Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menyindir pihak-pihak yang sering mengisi siniar atau podcast dengan narasi yang dapat memecah belah bangsa. Prabowo mengatakan semua pihak yang terlibat pada kontes politik harus kembali solid seusai pertarungan, tak peduli menang atau kalah.

Menurut Prabowo, nilai-nilai kerukunan itu merupakan ciri khas politik Indonesia. “Suasana politik di Indonesia memiliki ciri khas, yaitu di tengah persaingan dan sesudah pertandingan kita bisa rukun kembali menjadi suatu keluarga besar. Maaf, para profesor, orang-orang pintar di mana-mana yang banyak bicara di podcast itu,” kata Prabowo dalam acara penutupan rapimnas Partai Gerindra, Sabtu (31/8/2024) malam

Ia meminta kepada pihak-pihak tersebut tak lagi menyidir orang-orang tertentu dengan narasi menyudutkan, salah satunya sindiran angka 11. Hal ini merujuk pada Anies Baswedan yang memberikan penilaian kinerja Kementerian Pertahanan 11 dari 100.

“Kalau akhir-akhir ini ada apa ya? Omon-omon enggak enak lagi. Sekarang tidak boleh nyindir-nyindir lagi, jangan ada yang sebut angka 11, jangan,” tegasnya.

Prabowo mengatakan Indonesia harus mempertahankan demokrasi dengan tetap menjunjung tinggi nilai kerukunan dan saling menghormati.

“Saya sangat hormat dengan Anda memang pintar tetapi tradisi kita harus berani pertahankan budaya bangsa Indonesia, rakyat kita sendiri ingin pemimpinnya rukun,” kata Prabowo.

https://www.google.com/amp/s/www.ber...t-angka-11/amp

Sing RUKUN