Kaskus

News

amekachiAvatar border
TS
amekachi
Kayak Makan di Warteg! Harga Baju Impor di Tanah Abang 22 Ribu Rupiah, Lho Kok Bisa?







Kayak Makan di Warteg! Harga Baju Impor di Tanah Abang 22 Ribu Rupiah, Lho Kok Bisa?
Kayak Harga sekali Makan di Warteg! Harga Baju Bayi Impor di Tanah Abang 22 Ribu Rupiah, Padahal di Tag Harga Aslinya tidak Segitu! Lho Kok Bisa?

Harga barang-barang impor yang masuk ke Indonesia terlihat sangat murah itu sih buasa saja kayaknya ya gansist, mengingat sekarang adalah eranya pasar ekonomi global. Namun tentunya imbas untuk produk-produk lokal jadi tersendat.

Yang nggak masalah maksudnya, jika barang impor tersebut, semisal baju dari luar negeri bisa dijual dengan harga murah. Yang penting sesuai prosedur ekspor-impor negara ini, bukan barang impor ilegal dan sudah terkenal bea masuk, tentunya tidak kenapa-kenapa.


Quote:




Kayak Makan di Warteg! Harga Baju Impor di Tanah Abang 22 Ribu Rupiah, Lho Kok Bisa?
Tingginya jumlah baju impor yang dijual di Pasar Tanah Abang juga disebabkan oleh banyaknya pabrikan lokal yang terpaksa tutup akibat persaingan produk impor. Hal ini menciptakan kondisi di mana sebagian besar barang yang dijual di pasar tersebut adalah produk impor.

Menurut penuturan para pedagang di Tanah Abang, omzet pasar tersebut turun hingga 50%, dengan sekitar 70% barang yang dijual adalah baju impor, khususnya baju anak-anak.


Quote:




Kayak Makan di Warteg! Harga Baju Impor di Tanah Abang 22 Ribu Rupiah, Lho Kok Bisa?
Yang pastinya, mereka dapatkan dari distributor. Sedangkan baju bayi seharga Rp.22.000 tersebut dijual bukan dengan eceran, namun harus secara grosir beli 4 setelan pasang. Sedangkan kualitas bajunya ya sama seperti pada umumnya, semakin mahal harganya maka kualitasnya semakin bagus.

Namun, di tengah dominasi baju impor, beberapa pedagang juga tetap menjual produk-produk lokal dengan harga yang sama. Mereka menyebutkan bahwa produksi lokal juga tidak kalah bagus, tergantung pada selera masing-masing konsumen.

Ini menunjukkan bahwa masih ada keberagaman produk di pasar tersebut meskipun produk impor mendominasi. Keberadaan produk lokal ini juga memberikan pilihan alternatif bagi konsumen yang lebih mempercayai produk dalam negeri.

Secara keseluruhan, pasar Tanah Abang tetap menjadi tempat yang menarik bagi para pencinta belanja baju dengan berbagai pilihan produk impor yang tersedia dengan harga yang terjangkau.

Meskipun demikian, penting bagi konsumen untuk tetap mempertimbangkan keberlanjutan industri tekstil dalam negeri ketika berbelanja di pasar tersebut.


Sumber Tulisan dan Gambar:

CNBC Indonesia

CNBC Indonesia
bananaslamAvatar border
indra.bloraAvatar border
stefan.oscarAvatar border
stefan.oscar dan 14 lainnya memberi reputasi
15
2.1K
67
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan