Tentu agan dan sista dimari yang suka musik Indonesia era tahun 2000an, kemungkinan kenal banget lagu 'Benci Bilang Cinta' karya besar grup band Radja ini ya gansist. Mereka memang band kesukaan remaja zaman itu, bersaing ketat antara dua yang lain, yakni antara Radja, Peterpan dan Kangen Band.

Memang mungkin di dekade tersebut sepertinya salah satu era terbaik musik Indonesia, ada juga grup band Evo yang vokalisnya wanita dengan suara khas. Namun band ini satu lagu, langsung menghilang dari peredaran. Ada juga yang terkenal diduga gara-gara promosikan lewat kaset bajakan. Tapi yang pastinya, penyanyi saat itu berlomba-lomba tenar lewat karyanya sendiri, lagu ciptaannya sendiri.




Dagdigdug! Konser Radja di Tasikmalaya Mengalami Sedikit Kendala, Saat Cek Sound Getarannya Mengkhawatirkan!

Kini ada kabar terbaru dari grup band Radja lho gansist, dikabarkan mereka akan konser di Stadion Wiradadaha, Tasikmalaya (3/8). Namun dari media lokal Radar Tasik, terjadi sedikit masalah saat pihak penyelenggara melakukan cek sound untuk kelengkapan pertunjukan di malam hari sebelumnya.

Tokoh daerah situ, KH Yusuf Roni yang juga pemimpin pondok pesantren Al Mujahidin. Beliau mengaku kaget dengan suara cek sound, bahkan para santrinya pun kaget sampai berteriak dan bikin dagdigdug. Padahal pada konser sebelumnya, konser band NDX, itu nggak kayak gini.







Suaranya berderak dan menciptakan dentuman yang membuat telinga berdengung. Suara cek sound sebelum konser musik memang kerap membuat keriuhan dan kebisingan yang mengganggu ya gansist. Meskipun proses ini penting untuk memastikan kualitas suara yang optimal selama acara, tetapi bagi sebagian orang, suara cek sound yang terlalu keras bisa menjadi masalah.

Ketika teknisi audio sedang melakukan cek sound, mereka biasanya mengatur volume tinggi untuk memastikan semua instrumen dan vokal terdengar dengan jelas di sepanjang venue. Namun, tanpa peralatan pelindung telinga yang memadai, suara tersebut bisa merusak pendengaran dan menyebabkan ketidaknyamanan bagi penonton yang hadir.

Penting bagi penyelenggara konser musik untuk memperhatikan kebisingan yang ditimbulkan selama proses cek sound ini. Mengatur volume dengan bijak dan menggunakan perlengkapan pelindung telinga adalah langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak negatifnya.

Selain itu, penting juga bagi para pengunjung konser untuk membawa perlindungan telinga sendiri, terutama bagi mereka yang sensitif terhadap suara keras. Dengan demikian, mereka dapat menikmati konser musik tanpa khawatir akan risiko gangguan pendengaran.

Jadi, meskipun suara cek sound sebelum konser musik bisa membuat bising, namun dengan langkah-langkah yang tepat, kita semua dapat menikmati acara musik tanpa mengorbankan kesehatan pendengaran kita. Semoga para penyelenggara acara musik dan pengunjungnya dapat saling bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman selama konser berlangsung.


Sumber Tulisan dan Gambar:

Radar Tasik

iNews