- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pandangan Wanita Zaman Sekarang Tentang 'Keperjakaan' Seorang Lelaki, Kok Begini?


TS
iskrim
Pandangan Wanita Zaman Sekarang Tentang 'Keperjakaan' Seorang Lelaki, Kok Begini?

Ngomongin masalah masih perjaka atau tidak dikalangan cowok zaman sekarang mungkin bukan suatu yang penting untuk dibahas karena mereka lebih tertarik soal keperawanan wanita. Hal ini sepertinya jadi tidak adil karena lelaki juga seharusnya pun bisa menjaga keperjakaannya sampai waktunya tiba. Ada yang masih ingat kapan pertama kali keperjakaanmu hilang?
Saya sedikit melakukan riset kecil dengan beberapa wanita teman kerja saya soal pandangannya tentang keperjakaan seorang lelaki, apakah penting bagi mereka, ternyata dari 7 orang yang saya tanyakan 4 orang menganggap penting, 1 orang no komen dan 1 lagi tidak perduli. Ini menarik karena ternyata dizaman sekarang wanita masih menilai lelaki perjaka bagian dari cara mereka bisa menjaga dirinya dan mungkin juga terhadap pasangannya kelak. Menarik bukan?
Para wanita tadi menjelaskan secara umum kalau lelaki yang masih perjaka saat ini sulit ditemukan tapi bisa mereka ketahui, tidak bisa mereka sampaikan dengan kata-kata tapi bisa tersirat dari bagaimana cara lelaki itu memandangnya dan bersikap terhadapnya.
4 teman wanita saya mengatakan, seorang lelaki yang masih perjaka akan dipandang lebih tinggi secara moral atau religius. Ini sering kali karena keperjakaan dianggap sebagai tanda kesucian dan komitmen terhadap nilai-nilai tertentu, menurutnya ini sebuah kebanggaan tersendiri jika dia berhasil memilikinya sebagai seorang suami.

Teman saya yang kedua, menilai sebuah keperjakaan adalah sebagai tanda bahwa seorang lelaki sangat menghargai atau tahu menunggu momen yang tepat, seperti pernikahan tiba. Hal ini bisa menambah kesan positif mengenai tanggung jawab dan keseriusan dalam hubungan.
Teman saya yang keempat no komen tadi akhirnya bersuara, menurutnya status keperjakaan mungkin hanya menjadi aspek yang menarik tentang pengalaman seksual, tanpa mempengaruhi pandangan mereka tentang kualitas atau kepribadian pria tersebut.

Teman saya yang kelima, menganggap seorang lelaki yang masih perjaka atau tidak itu tidak masalah karena dia lebih menilai pada kesesuaian karakter, saling pengertian, bertanggung jawab dan bisa menjaga hubungan emosional.
Pada intinya, pandangan tentang keperjakaan menjadi subjektif dan sangat dipengaruhi oleh latar belakang budaya, nilai-nilai pribadi, dan harapan masing-masing wanita terhadap pasangan lelakinya. Hm..


Original Thread © 2016 - 2024 iskrim™
Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS
Opini | img : Ai

Diubah oleh iskrim 01-07-2024 00:22






ufo60 dan 27 lainnya memberi reputasi
28
2.7K
219


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan