah faktor yang membuat elektabilitas Dedi-Erwan melambung tinggi. "Salah satunya faktor endorsement Prabowo yang luar biasa. Seperti di tahun 2018, Sudrajat-Syaikhu atau pasangan 'Asik' juga di-endorse Prabowo dengan tagline 2019 ganti presiden," ujarnya, dikutip Selasa (15/10/2024).
"Gerindra dan PKS all out dan Jabar selalu menangkan Prabowo. Sekarang giliran Demul di-endorse Prabowo," imbuhnya.
Bahkan, untuk tingkat kedikenalan Dedi Mulyadi mencapai 93,3% dengan kedisukaan 93,2%. Adapun Ahmad Syaikhu kedikenalannya hanya 13,1% dan kedisukaannya 75%. Di bawahnya, ada kandidat lainnya yakni Acep dan Jeje.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan, selain endorsement Prabowo, ia juga melihat adanya kekuatan partai pendukung, ketokohan yang kuat hingga sosialisasi yang masif terhadap pasangan Dedi-Irwan.
“Dari segi ketokohan saja jomplang sekali dengan tiga lawannya. Dilihat dari kedikenalakan dan kedisukaan, juga citra personalnya cukup jauh. Ini yang membuat Dedi Mulyadi dominan,” kata Djayadi.
sumber
https://news.okezone.com/read/2024/10/15/525/3074973/survei-pilkada-jabar-pakar-ungkap-sederet-faktor-elektabilitas-dedi-erwan-unggul
Sementara elektabilitas kandidat lainnya, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 13,8%, Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina 4,2%. Kemudian, Jeje Wiradinata-Ronald Sunandar 2,7%.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi mengungkapkan, ada sejumlah faktor yang membuat elektabilitas Dedi-Erwan melambung tinggi. "Salah satunya faktor endorsement Prabowo yang luar biasa. Seperti di tahun 2018, Sudrajat-Syaikhu atau pasangan 'Asik' juga di-endorse Prabowo dengan tagline 2019 ganti presiden," ujarnya, dikutip Selasa (15/10/2024).
"Gerindra dan PKS all out dan Jabar selalu menangkan Prabowo. Sekarang giliran Demul di-endorse Prabowo," imbuhnya.
Bahkan, untuk tingkat kedikenalan Dedi Mulyadi mencapai 93,3% dengan kedisukaan 93,2%. Adapun Ahmad Syaikhu kedikenalannya hanya 13,1% dan kedisukaannya 75%. Di bawahnya, ada kandidat lainnya yakni Acep dan Jeje.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan, selain endorsement Prabowo, ia juga melihat adanya kekuatan partai pendukung, ketokohan yang kuat hingga sosialisasi yang masif terhadap pasangan Dedi-Irwan.
“Dari segi ketokohan saja jomplang sekali dengan tiga lawannya. Dilihat dari kedikenalakan dan kedisukaan, juga citra personalnya cukup jauh. Ini yang membuat Dedi Mulyadi dominan,” kata Djayadi.
sumber
https://news.okezone.com/read/2024/10/15/525/3074973/survei-pilkada-jabar-pakar-ungkap-sederet-faktor-elektabilitas-dedi-erwan-unggul





qrdha dan 3 lainnya memberi reputasi
4
238
14


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan