Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Berniat Bebaskan Pilot Susi Air, KKB Egianus Kogoya Punya Permintaan Khusus
[img] https://static.promediateknologi.id/...3241338805.jpg[/img]
Pilot Susi Air Philips Mark Mehrtens di antara Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Nduga pimpinan Egianus Kogoya. (ist)
Pilot Susi Air Philips Mark Mehrtens di antara Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Nduga pimpinan Egianus Kogoya. (ist)
CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA – Pembebasan Kapten Philips Mark Mehrtens, Pilot Susi Air yang setahun lebih menjadi sandera KKB Papua Pimpinan Egianus Kogoya akhirnya mendapat titik terang.

Hal ini diketahui setelah Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), Sebby Sambom, mengonfirmasi bahwa KKB Papua wilayah Nduga pimpinan Egianus Kogoya ingin membebaskan pilot berkewarganegaraan Selandia Baru tersebut.

Namun, Sebby mengatakan bahwa Egianus memiliki permintaan khusus.

Dari kesepakatan tersebut, Egianus meminta disiapkan proposal untuk pembebasan.

"Saya baru saja berkomunikasi dan video call dengan Egianus dan kami berbicara tentang pembebasan pilot dan saya juga memberi masukan.

“Mereka (Egianus) mengerti dan menyetujui untuk membebaskan pilot satu atau dua bulan ini, " ujar Sebby dalam voice note-nya, Sabtu (3/04/2024).

"Egianus bersedia membebaskan pilot dengan alasan kemanusiaan dan mengajak tim diplomat dan pejuang untuk meninggalkan perbedaan pendapat dan semua bersatu, " beberapa Sebby.

Egianus sendiri membenarkan ini dengan membuat pernyataan lewat video singkatnya.

Disini ia meminta tokoh gereja dan pemerintah tidak boleh melakukan pengancaman terhadap kelompoknya karena jika ingin membebaskan pilot maka harus berbicara langsung dengannya.

"Kalau mau bicara pilot langsung bicara dengan saya dan ingat tokoh gereja dan pemerintah jangan sekali sekali mengancam," singkat Egianus. (*)

https://www.ceposonline.com/papua/19...mintaan-khusus

permintaan KKB agar pemerintah tidak mengancam KKB dan menghargai mereka


TNI Belum Tahu Kabar Rencana Pembebasan Pilot Susi Air oleh TPNPB-OPM
Berniat Bebaskan Pilot Susi Air, KKB Egianus Kogoya Punya Permintaan Khusus
Kapuspen TNI Mayjend Nugraha Gumilar (kedua dari kiri), Panglima Daerah Militer XVII/Cenderawasih Mayjend Izak Pangemanan (ketiga dari kiri), Kadispenad Brigjen Kristomei Sianturi (paling kanan) dalam konferensi pers video viral penganiayaan warga Papua oleh anggota TNI di Subden Mabes TNI, Jakarta Pusat, pada Senin, 25 Maret 2024. Tempo/Yohanes Maharso
IKLAN
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan atau Kapuspen TNI Mayor Jenderal Nugraha Gumilar mengatakan belum mendapatkan informasi soal rencana Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membebaskan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens pada hari ini, 3 Agustus 2024.

“Saya belum tau kabar ini,” ujar Mayjen Nugraha saat dihubungi Tempo, Sabtu.

Senada, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Cendrawasih, Letnan Kolonel Candra Kurniawan juga mengaku belum mendengar kabar tersebut. Ia belum mendapatkan informasi akan dilakukan upaya pembebasan Philip pada hari ini.

“Sampai saat ini kami belum mendapatkan informasi mengenai klaim KKB yang akan membebaskan pilot, terhitung sejak hari ini,” ujar Letkol Candra saat dihubungi Tempo hari ini.

Meski begitu, Letkol Candra mengaku bersyukur jika benar TPNPB-OPM akan membebaskan Philip. Ia mengatakan kemungkinan terjadinya korban jiwa akan minim jika benar pembebasan tersebut dilakukan oleh TPNPB-OPM.


“Ini akan berdampak positif dalam meminimalisir korban jiwa, baik pilot, masyarakat dan kedua belah pihak,” ujar Candra.

Candra menyampaikan bahwa selama ini sudah dilakukan negosiasi dengan pendekatan dialogis untuk membebaskan Philip. Pendekatan dialogis tersebut juga melibatkan tokoh agama dan masyarakat Papua.

Sebelumnya, dalam pesan suara yang diterima Tempo, Juru bicara Markas TPNPB-OPM Sebby Sambom mengatakan, pihaknya telah mendengar keinginan Panglima Komando Daerah Pertahanan III Ndugama-Derakma, Egianus Kogoya untuk membebaskan Pilot Susi Air Philip Marks Mehrtens.


Pilot Susi Air tersebut disandera saat mendaratkan pesawat jenis Pilatus Porter PC-6 di lapangan terbang Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan sekitar setahun silam.

Sebby Sambom, mengatakan keputusan Egianus untuk membebaskan Philip, dihasilkan melalui diskusi dan pertemuan dengan para petinggi pusat TPNPB-OPM. Dalam pertemuan tersebut para petinggi TPNPB-OPM meminta Egianus untuk membebaskan Philip.

"Tim khusus temui Panglima di Nduga untuk sampaikan pembebasan ini demi kemanusiaan," kata Sebby saat dihubungi Tempo, Sabtu, 3 Agustus 2024.

Kemudian, Ketua Dewan Diplomatik dan Urusan Luar Negeri Papua Barat, Akouboo Amatus Douw, turut membenarkan upaya pembebasan tersebut. Akouboo mengatakan Markas Pusat TPNPB-OPM mengutus tim khusus untuk bertemu dengan Egianus Kogoya. Pertemuan tersebut ditujukan untuk menimbang keuntungan dan kerugian apabila penyanderaan Philip terus berlangsung.

Untung-rugi yang dimaksud, Ia menjelaskan, adalah mengenai potensi timbulnya antipati masyarakat internasional terhadap dukungan Papua Merdeka. Akouboo mengklaim pembebasan Philip justru akan memicu simpati masyarakat Internasional dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
https://nasional.tempo.co/read/18993...oleh-tpnpb-opm  
Diubah oleh mabdulkarim 03-08-2024 22:59
0
203
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan