- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Seberapa besar manfaat judi untuk orang miskin?


TS
wisnup451r
Seberapa besar manfaat judi untuk orang miskin?


Quote:
Wellcome To my Thread
Quote:
Hayoo siapa yang suka main judi? Kok masuk ke thread ini Wkwk.. nanti kena dor loh.
Ya enggak dong, udah lain jaman main dor-dor an karena judi.
Cuma mau ngobrol-ngobrol aja nih, gak ada topik juga kan kalian? gimana kalau kita bahas judi online yang lagi viral.
Judi emang dari dulu gak ada matinya ya, dari jaman kerajaan sampe jaman modern masih dianggap oleh sebagian orang sebagai cara cepat meraup harta kekayaan.
Bukankah judi itu menyenangkan? Ya kalau seandainya menang dan legal. Kalau selalu kalah? Mainnya illegal lagi, kan ada yang sampe bunuh diri??
Apalagi, semenjak ada judi online, sekarang main judi udah bisa kita lakuin secara sembunyi-sembunyi biar nggak ketahuan ,bahkan bisa sambil rebahan di kasur. Wkwkkwk...
Oh iya, membahas tentang perjudian, ane gak akan menyarankan kalian untuk berhenti judi. Karena orang gila mana coba, yang berharap bisa nge-insafin seorang pejudi. Pejudi gak akan sadar sebelum dia merasakan dampaknya sendiri.
Belum rungkad-rungkad banget mah gak bakalan bisa berenti.
Di dalam kasino, seperti yang ada di Amerika sana, ada tuh istilah buat para pejudi. Yaitu; sekalipun kalah mereka akan tetap senang. Karena ya mereka punya duit banyak dan mereka bingung mau ngabisin duitnya kemana.
Makanya, kasino/judi dipilih sebagai tempat yang tepat untuk membuang 'uang sial' mereka. Selain karena menyenangkan, kegiatan mereka di kasino sebenarnya sekedar untuk mempererat ikatan atau relasi dengan sesama partner bisnis lainnya yang suka buang duit juga disana.
(*uang sial: menghilangkan stress dan penat dengan uang)
Ya syukur-syukur jadi punya teman dan relasi baru di tempat hiburan.
Semakin baik ikatan yang terjalin dengan partner, semakin baik pula prospek bisnis mereka kedepannya.
Begitulah, disana cuma orang-orang berduitlah yang main ke kasino. Cuma orang yang kelebihan duitlah yang berani bermain judi.
Buat kita-kita yang tinggal di Indonesia, bukankah kasino seperti di Amerika itu illegal? Betul gan, segala bentuk perjudian di negara kita dilarang!
Oleh karena judi itu dilarang, maka judi dalam bentuk online bermunculan. Katanya sih, pemerintah kita udah berusaha keras ngeblokir situs-situs judi tersebut, tapi kok dengan mudahnya ane cek sendiri (kalian juga bisa cek sendiri) ketik aja coba di google masih banyak loh hasil untuk penelusuran situs-situs judi gacor. Lucunya lagi, di halaman situs judi tersebut terpampang jelas nomor WA bahkan disediakan grup sosial media bagi para anggotanya.
lha kok bisa ya nggak kena banned? Kalau urusan online-online nan sih udah tugasnya kominfo dong. Salah satu caranya ya temukan bandar judi tersebut, bukan menemukan para pemain.
Kan jumlah pemain gak sebanding dengan jumlah bandar, jutaan pemain gak akan bisa ngakses situs judi tanpa adanya beberapa bandar didalamnya. Kalau pemerintah nangkep para pemain judi ya kebayang gimana penuhnya penjara di negeri ini.
Oke, misalnya kita udah masuk nih ke situs judi, di sana ada nomor kontak dari admin slot. Atau bisa saja mungkin itu nomor bandar judinya sendiri. Nomornya ini kalau di cek aktif loh gan di WA itu. Ada grup nya juga, lengkap dengan sosial media websitenya.
Tapi kok kayak sulit banget ya nangkap si bandar-bandar ini? Kode nomor teleponnya pun rata-rata masih menggunakan provider di Indonesia. Kita semua saat registrasi nomor hp kan pake ktp dan kartu keluarga ke 4444, begitupun data-data dari bandar atau admin judi online mestinya bisa sih kalau mau ditelusuri siapa mereka ini sebenarnya.
Apa jangan-jangan mereka emang pakai fake nomor kah?
Entah karena aku terlalu gaptek apa gimana, Aku gak tau kenapa pemerintah kita kayak kesulitan gitu, kalau pun ketemu tuh bandar dan adminnya kok cuma segitu ya yang ketangkap?
Bukannya semua bandar itu gak pada bayar pajak? Bayar pajak apaan orang illegal, tapi bingung aja kok ya kenapa yang ketangkap hanya segelintir aja ya. Gitu loh..
Mohon maaf ini mah, cuma keresahan ane doang sih, tolong kasih penjelasan dong apa sih hambatan dan kesulitan pemerintah disini biar masyarakat juga pada tau dan boleh membantu pihak berwajib. Emangnya sesulit itukah buat ngelacak nomor selain pake getcontact hehehe masa pake getcontact.

Yaudaaaah, jangan jauh-jauh pakai ngelacak nomor hp segala, lihat aja di youtube masih ada kok orang yang terang-terangan live main kasino macam slot, bagi-bagi trik dan pola main slot segala. udah gitu sekalian promosiin link websitenya lagi dikolom komentar.
Ya ane kesel aja gan, saat gencar-gencarnya perburuan judi online dilancarkan oleh polisi, oknum judol ini malah fine-fine aja anjir live di youtube, Wow... ini.. sepertinya mereka cukup yakin tidak akan terjadi apa-apa gitu main slot sambil live di youtube..
kayak, what the f**k! dude!??
Lucu amat ya, ih tapi ada yang lebih lucu sih dari bandar judi yang live main slot di youtube. Itu lhoo.. hacker yang kini minta maaf gitu sama pemerintah setelah bikin kegaduhan karena berhasil membobol data.
Agak konyol sekali ya hacker yang satu ini, maksud gua daripada ngancem-ngancem terus akhirnya minta maaf sama pemerintah, kamu kenapa gak ngehack website-website judi online aja hey.. bloon banget.
Padahal jago banget kan retas web sana sini, yakali gak bisa ngakses web judi online? Jangan bilang deh ini pengalihan isu lagi wkwkw
apa-apa pengalihan isu
situs judi online itu benar benar masih sangat mudah untuk diakses oleh semua orang, kalau tugas kominfo cuma blokir sana sini dan ternyata orang masih bisa mengakalinya pakai vpn buat membuka aksesnya. Ya pegel-pegel tangan bejir ngeblokir website begituan kalau masih ada cara lain agar tetap bisa masuk.
Selain mudah diakses, menariknya tarif taruhan di judi online itu sendiri terbilang sangatlah murah dan bisa dibilang sangat terjangkau. Gk heran tukang parkir, tukang becak, tukang ojek bahkan pengangguran sekalipun bisa ikut main judi hanya dengan modal receh.
Seperti yang kita tahu, tentu aja, mereka bukanlah target yang sebenarnya dari sistem permainan judi. Memangnya berapa sih penghasilan dari kaum middle range ke bawah?
Ibaratnya, untuk makan dan bayar kosan aja ngos-ngosan, setengah mati cari duid dan gajipun pas-pasan. Bagi yang berkeluarga uang akan habis untuk kebutuhan istri dan anak anak. Itu juga kayaknya masih kurang kan buat amplop kondangan gimana? wkwk
Iya anjir bulan kemaren tuh undangan nikahan abis lebaran banyak banget cokk..
Bayar kondangan aja berasa lagi bayar tagihan upeti. Buset..

