Heboh! Wanita ini Sebut Orang Miskin Egois gegara Selalu Tuntut Bantuan ke Pemerintah

Beranda
Komunitas
Entertainment
Gosip Nyok!
Heboh! Wanita ini Sebut Orang Miskin Egois gegara Selalu Tuntut Bantuan ke Pemerintah

amekachi

16-08-2024 13:27

Heboh! Wanita ini Sebut Orang Miskin Egois gegara Selalu Tuntut Bantuan ke Pemerintah

Heboh! Wanita ini Sebut Keegoisan Orang Miskin yang Selalu Menuntut Hak Bantuan yang bikin APBN Terbebani

Orang miskin bisa bersikap egois itu biasanya keadaan lah yang memaksanya untuk berbuat egois ya gansist, sepertinya begitu. Salah satu tanda egoisnya, semisal selalu ngotot untuk jadi yang pertama mendapatkan sesuatu semisal bantuan dari pemerintah, layanan kesehatan dan berbagai hal lain. Tentunya itu semua karena mereka sudah berfikir jauh-jauh hari, kalau tidak ngotot ya nggak bakal kebagian.

Ungkapan seperti itu sebenarnya sudah lama terjadi, namun kini kembali viral diperbincangkan oleh warganet yang merujuk pada unggahan pertama sang pemilik akun @ meidianazhang pada (13/8). Dalam unggahan tersebut, ia menuliskan sebuah kalimat yang kontroversial, dimana dirinya menyebut kalau, orang miskin itu egois dan selalu meminta bantuan pemerintah hingga jadi beban APBN.

Selain itu, wanita tersebut pun menambahkan sebuah kata provokatif tentang tugas orang miskin diterangkan hanyalah satu, yaitu berkembang biak dan melanjutkan rantai kemiskinan melalui keturunan mereka. Sungguh miris ya gansist, karena ada yang masih berpikiran seperti itu. Sedangkan Pasal 34 Undang Undang dasar Republik Indonesia 1945 saja berbunyi, fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara.

Quote:

Seringkali kita mendengar istilah "orang miskin egois", yang mengacu pada seseorang yang kurang mampu secara materi namun cenderung bersikap tidak peduli terhadap orang lain. Sifat egois ini mungkin muncul karena rasa kekurangan yang dirasakan oleh individu tersebut. Orang miskin egois cenderung fokus pada kebutuhan dan keinginan mereka sendiri tanpa memperhatikan kondisi sekitar.

Dalam realitasnya, orang miskin egois sering kali mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan yang sehat dengan orang lain. Mereka terjebak dalam lingkaran keegoisan yang membuat mereka sulit memahami dan merasakan kebutuhan orang lain. Dampaknya, hubungan sosial yang mereka bangun cenderung rapuh dan minim kehangatan.

Namun, penting untuk dipahami bahwa keadaan keuangan seseorang tidak menentukan kepribadian atau sifat mereka. Ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi sikap seseorang, termasuk lingkungan tempat tinggal, pendidikan, dan pengalaman hidup. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tidak menggeneralisasi dan menghakimi seseorang hanya berdasarkan kondisi keuangan mereka.

Untuk membantu orang miskin egois melawan keegoisan, diperlukan upaya untuk memahami latar belakang dan penyebab perilaku tersebut. Dukungan sosial dan pendekatan empati dapat membantu individu tersebut untuk memperluas sudut pandang dan membangun hubungan yang lebih sehat dengan orang di sekitarnya.

Dengan demikian, sebagai masyarakat, kita perlu melihat melampaui label dan mencoba untuk memahami setiap individu secara holistik. Kesadaran dan empati adalah kunci untuk meredakan sikap egois, termasuk di kalangan orang miskin.

Namun, yang diungkapkan oleh wanita tersebut mungkin berdasarkan pengalaman pribadi saat bertemu dengan orang-orang dari kemampuan ekonomi yang tidak sederajat dengannya. Setuju atau tidak nih gansist dengan apa yang unggahan tersebut?

Sumber Tulisan dan Gambar:

Tribunnews

Lambe Turah