Mager Alias Malas Gerak itu Bisa bikin Risiko Kena Kanker Meningkat Lho Gansist, Ini Pembahasannya!

Mungkin bisa dikatakan sebagai fenomena anak muda zaman sekarang ya gansist, malas gerak atau istilah bekennya adalah Mager, kemajuan teknologi zaman sekarang sepertinya ikut memberikan sumbangsih. Adanya alat-alat semisal handphone yang bikin kita kadang lupa saking terlalu menghayati dan menikmati berbagai kegunaannya.

Dilengkapi alat-alat transportasi zaman ini yang modern, nggak perlu bersusah-payah untuk pergi ke wilayah terdekat, misal mau beli jajan ke warung, jarak nggak ada 100 meter, pun pakai motor. Sama-sama bergerak sebenarnya, namun sudah pasti kurang sehat dibandingkan dengan menelusuri jalan sampai tempat tujuan.







Sedangkan berdasarkan keterangan dari Men's Health, ada sekitar 7 masalah yang timbul akibat Mager, seperti berikut:

1). Mood mudah menurun, semisal orang yang terlalu sering main game atau nonton TV, bisa bikin dirinya bakalan cepat terkena kecemasan.

2). Meningkatkan risiko kanker, ini dikarenakan diketahui 30-40% risiko kanker sebenarnya bisa dihindari terjangkit bila mengubah gaya hidup dan lebih aktif untuk tubuh dalam bergerak.

3). Mudah lupa, beberapa orang yang sudah lanjut usia yang kurang bergerak, menurut penelitian JAMA, lebih gampang untuk terkena demensia.

4). Gula darah meningkat, untuk sebuah kebiasaan duduk terlalu lama saja bisa menimbulkan gula darah seseorang makin meningkat.

5). Kehidupan seks melambat, orang yang malas gerak biasanya bermasalah juga dengan berat badannya. Nah, dari itulah membikin orang yang perutnya dua kali lebih besar lebih berisiko terkena dwifungsi ereksi.

6). Tidur tidak nyenyak, orang yang gemar berolahraga diketahui lebih nyenyak tidurnya 2 kali lipat daripada yang beraktivitas biasa saja, apalagi dibandingkan dengan yang Mager.

7). Sakit punggung, keadaan orang yang lebih sering menghabiskan waktunya dengan aktivitas semisal duduk-duduk saja, itu bikin peningkatan cakram di punggung bagian bawah, dari hal itu menjadikan dirinya lebih sering kena nyeri dan sakit punggung.



Untuk mengatasi masalah ini, penting bagi seseorang untuk memperhatikan pola hidup sehat dengan menambahkan aktivitas fisik dalam rutinitas sehari-hari. Mulailah dengan aktivitas ringan seperti jalan kaki, bersepeda, atau berenang. Sediakan waktu setidaknya 30 menit setiap hari untuk bergerak demi menjaga kesehatan fisik dan mental Anda.

Selain itu, cobalah untuk mengurangi waktu yang dihabiskan di depan layar gadget atau televisi. Manfaatkan waktu luang untuk melakukan aktivitas fisik yang menyenangkan, seperti olahraga atau yoga. Dengan rutinitas yang seimbang antara istirahat dan gerakan, Anda dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup secara keseluruhan.

Jadi, jangan biarkan kebiasaan malas bergerak merusak kesehatan Anda. Mulailah dengan langkah kecil hari ini untuk menjaga tubuh dan pikiran tetap sehat. Ayo bergerak dan aktif!


Sumber Tulisan

Sumber Gambar