Busyet! Tifatul Sembiring Ngaku PKS Rugi Gara-gara Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024





Partai Keadilan Sejahtera (PKS) secara terbuka mengungkapkan kerugian yang mereka alami karena mendukung Anies Baswedan dalam Pilpres 2024. PKS mengaku tidak mendapatkan efek ekor jas (coattail effect) yang diharapkan saat mereka mendukung Anies Baswedan dalam pemilihan presiden tersebut. Meskipun PKS tidak meraih efek yang diinginkan, analis politik menyatakan bahwa PKS memberikan kontribusi yang signifikan dalam memberikan dukungan suara kepada Anies, terutama di Jakarta.

Ini diungkapkan oleh politikus PKS Tifatul Sembiring di X pada, Senin (2/9). Beliau nyatakan jika partainya malah nggak dapat apa-apa, justru partai Nasdem dan PKB lah yang dapat. Tifatul pun menambah keterangan, mungkin karena dirinya melihat sekarang lagi ramai pembahasan tentang pembuatan partai baru di Indonesia oleh mantan koleganya tersebut.

"Setiap warga negara berhak membuat partai, itu dijamin konstitusi. Bebas, semua orang bisa, termasuk pak Anies. Jadi jangan provokasi terus ya pak!" ungkap Tifatul Sembiring seperti yang tertulis di media tvOnenews, namun tidak bisa menjelaskan apa itu maksud kata provokasinya gansist, ini untuk media atau untuk pak Anies, atau untuk siapa, nggak ada penjelasannya.







Pada kenyataannya, kepahitan harus dirasakan oleh politisi ternama Indonesia ini. Setelah rumor akan ikut Pilkada DKI Jakarta, kemudian lanjut ke gosip Anies Baswedan ikut di Pilkada Jawa Barat, semuanya jadi mentah setelah PDIP mengumumkan masing-masing calon pasangan kandidat yang diusung mereka. Namun kejadian mengecewakan ini tak tampak membuat Anies Baswedan terpukul karenanya, dalam wawancaranya kepada sebuah media, dirinya tetap mengungkapkan bahwa dalam keadaan cerah dan happy happy saja.

Meski menghadapi beberapa kendala dan kerugian dalam konteks politik, Anies Baswedan tetap bersemangat dan optimis dalam menjalani proses politik di Indonesia untuk hari dengan yang lebih cerah. Ia tetap fokus dan berupaya untuk memenuhi syarat-syarat yang diperlukan dalam mendukung langkah-langkah politiknya ke depan. Keputusan PKS untuk tidak mendukungnya dalam Pilgub Jakarta 2024 dianggap sebagai tantangan yang harus dihadapi Anies Baswedan, namun hal ini tidak mengurangi semangatnya untuk terus berjuang dalam kancah politik yang semakin ketat.


Sumber Tulisan dan Gambar:

tvOnenews

CNN Indonesia