Kembali lagi deh ke soal judi, Kaum dunia ke 3 ini kalau bermain judi dan mereka kalah, besar kemungkinan mereka akan terkena tekanan psikologis kan. Buktinya mereka terus-terusan bermain dan mungkin tujuan mereka main sekarang bukan lagi untuk menang duit banyak, melainkan untuk mengembalikan uang yang habis kesedot oleh permainan yang mereka mainkan sebelumnya.
Pada akhirnya, mereka jual aset yang mereka punya untuk modal deposit, kalau gak punya aset ya jalan satu satunya adalah pinjam uang. Di titik inilah mereka sampe rela mempertaruhkan hidup dan mati mereka sendiri.
Semoga menang, semoga kali ini menang, dan ternyata kalah. Bingungkan mereka bagaimana cara mengembalikan uang yg udah di pinjamnya itu, mau gak mau mereka harus pinjam lagi.

Sudah dapat pinjaman ya digunakan lagi dong untuk taruhan, dengan harapan yang sama tapi tetap berujung dengan kekalahan dan kekecewaan.
Kalau sudah begitu, apakah solusi yang paling tepat bagi permasalahan ini cuma ada dua? Bunuh diri atau dapat bansos?
Yah, gak terlalu peduli, ane mah lebih kasian sama orang-orang terdekatnya yang harus menanggung perbuatan pejudi macam ini. Faktanya kesadaran akan finansial itu begitu penting ya dalam mencegah hal-hal buruk terjadi.
Kita sedang menyorot dunia ke tiga, dimana pro dan kontra sering terjadi.
Bagaimana resiko dan efek bermain judi bagi mereka jika mereka kalah. Disisi lain, saat ada kekalahan ada sisi bagi mereka yang diberi kemenangan. Kemenangan judi di dalam dunia ke 3 ini mungkin sangat berarti dan diimpikan menjadi malaikat penolong.
Bayangkan, saat saudara atau keluarga tidak dapat lagi diandalkan, tiba-tiba seseorang mendapat sesuatu yang lebih dari apa yang dia butuhkan. Lalu dia dapat memanfaatkannya untuk membayar berbagai macam keperluan, seperti membayar hutang ke bank atau melunasi biaya spp sekolah anak yang nunggak beberapa bulan, membayar tagihan listrik dll. Begitulah kisah para pemenang judi di dunia ke 3.
Ane pikir, selain dipakai untuk biaya pangan keluarga, mungkin masih dapat ditoleransi. Tapi tetap haram juga disisi agama, terutama jika dia beragama Islam.
Walaupun begitu, terlepas dari haram tidaknya judi bukanlah suatu mata pencaharian. Keberuntungan tidak dapat diprediksi datangnya dan peluang untuk dapat kesempatan menang sangatlah kecil. Jika dibuat perbandingan saja antara total kemenangan dan kekalahannya, total kekalahanlah yang akan jauh lebih besar.
Katakanlah diantara 10 pemain hanya akan ada 1 orang yang menang atau bahkan tidak ada. Lalu apa yang mau diharapkan oleh 9 pemain lainya?
Oleh karena itu, sangat penting menyadari kondisi finansial pribadi sebelum memutuskan untuk bermain judi. Juga untuk menghormati regulasi negara dari pemerintah yang melarang segala bentuk perjudian.
Oh iya, btw keputusan pemerintah untuk melarang segala bentuk perjudian bahkan memberantas judi online juga sangat membingungkan.. konsep bertaruh untuk mendapatkan hasil yang lebih dari nilai taruhan sebenarnya tidak hanya terdapat di dalam judi online. Namun banyak kita jumpai di lingkungan sekitar.
Sebut saja bisnis kolam pemancingan, entah kenapa, ane merasa bisnis ini gak jauh berbeda dengan kasino. Tapi kegiatan mereka itu sama sekali tidak begitu mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Pemerintah seperti memiliki standar ganda disini. Kalau mau dibandingkan lagi juga nilai taruhan dalam sekali mancing akan jauh lebih mahal dibanding judi online. Selain pemancingan ikan, tournament PS dan kontes burung juga gak beda jauh konsepnya seperti judi-judi juga kan? Apa beda gitu ya? Menurut ente gimana gan? Apa pendapat ente? Apakah judi bermanfaat
Ya enggak dong, udah lain jaman main dor-dor an karena judi.
Cuma mau ngobrol-ngobrol aja nih, gak ada topik juga kan kalian? gimana kalau kita bahas judi online yang lagi viral.
Judi emang dari dulu gak ada matinya ya, dari jaman kerajaan sampe jaman modern masih dianggap oleh sebagian orang sebagai cara cepat meraup harta kekayaan.
Bukankah judi itu menyenangkan? Ya kalau seandainya menang dan legal. Kalau selalu kalah? Mainnya illegal lagi, kan ada yang sampe bunuh diri??
Apalagi, semenjak ada judi online, sekarang main judi udah bisa kita lakuin secara sembunyi-sembunyi biar nggak ketahuan ,bahkan bisa sambil rebahan di kasur. Wkwkkwk...
Oh iya, membahas tentang perjudian, ane gak akan menyarankan kalian untuk berhenti judi. Karena orang gila mana coba, yang berharap bisa nge-insafin seorang pejudi. Pejudi gak akan sadar sebelum dia merasakan dampaknya sendiri.
Belum rungkad-rungkad banget mah gak bakalan bisa berenti.
Di dalam kasino, seperti yang ada di Amerika sana, ada tuh istilah buat para pejudi. Yaitu; sekalipun kalah mereka akan tetap senang. Karena ya mereka punya duit banyak dan mereka bingung mau ngabisin duitnya kemana.
Makanya, kasino/judi dipilih sebagai tempat yang tepat untuk membuang 'uang sial' mereka. Selain karena menyenangkan, kegiatan mereka di kasino sebenarnya sekedar untuk mempererat ikatan atau relasi dengan sesama partner bisnis lainnya yang suka buang duit juga disana.
(*uang sial: menghilangkan stress dan penat dengan uang)
Ya syukur-syukur jadi punya teman dan relasi baru di tempat hiburan.
Semakin baik ikatan yang terjalin dengan partner, semakin baik pula prospek bisnis mereka kedepannya.
Begitulah, disana cuma orang-orang berduitlah yang main ke kasino. Cuma orang yang kelebihan duitlah yang berani bermain judi.
Buat kita-kita yang tinggal di Indonesia, bukankah kasino seperti di Amerika itu illegal? Betul gan, segala bentuk perjudian di negara kita dilarang!
Oleh karena judi itu dilarang, maka judi dalam bentuk online bermunculan. Katanya sih, pemerintah kita udah berusaha keras ngeblokir situs-situs judi tersebut, tapi kok dengan mudahnya ane cek sendiri (kalian juga bisa cek sendiri) ketik aja coba di google masih banyak loh hasil untuk penelusuran situs-situs judi gacor. Lucunya lagi, di halaman situs judi tersebut terpampang jelas nomor WA bahkan disediakan grup sosial media bagi para anggotanya.
lha kok bisa ya nggak kena banned? Kalau urusan online-online nan sih udah tugasnya kominfo dong. Salah satu caranya ya temukan bandar judi tersebut, bukan menemukan para pemain.
Kan jumlah pemain gak sebanding dengan jumlah bandar, jutaan pemain gak akan bisa ngakses situs judi tanpa adanya beberapa bandar didalamnya. Kalau pemerintah nangkep para pemain judi ya kebayang gimana penuhnya penjara di negeri ini.
Oke, misalnya kita udah masuk nih ke situs judi, di sana ada nomor kontak dari admin slot. Atau bisa saja mungkin itu nomor bandar judinya sendiri. Nomornya ini kalau di cek aktif loh gan di WA itu. Ada grup nya juga, lengkap dengan sosial media websitenya.
Tapi kok kayak sulit banget ya nangkap si bandar-bandar ini? Kode nomor teleponnya pun rata-rata masih menggunakan provider di Indonesia. Kita semua saat registrasi nomor hp kan pake ktp dan kartu keluarga ke 4444, begitupun data-data dari bandar atau admin judi online mestinya bisa sih kalau mau ditelusuri siapa mereka ini sebenarnya.
Apa jangan-jangan mereka emang pakai fake nomor kah?
Entah karena aku terlalu gaptek apa gimana, Aku gak tau kenapa pemerintah kita kayak kesulitan gitu, kalau pun ketemu tuh bandar dan adminnya kok cuma segitu ya yang ketangkap?
Bukannya semua bandar itu gak pada bayar pajak? Bayar pajak apaan orang illegal, tapi bingung aja kok ya kenapa yang ketangkap hanya segelintir aja ya. Gitu loh..
Mohon maaf ini mah, cuma keresahan ane doang sih, tolong kasih penjelasan dong apa sih hambatan dan kesulitan pemerintah disini biar masyarakat juga pada tau dan boleh membantu pihak berwajib. Emangnya sesulit itukah buat ngelacak nomor selain pake getcontact hehehe masa pake getcontact.

Yaudaaaah, jangan jauh-jauh pakai ngelacak nomor hp segala, lihat aja di youtube masih ada kok orang yang terang-terangan live main kasino macam slot, bagi-bagi trik dan pola main slot segala. udah gitu sekalian promosiin link websitenya lagi dikolom komentar.
Ya ane kesel aja gan, saat gencar-gencarnya perburuan judi online dilancarkan oleh polisi, oknum judol ini malah fine-fine aja anjir live di youtube, Wow... ini.. sepertinya mereka cukup yakin tidak akan terjadi apa-apa gitu main slot sambil live di youtube..
kayak, what the f**k! dude!??
Lucu amat ya, ih tapi ada yang lebih lucu sih dari bandar judi yang live main slot di youtube. Itu lhoo.. hacker yang kini minta maaf gitu sama pemerintah setelah bikin kegaduhan karena berhasil membobol data.
Agak konyol sekali ya hacker yang satu ini, maksud gua daripada ngancem-ngancem terus akhirnya minta maaf sama pemerintah, kamu kenapa gak ngehack website-website judi online aja hey.. bloon banget.
Padahal jago banget kan retas web sana sini, yakali gak bisa ngakses web judi online? Jangan bilang deh ini pengalihan isu lagi wkwkw
apa-apa pengalihan isu

situs judi online itu benar benar masih sangat mudah untuk diakses oleh semua orang, kalau tugas kominfo cuma blokir sana sini dan ternyata orang masih bisa mengakalinya pakai vpn buat membuka aksesnya. Ya pegel-pegel tangan bejir ngeblokir website begituan kalau masih ada cara lain agar tetap bisa masuk.
Selain mudah diakses, menariknya tarif taruhan di judi online itu sendiri terbilang sangatlah murah dan bisa dibilang sangat terjangkau. Gk heran tukang parkir, tukang becak, tukang ojek bahkan pengangguran sekalipun bisa ikut main judi hanya dengan modal receh.
Seperti yang kita tahu, tentu aja, mereka bukanlah target yang sebenarnya dari sistem permainan judi. Memangnya berapa sih penghasilan dari kaum middle range ke bawah?
Ibaratnya, untuk makan dan bayar kosan aja ngos-ngosan, setengah mati cari duid dan gajipun pas-pasan. Bagi yang berkeluarga uang akan habis untuk kebutuhan istri dan anak anak. Itu juga kayaknya masih kurang kan buat amplop kondangan gimana? wkwk
Iya anjir bulan kemaren tuh undangan nikahan abis lebaran banyak banget cokk..
Bayar kondangan aja berasa lagi bayar tagihan upeti. Buset..

Kembali lagi deh ke soal judi, Kaum dunia ke 3 ini kalau bermain judi dan mereka kalah, besar kemungkinan mereka akan terkena tekanan psikologis kan. Buktinya mereka terus-terusan bermain dan mungkin tujuan mereka main sekarang bukan lagi untuk menang duit banyak, melainkan untuk mengembalikan uang yang habis kesedot oleh permainan yang mereka mainkan sebelumnya.
Pada akhirnya, mereka jual aset yang mereka punya untuk modal deposit, kalau gak punya aset ya jalan satu satunya adalah pinjam uang. Di titik inilah mereka sampe rela mempertaruhkan hidup dan mati mereka sendiri.
Semoga menang, semoga kali ini menang, dan ternyata kalah. Bingungkan mereka bagaimana cara mengembalikan uang yg udah di pinjamnya itu, mau gak mau mereka harus pinjam lagi.

Sudah dapat pinjaman ya digunakan lagi dong untuk taruhan, dengan harapan yang sama tapi tetap berujung dengan kekalahan dan kekecewaan.
Kalau sudah begitu, apakah solusi yang paling tepat bagi permasalahan ini cuma ada dua? Bunuh diri atau dapat bansos?
Yah, gak terlalu peduli, ane mah lebih kasian sama orang-orang terdekatnya yang harus menanggung perbuatan pejudi macam ini. Faktanya kesadaran akan finansial itu begitu penting ya dalam mencegah hal-hal buruk terjadi.
Kita sedang menyorot dunia ke tiga, dimana pro dan kontra sering terjadi.
Bagaimana resiko dan efek bermain judi bagi mereka jika mereka kalah. Disisi lain, saat ada kekalahan ada sisi bagi mereka yang diberi kemenangan. Kemenangan judi di dalam dunia ke 3 ini mungkin sangat berarti dan diimpikan menjadi malaikat penolong.
Bayangkan, saat saudara atau keluarga tidak dapat lagi diandalkan, tiba-tiba seseorang mendapat sesuatu yang lebih dari apa yang dia butuhkan. Lalu dia dapat memanfaatkannya untuk membayar berbagai macam keperluan, seperti membayar hutang ke bank atau melunasi biaya spp sekolah anak yang nunggak beberapa bulan, membayar tagihan listrik dll. Begitulah kisah para pemenang judi di dunia ke 3.
Ane pikir, selain dipakai untuk biaya pangan keluarga, mungkin masih dapat ditoleransi. Tapi tetap haram juga disisi agama, terutama jika dia beragama Islam.
Walaupun begitu, terlepas dari haram tidaknya judi bukanlah suatu mata pencaharian. Keberuntungan tidak dapat diprediksi datangnya dan peluang untuk dapat kesempatan menang sangatlah kecil. Jika dibuat perbandingan saja antara total kemenangan dan kekalahannya, total kekalahanlah yang akan jauh lebih besar.
Katakanlah diantara 10 pemain hanya akan ada 1 orang yang menang atau bahkan tidak ada. Lalu apa yang mau diharapkan oleh 9 pemain lainya?
Oleh karena itu, sangat penting menyadari kondisi finansial pribadi sebelum memutuskan untuk bermain judi. Juga untuk menghormati regulasi negara dari pemerintah yang melarang segala bentuk perjudian.
Oh iya, btw keputusan pemerintah untuk melarang segala bentuk perjudian bahkan memberantas judi online juga sangat membingungkan.. konsep bertaruh untuk mendapatkan hasil yang lebih dari nilai taruhan sebenarnya tidak hanya terdapat di dalam judi online. Namun banyak kita jumpai di lingkungan sekitar.
Sebut saja bisnis kolam pemancingan, entah kenapa, ane merasa bisnis ini gak jauh berbeda dengan kasino. Tapi kegiatan mereka itu sama sekali tidak begitu mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Pemerintah seperti memiliki standar ganda disini. Kalau mau dibandingkan lagi juga nilai taruhan dalam sekali mancing akan jauh lebih mahal dibanding judi online. Selain pemancingan ikan, tournament PS dan kontes burung juga gak beda jauh konsepnya seperti judi-judi juga kan? Apa beda gitu ya? Menurut ente gimana gan? Apa pendapat ente? Apakah judi bermanfaat
Diubah oleh wisnup451r 16-12-2024 11:01






diditblast dan 15 lainnya memberi reputasi
16
1.6K
Kutip
128
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan