- Beranda
- Komunitas
- News
- Citizen Journalism
Rudal Hipersonik Houthi Tembus Israel dengan Mudah, 9 Orang Luka-luka! Lho Kok Bisa?


TS
amekachi
Rudal Hipersonik Houthi Tembus Israel dengan Mudah, 9 Orang Luka-luka! Lho Kok Bisa?

Rudal Hipersonik Houthi Tembus Israel Tanpa Bisa Dihalangi oleh Apapun, 9 Orang Luka-luka! Lho Kok Bisa?
Konflik di Timur Tengah yang terbaru malah kini kian memanas, sebelum tragedi horor di Libanon tentang ribuan alat komunikasi pager yang meledak dalam jangka waktu satu jam hari kemarin. Sebelumnya pun ada peristiwa mengejutkan tentang kemampuan militer Yaman (dalam hal ini milisi Houthi), yang berhasil meluncurkan rudal hipersonik bernama 'Palestina 2' ke Israel dalam waktu kurang dari 11,5 menit.
Dari awal pertama tahu di media YouTube channel berbahasa Arab kemarin, ada beberapa komentar yang menyatakan kalau rudal tersebut bukanlah rudal hipersonik namun rudal biasa saja. Namun dalam keterangan media saat ini, khususnya Tempo.co menyebut kalau tersebut memang sebuah rudal hipersonik dan bahkan media Bloomberg Technoz menambah keterangan jika Palestina 2 ini berhasil mengelabui sistem pertahanan udara terbaru dan terkuat di dunia, termasuk Iron Dome.
Mengelabui di sini maksudnya tidak bisa dideteksi oleh pihak Israel maupun sekutunya termasuk Amerika Serikat, sebab seharusnya rudal jenis seperti itu harus bisa dicegah sebelum masuk kawasan negara Israel. Dari serangan ini dikabarkan rudal balistik tersebut menghujam kawasan dekat bandara internasional Ben Gurion, dan menyebabkan kekhawatiran yang mendalam untuk warga sipil di sana.
Quote:
Spoiler for :
Rudal tersebut berhasil menargetkan pangkalan militer Israel di Yafa, Tel Aviv, dengan jangkauan hingga 2.150 km. Rudal tersebut beroperasi dengan bahan bakar padat dalam dua tahap, dan disebut memiliki teknologi siluman karena kecepatannya yang sangat tinggi.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam serangan ini, sembilan orang dilaporkan terluka ringan saat mencari perlindungan. Iran, dalam konferensi pers, membantah bahwa mereka tidak mengirimkan rudal hipersonik ke Houthi, meskipun sebelumnya telah mengembangkan rudal balistik hipersonik dalam negeri.
Serangan rudal hipersonik Houthi ke Israel menunjukkan eskalasi ketegangan di kawasan tersebut, sementara Israel bersiap untuk menghadapi ancaman yang lebih kompleks dan cepat seperti rudal-rudal ini di masa depan.
Sumber Tulisan dan Gambar:
Tempo
Bloomberg Technoz
Kompas TV







Rohmatullah212 dan 12 lainnya memberi reputasi
13
1.4K
54


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan