- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Gerilya Prabowo Pacu Kerjasama Militer dan Industri Pertahanan RI - Brunei


TS
iqbalballe
Gerilya Prabowo Pacu Kerjasama Militer dan Industri Pertahanan RI - Brunei

Sumber : Detik
Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto bertolak ke Brunei Darussalam pada Kamis, 5 September 2024.
Prabowo ke Brunei Darussalam dalam rangka melakukan kunjungan kerja untuk menemui Raja Brunei Sultan Haji Hassanal Bolkiah.
Karo Humas Setjen Kemhan RI Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha menyampaikan pertemuan itu bertujuan mempererat hubungan bilateral dan kerja sama pertahanan antara kedua negara.
Dalam pertemuan yang terjadi di Istana Nurul Iman, Prabowo dan Sultan Hassanal Bolkiah membahas sejumlah isu strategis terutama di bidang pertahanan.
Prabowo menyatakan keinginannya untuk memperkuat kerja sama di bidang tersebut melalui berbagai sektor.
Salah satu sektor yang mendapat perhatian khusus adalah pendidikan. Prabowo pun mengundang lebih banyak perwira Brunei Darussalam untuk melanjutkan studi di Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Teh Republic of Indonesia Defence University/RIDU).
“Dengan senang hati kami mengundang para perwira Angkatan Bersenjata Brunei untuk mendaftar di program magister yang ditawarkan di RIDU,” kata Prabowo.
Universitas Pertahanan menerima mahasiswa internasional dari berbagai negara. Satu perwira Brunei lulus dari universitas itu pada 2014.
Selain itu, Kemhan juga tengah menyiapkan Universitas Pertahanan menjadi lembaga yang berorientasi pada penelitian dan berkelas dunia.
Di luar sektor pendidikan, Prabowo juga menyatakan minatnya untuk menjajaki peluang kerja sama di bidang industri pertahanan. Ia percaya bahwa teknologi dan keahlian yang dimiliki oleh Indonesia dan Brunei Darussalam dapat saling melengkapi untuk memenuhi kebutuhan masing-masing negara.
Usai pertemuan, Prabowo dijamu makan siang secara privat oleh Sultan Hassanal Bolkian. Setelah jamuan makan siang, Prabowo kembali ke bandara untuk kunjungan kerja selanjutnya ke Laos.
Sumber :
https://news.detik.com/berita/d-7526...ssanal-bolkiah
https://aceh.tribunnews.com/2024/09/...tri-pertahanan
https://news.detik.com/berita/d-7526...tem-pertahanan
Rencana kerja sama militer dan Industri Pertahanan RI – Brunei sejalan dengan visi misi memperkuat soliditas kerjasama pertahanan ASEAN, yang akan menambah kuat postur pertahanan RI, khususnya dengan adanya perpindahan Ibukota Negara ke IKN Nusantara.
Visi misi memperkuat soliditas kerjasama pertahanan ASEAN sesuai dengan visi misi yang pernah diucapkan Prabowo dulu soal pentingnya memperkuat Aliansi Geopolitik Selatan - Selatan yang berkarakteristik Non Blok.
Sumber : https://www.antaranews.com/berita/39...uat-ekonomi-ri
Prabowo telah memulai cikal bakal gerilya pembentukan pakta pertahanan ASEAN - Pasifik Selatan melalui rencana penguatan kerjasama pertahanan perbatasan, pendidikan militer, ekonomi, diplomasi, hingga sosial budaya yang arahnya bisa diterapkan menjadi Non Blok Baru.
Non Blok baru yang tidak hanya soal kerjasama ekonomi namun juga kerjasama dalam pertahanan.
Seperti yang sudah Prabowo lakukan dalam rencana pertemuannya dengan Presiden Timor Leste Ramos Horta nanti ketika dilantik menjadi Presiden RI, yang akan membahas berbagai kerjasama RI - Timor Leste, termasuk kerjasama pertahanan, diplomasi, dan sosial budaya untuk mengantisipasi pergerakan TPNPB dan ULMWP.
Kemudian Prabowo juga telah mengajak kerjasama dengan Papua Nugini yang ia nilai memiliki filosofi yang sama dengan Indonesia yakni tidak ingin bergabung dengan blok – blok manapun. Kala itu pun Prabowo menawarkan kerjasama pertahanan kepada Perdana Menteri Papua Nugini James Marape.
Sumber :
Prabowo juga sebelumnya melakukan kunjungan-kunjungan diplomasi serta melakukan penguatan kerjasama di bidang pertahanan ke Prancis dan Rusia yang menjadi sinyal kuat bahwa Prabowo akan memainkan peranan vital di internasional seperti era Soekarno di masa lalu.
Sementara Indonesia dan Amerika Serikat (AS) telah melakukan penandatangan kerjasama Comprehensive Strategic Partnership RI - AS pada November 2023 yang digawangi Gedung Putih dan Langley bersama Dubes RI untuk Washington DC.
Nantinya kerjasama ini akan menempatkan RI sebagai partner utama AS yang menempatkan RI sejajar dengan Jepang dan Israel dalam kacamata AS.
Hal ini berarti RI akan memainkan posisi vital dalam mempengaruhi arah 3 Benua Utara (Eropa, Asia Utara, dan Amerika Utara).
Dengan kata lain, Prabowo memiliki peluang besar mewujudkan NON BLOK BARU yang tidak hanya melibatkan ASIA dan AFRIKA seperti era KAA (Konferensi Asia Afrika), tetapi mencakup seluruh 3 Benua Selatan (Afrika, Aslia, Amerika Latin).
Sumber :
Oleh karena itu, sudah sangat tepat Prabowo melakukan kunjungan ke negara ASEAN seperti Brunei Darussalam untuk memperkuat kerjasama pertahanan. Bahkan selepas dari Brunei, Prabowo melanjutkan kunjungannya ke Laos yang terntunya untuk memperkuat kerjsama dalam bidang pertahanan.
Dengan adanya penguatan kerjasama pertahanan dengan Brueni Darussalam dan negara-negara ASEAN lainnya, maka perlahan tapi pasti Prabowo sedang menjalankan visi misinya dalam mewujudkan Non Blok Baru.





ngahevo dan 5 lainnya memberi reputasi
6
20.4K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan