- Beranda
- Komunitas
- News
- Citizen Journalism
Guru di Aceh Diperas dan Dirudapaksa Pria Ngaku Wartawan, Modusnya sangat Keji!


TS
amekachi
Guru di Aceh Diperas dan Dirudapaksa Pria Ngaku Wartawan, Modusnya sangat Keji!

Seorang Guru di Aceh Diancam, Diperas dan Dirudapaksa Pria yang Ngaku sebagai Wartawan, Modusnya sangat Keji Gansist!
Nasib tragis menimpa seorang guru perempuan berinisial AB (35) di Kabupaten Aceh Selatan. Ia menjadi korban rudapaksa dan pemerasan oleh seorang pria yang mengaku sebagai wartawan berinisial SF (30). Kejadian ini sangat mengejutkan dan menyedihkan, mengingat profesi AB sebagai pendidik yang seharusnya dihormati.
Peristiwa tersebut bermula ketika AB membuat konten video joget di sekolah dengan musik dari aplikasi TikTok. Video tersebut menjadi viral dan memicu berbagai reaksi. SF, yang tinggal di Kecamatan Sawang, kemudian melaporkan AB ke dinas pendidikan setempat. Meskipun AB telah menyelesaikan masalah ini secara internal dengan menghapus video dan memberikan klarifikasi, SF terus mempermasalahkan konten tersebut.
Dalam situasi yang penuh tekanan, AB dibawa oleh SF ke sebuah kafe di Kota Tapaktuan, di mana ia dipaksa untuk berhubungan intim dan mengalami pemerasan hingga jutaan rupiah. Setelah mendapatkan dukungan dari suaminya, AB akhirnya berani melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib. Anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Aceh Selatan pun berhasil menangkap SF, dan kasus ini kini sudah dalam proses hukum untuk dilimpahkan ke kejaksaan.
Quote:
Konten Sensitif

Cerita ini semoga bisa menjadi pelajaran berharga bagi kita untuk tetap tenang saat menghadapi berbagai masalah ya gansist. Ketika kita berada pada situasi sulit, penting untuk tidak terbawa emosi dan tetap berpikir jernih. Ketepatan berpikir disaat-saat seperti itu sangat berefek banyak untuk kedepannya, setiap serangan diusahakan jangan langsung ditanggapi dengan kepasrahan diri kita atas kesalahan yang diperbuat, tapi penolakan atas kesalahan dengan cara apapun walau diri kita sebenarnya salah.
Karena seringkali, orang yang menyerang kita tidak selalu melakukannya karena mereka marah atau kecewa. Terkadang, ada alasan lain di balik tindakan mereka yang mungkin tidak kita ketahui. Oleh karena itu, kita perlu lebih berhati-hati dan waspada terhadap situasi yang ada. Pahami bahwa ada banyak faktor yang mempengaruhi perilaku orang lain dapat membantu kita merespons dengan lebih bijak.
Sumber Tulisan dan Gambar:
detikNews
Serambinews






krukov dan 10 lainnya memberi reputasi
11
2K
32


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan