- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
5 Sebab Orang yang Gampang Menyalahkan Orang Lain, Hindari ini!


TS
s3chamdani
5 Sebab Orang yang Gampang Menyalahkan Orang Lain, Hindari ini!
Gemar Menyalahkan Orang Lain

Bismillahirrahmanirrahim
Anda pernah tidak bertemu atau berinteraksi dengan orang yang menjengkelkan? Pasti semua dari kita pernah mengalaminya.
Salah satu dari sekian jenis orang yang menjengkelkan yaitu orang yang hobi banget menyalahkan orang lain.
Terkadang di antara kita heran mengapa sampai ada orang dengan tipe dan jenis seperti ini.
Ternyata setelah ditelisik dan ditelusuri, rupanya orang dengan kepribadian semacam itu disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya yaitu:
1. Pola Asuh Sejak Kecil
Pernah tidak kita lihat ada orang tua ketika mendapati anaknya menangis disebabkan terjatuh atau terpeleset, lantas tanggapan orang tua yang mendapati anaknya terjatuh, ia pun segera menenangkan dengan cara menyalahkan lantai atau benda-benda di sekitar anak, sehingga sang anak terjatuh.
Gambaran itulah awal bagaimana anak terbiasa dididik dengan cara menyalahkan orang lain, bukan diajarkan bagaimana menginstropeksi dirinya sendiri.
Maka, akibatnya ketika dewasa, cepat atau lambat, sang anak terbiasa keburukan atau kesusahan yang terjadi dan menimpa dirinya, itu terjadi karena pola asuh orang tua mereka.
Dari hal tersebut, maka menjadikan anak sombong, merasa selalu benar, tidak pernah salah, lantas berujung kerap menyalahkan orang lain. Sebagaimana firman Allah ta'ala berikut, contoh orang-orang yang menyombongkan diri:
Semoga kita tidak menjadi golongan yang difirmankan Allah ta'ala tersebut. Serta tidak pula menjadi penyebab melahirkan orang-orang di belang kita seperti itu.
2. Tidak Suka Muhasabah Diri
Sebab berikutnya yaitu orang yang memang tidak suka muhasabah diri. Orang semacam ini ia kesulitan sekali melihat kesalahan diri, ia senantiasa fokus hanya melihat kesalahan orang lain.
Seharusnya kita tahu, bahwa uswah kita tidak mengajarkan demikian, sesungguhnya orang cerdas adalah ia yang gemar memuhasabah dirinya sendiri. Sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta'ala berikut:
Begitu jelas ajaran islam, bagaimana anjuran untuk instropeksi dahulu kepada diri sendiri, senantiasa melihat diri terlebih dahulu.
3. Ada Kesombongan dalam Diri
Berikutnya yang ketiga, apa sejatinya yang menjadi sebab seseorang gampang menyalahkan orang lain, yaitu adanya kesombonganpada diri.
Ia merasa bahwa dirinya yang terbaik, tiada cacat, tanpa cela. Jika semacam itu, dapat dipastikan bahwa dalam dirinya ada bibit kesombongan.
Kesombongan merupakan perbuatan sebodoh -bodohnya orang. Disebut pula bahwa kesombongan adalah prilaku iblis. Bagaimana iblis menolak dititahkan sujud kepada Adam alaihissalam, hal itu disebabkan ada kesombongan padanya.
Begitu banyak peringatan dan ancaman bagi orang-orang yang menyombongkan diri.
4. Lingkungan
Sebab berikutnya yaitu ketika seseorang pernah berada di lingkungan orang-orang, yang memang kebanyakan gemar menyalahkan orang lain.
Watak atau prilaku seseorang mau tidak mau, cepat atau lambat, sedikit atau banyak, dipengaruhi oleh teman atau lingkungan.
Begitulah bagaimana teman pun juga memilki pengaruh besar dalam watak dan kebiasaan seseorang. Semoga kita dijauhkan dengan orang dengan watak juga kebiasaan semacam itu.
5. Buruknya Keimanan Pada Takdir
Sebab berikutnya yang fundamental adalah bagaimana pondasi keimanan seseorang yang perlu dipertanyakan.
Jika saja seseorang hamba itu paham dan mengimani apa yang dikatakan takdir, maka ketika ada sesuatu yang tidak sesuai dengannya, maka ia tidak akan mungkin untuk menyalahkan orang lain. Karena ia ingat, bahwa kejadian saat itu, merupakan takdir dari Allah ta'ala 40 ribu tahun sebelum penciptaan.
Itulah beberapa sebab dan alasan seseorang gemar menyalahkan orang lain. Kita berharap tidak ada ciri dan tanda bahwa kita seperti yang dipaparkan. Allahu musta'an.
Wassalamu'alaikum
Penulis: S3chamdani
Narasi: oppri
Sbr.Gbr: google cahaya islam
Salah satu dari sekian jenis orang yang menjengkelkan yaitu orang yang hobi banget menyalahkan orang lain.
Terkadang di antara kita heran mengapa sampai ada orang dengan tipe dan jenis seperti ini.
Ternyata setelah ditelisik dan ditelusuri, rupanya orang dengan kepribadian semacam itu disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya yaitu:
1. Pola Asuh Sejak Kecil
Pernah tidak kita lihat ada orang tua ketika mendapati anaknya menangis disebabkan terjatuh atau terpeleset, lantas tanggapan orang tua yang mendapati anaknya terjatuh, ia pun segera menenangkan dengan cara menyalahkan lantai atau benda-benda di sekitar anak, sehingga sang anak terjatuh.
Gambaran itulah awal bagaimana anak terbiasa dididik dengan cara menyalahkan orang lain, bukan diajarkan bagaimana menginstropeksi dirinya sendiri.
Maka, akibatnya ketika dewasa, cepat atau lambat, sang anak terbiasa keburukan atau kesusahan yang terjadi dan menimpa dirinya, itu terjadi karena pola asuh orang tua mereka.
Dari hal tersebut, maka menjadikan anak sombong, merasa selalu benar, tidak pernah salah, lantas berujung kerap menyalahkan orang lain. Sebagaimana firman Allah ta'ala berikut, contoh orang-orang yang menyombongkan diri:
Quote:
Semoga kita tidak menjadi golongan yang difirmankan Allah ta'ala tersebut. Serta tidak pula menjadi penyebab melahirkan orang-orang di belang kita seperti itu.
2. Tidak Suka Muhasabah Diri
Sebab berikutnya yaitu orang yang memang tidak suka muhasabah diri. Orang semacam ini ia kesulitan sekali melihat kesalahan diri, ia senantiasa fokus hanya melihat kesalahan orang lain.
Seharusnya kita tahu, bahwa uswah kita tidak mengajarkan demikian, sesungguhnya orang cerdas adalah ia yang gemar memuhasabah dirinya sendiri. Sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta'ala berikut:
Quote:
Begitu jelas ajaran islam, bagaimana anjuran untuk instropeksi dahulu kepada diri sendiri, senantiasa melihat diri terlebih dahulu.
3. Ada Kesombongan dalam Diri
Berikutnya yang ketiga, apa sejatinya yang menjadi sebab seseorang gampang menyalahkan orang lain, yaitu adanya kesombonganpada diri.
Ia merasa bahwa dirinya yang terbaik, tiada cacat, tanpa cela. Jika semacam itu, dapat dipastikan bahwa dalam dirinya ada bibit kesombongan.
Kesombongan merupakan perbuatan sebodoh -bodohnya orang. Disebut pula bahwa kesombongan adalah prilaku iblis. Bagaimana iblis menolak dititahkan sujud kepada Adam alaihissalam, hal itu disebabkan ada kesombongan padanya.
Quote:
Begitu banyak peringatan dan ancaman bagi orang-orang yang menyombongkan diri.
4. Lingkungan
Sebab berikutnya yaitu ketika seseorang pernah berada di lingkungan orang-orang, yang memang kebanyakan gemar menyalahkan orang lain.
Watak atau prilaku seseorang mau tidak mau, cepat atau lambat, sedikit atau banyak, dipengaruhi oleh teman atau lingkungan.
Quote:
Begitulah bagaimana teman pun juga memilki pengaruh besar dalam watak dan kebiasaan seseorang. Semoga kita dijauhkan dengan orang dengan watak juga kebiasaan semacam itu.
5. Buruknya Keimanan Pada Takdir
Sebab berikutnya yang fundamental adalah bagaimana pondasi keimanan seseorang yang perlu dipertanyakan.
Jika saja seseorang hamba itu paham dan mengimani apa yang dikatakan takdir, maka ketika ada sesuatu yang tidak sesuai dengannya, maka ia tidak akan mungkin untuk menyalahkan orang lain. Karena ia ingat, bahwa kejadian saat itu, merupakan takdir dari Allah ta'ala 40 ribu tahun sebelum penciptaan.
Quote:
Itulah beberapa sebab dan alasan seseorang gemar menyalahkan orang lain. Kita berharap tidak ada ciri dan tanda bahwa kita seperti yang dipaparkan. Allahu musta'an.
Wassalamu'alaikum
Penulis: S3chamdani
Narasi: oppri
Sbr.Gbr: google cahaya islam
Diubah oleh s3chamdani 05-10-2024 22:21
0
121
4


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan