- Beranda
- Komunitas
- News
- Ruang Santuy
Sering tampil di berbagai platform, Iklan Hero Wars di beri Peringatan di X


TS
nurmawatisar695
Sering tampil di berbagai platform, Iklan Hero Wars di beri Peringatan di X

Hero Wars
Ketika gamer menonton YouTube atau membuka suatu aplikasi, mungkin pernah mendapatkan iklan game berjudul Hero Wars kan? Nah tahukah kalian, promosi game ini diberi peringatan khusus oleh X.com. Akun resmi Hero Wars sempat membagikan video promosinya pada tanggal 24 Juli 2024. Sayangnya video tersebut dicap menyesatkan.
Berdasarkan informasi dari Community Notes, apa yang ditampilkan di video tersebut tidak sesuai dengan gameplay di dalam permainan. Alhasil perusahaan dibalik Hero Wars, Nexters, diinvestigasi oleh firma hukum Wittels McInturff Palikovic.
Hasil penyelidikan menyimpulkan, kalau Nexters menggunakan cara tersebut untuk memikat gamer supaya mau mengunduh dan memainkan game-nya. Iklan yang beredar menunjukkan Hero Wars adalah game pemecah masalah, tapi begitu konsumen mulai memainkannya, mereka tidak disuguhkan mekanik permainan seperti di iklan.
Wittels McInturff Palikovic menyampaikan akan melakukan gugatan class action atas nama gamer yang memainkan Hero Wars. Mereka akan berupaya, agar Nexters mau mengganti semua kerugian yang telah dialami pemainnya.
Iklannya menyajikan permainan dengan ciamik yang dibumbui cut scenesinematik. Tapi praktiknya di dalam game tidak seperti itu.
Namun faktanya Hero Wars sukses dari jumlah pemain. Mengacu pada data di Google Play Store, game ini telah diunduh lebih dari 100 juta gamer.
Berdasarkan informasi dari Community Notes, apa yang ditampilkan di video tersebut tidak sesuai dengan gameplay di dalam permainan. Alhasil perusahaan dibalik Hero Wars, Nexters, diinvestigasi oleh firma hukum Wittels McInturff Palikovic.
Hasil penyelidikan menyimpulkan, kalau Nexters menggunakan cara tersebut untuk memikat gamer supaya mau mengunduh dan memainkan game-nya. Iklan yang beredar menunjukkan Hero Wars adalah game pemecah masalah, tapi begitu konsumen mulai memainkannya, mereka tidak disuguhkan mekanik permainan seperti di iklan.
Wittels McInturff Palikovic menyampaikan akan melakukan gugatan class action atas nama gamer yang memainkan Hero Wars. Mereka akan berupaya, agar Nexters mau mengganti semua kerugian yang telah dialami pemainnya.
Iklannya menyajikan permainan dengan ciamik yang dibumbui cut scenesinematik. Tapi praktiknya di dalam game tidak seperti itu.
Namun faktanya Hero Wars sukses dari jumlah pemain. Mengacu pada data di Google Play Store, game ini telah diunduh lebih dari 100 juta gamer.
0
45
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan