Jakarta - Lord of the Ring menjadi salah satu waralaba paling sukses hingga saat ini. Mereka berhasil meraup cuan sampai $ 3 miliar atau sekitar Rp 47,6 triliun.

Namun pengakuan mengejutkan justru diungkapkan oleh salah satu bintangnya yakni Cate Blanchett. Ia bahkan sesumbar bahwa tak ada yang mendapatkan bayaran di film pertamanya.

Aktris yang berperan sebagai elf bernama Galadriel itu buka-bukaan terkait pengalaman tak mengenakan tersebut kala bergabung di The Fellowship of the Ring pada 1999.

Hal ini diumumkannya dalam wawancaranya di Watch What Happens Live With Andy Cohen. Kala itu si host membahas terkait bayaran terbesar yang diterimanya dan menyinggung soal Lord of The Ring.

"Anda bercanda? Tak ada yang dibayar sama sekali di film itu," paparnya.

Lalu ia pun ditanyakan soal bayaran tambahan yang didasarkan dari profit film tersebut. Namun ternyata tak ada sama sekali.

Lantas apa yang membuat mereka mau bergabung di sana? Ternyata alasannya adalah nama besarsang sutradara, Peter Jackson.

"Tidak, itu jauh sebelum semua itu, tidak, tidak ada apa-apa. Saya ingin bekerja dengan orang yang membuat 'Braindead,'" kata Blanchett.

"Maksud saya, pada dasarnya saya mendapat sandwich gratis, dan saya bisa menutup telinga saya. Tidak, tidak ada yang dibayar apa pun!"

Menurut Box Office Mojo, The Fellowship of the Ring meraup $887 juta, The Two Towers meraup $937 juta, dan The Return of the King meraup $1,15 miliar, sehingga total pendapatan gabungannya hampir mencapai $2,99 miliar di seluruh dunia.

Jika Blanchett dan pemeran lainnya menandatangani kesepakatan untuk berbagi keuntungan, gaji mereka bisa jauh lebih tinggi.

Namun, karena trilogi tersebut menjadi salah satu waralaba paling terkenal sepanjang masa, karier para aktornya tidak diragukan lagi diuntungkan oleh penampilan mereka di Middle-earth.

Waralaba tersebut juga terus berkembang, dengan aktor Wales Morfydd Clark memerankan versi muda karakter Blanchett, Galadriel, dalam serial TV "The Lord of the Rings: The Rings of Power" milik Amazon, yang berlatar ribuan tahun sebelum peristiwa dalam film tersebut.

detik.com