- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jokowi Akui Faktor Batal Berkantor di IKN, Dokter Tifa: Lho Kok ASN Disuruh Pindah?


TS
provokadrun
Jokowi Akui Faktor Batal Berkantor di IKN, Dokter Tifa: Lho Kok ASN Disuruh Pindah?
Quote:
Jokowi Akui Faktor Ini Jadi Batal Berkantor di IKN Nusantara, Dokter Tifa: Lho Kok ASN Disuruh Pindah?
Hanafi
Kamis, 18 Juli 2024 | 08:54 WIB

Presiden Joko Widodo jelaskan soal alasan batal berkantor di IKN, dokter Tifa sindir soal pemindahan ASN ke IKN. (YouTube KompasTV)
LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Presiden Joko Widodo direncanakan akan menunda kepindahannya untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hingga saat itu, mantan Wali Kota Solo itu masih menjalankan tugasnya dari Istana Kepresidenan di Jakarta pada Rabu, 17 Juli 2024.
Padahal, menurut rencana awal, Presiden Jokowi seharusnya sudah mulai berkantor di IKN pada bulan Juli 2024.
Berbagai faktor dan kendala menjadi alasan utama di balik ketidakpastian ini.
Salah satu kendala utama yang dihadapi adalah hujan yang terus-menerus mengguyur IKN, menghambat berbagai proyek pembangunan infrastruktur.
Presiden Jokowi mengakui bahwa target semula untuk berkantor di IKN Nusantara memang ditetapkan pada Juli 2024.
Namun, karena faktor cuaca yang kurang mendukung, pembangunan di IKN menjadi terhambat.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa hujan menjadi satu-satunya kendala yang memperlambat pembangunan, termasuk proses pengaspalan jalan yang harus dilindungi dari hujan dengan tenda.
Saat ditanya mengenai kepastian jadwal berkantor di IKN, Presiden Jokowi menyatakan akan menunggu kesiapan infrastruktur dasar.
Ia menjelaskan, bahwa instalasi dasar seperti air dan listrik masih dalam tahap pengerjaan.
Sementara itu, Basuki memastikan bahwa fasilitas air dan listrik di IKN akan terpasang bulan ini, setelah menerima laporan dari Telkom dan PLN.
Presiden Jokowi menyebut bahwa progres pembangunan IKN secara keseluruhan baru mencapai 15%.
Eks Wali Kota DKI Jakartaitu menegaskan bahwa IKN bukan proyek yang dibangun untuk jangka pendek dua atau tiga tahun saja.
"Proyek besar yang direncanakan untuk jangka panjang, sekitar 15 hingga 20 tahun," tegasnya.
Menanggapi itu, Dokter Tifa memberikan komentar pedasnya terhadap Presiden Jokowi terkait batal berkantor di IKN.
"Lha kok ASN tetap disuruh ke IKN?
Mereka mandinya gimana? Minum? Air buat masak?," katanya dikutip dari akun X @DokterTifa pada Kamis, 18 Juli 2024.
"Listrik ngga ada kata Jokowi. Terus mereka kerja pake apa? Nyolok laptopnya gimana, nge-charge HP pake apa? Lampu gimana?," sambungnya.
"Atau ada yg bohong lagi nih?," tandasnya.
Sebelumnya, Menpan RB Azwar Anas mengatakan pemindahan ASN ke IKN akan dilakukan secara bertahap.
"Pada bulan Juli 2024, sejumlah menteri dan staf akan mulai dipindahkan ke IKN," katanya. ***
Quote:
Original Posted By suryahendro►Pada sebuah kesempatan, dr. Tifa mengaku lulus dan mendapatkan gelar doktor dari perguruan tinggi di Jakarta Pusat tersebut.
Namun demikian klaim ini kemudian dibantah oleh pihak Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara. Pihak tersebut membenarkan nama dr. Tifa sempat mengambil program doktor di perguruan tinggi ini, namun dirinya tidak menyelesaikan pendidikan yang diambilnya tersebut hingga mendapatkan gelar.
https://www.suara.com/bisnis/2023/11...eluarga-jokowi
Hoax yg ini..
Namun demikian klaim ini kemudian dibantah oleh pihak Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara. Pihak tersebut membenarkan nama dr. Tifa sempat mengambil program doktor di perguruan tinggi ini, namun dirinya tidak menyelesaikan pendidikan yang diambilnya tersebut hingga mendapatkan gelar.
https://www.suara.com/bisnis/2023/11...eluarga-jokowi
Hoax yg ini..


Fitnah itu, medianya harus diberendel!

0
395
Kutip
12
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan