Muhammad Nursam - Peristiwa
Jumat, 5 Juli 2024 21:30 PM
Komentar BAGIKAN

Kibarkan bendera OPM, Asrama Papua dikepung kelompok warga.
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sebuah video yang memperlihatkan sekelompok mahasiswa Papua mengibarkan tiga bendera bintang kejora viral di Media Sosial (Medsos) TikTok.

Berdasarkan informasi yang didapatkan fajar.co.id, pengibaran bendera itu dilakukan di asrama mahasiswa Papua, Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kecamatan Makassar, Makassar.

Sontak saja, sejumlah orang mengepung asrama mahasiswa Papua untuk menangkap dan mengambil bendera Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada Kamis (4/7/2024) sekitar pukul 23.00 WITA.

"Ambil barang buktinya, komandan, ada di dalam itu, bendera OPM," ujar Adi, koordinator dalam gerakan aksi tersebut.

Adhi menegaskan bahwa siapa pun yang mengibarkan bendera bintang kejora harus berhadapan dengan rakyat, karena tidak ada bendera yang berkibar selain merah putih.

"Kalau itu tidak ditemukan satu saja di antara tiga bendera tersebut, maka kami akan bermalam di sini," tukasnya.

Pihak kepolisian yang berada di lokasi langsung melakukan pengamanan agar kelompok massa tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.

Setelah mengepung asrama mahasiswa Papua selama hampir dua jam, Jumat (5/7/2024) sekitar pukul 01.20 WITA, massa kemudian meninggalkan lokasi dan mengancam akan kembali hingga para mahasiswa yang mengibarkan bendera OPM ditangkap.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, yang dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya telah menyita bendera bintang kejora tersebut.

"Saat ini Polrestabes Makassar telah menyita bendera Kejora dari mahasiswa Papua, sudah diamankan," kata Ngajib, Jumat malam.

Mengantisipasi adanya aksi serupa, Ngajib mengimbau kepada mahasiswa Papua agar tidak lagi mengibarkan bendera tersebut. Terlebih jika memancing keributan.

"Untuk mahasiswa Papua agar tidak mengulangi kegiatannya lagi, patuhi aturan yang berlaku," ucapnya.

Ditekankan Ngajib, Papua merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Jadi, tidak elok jika mengibarkan bendera lain.

"Papua adalah bagian dari NKRI," sebutnya.

Orang nomor satu di Mapolrestabes Makassar itu juga menegur Ormas yang melakukan aksi unjuk rasa agar tetap menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

"Untuk Ormas agar tetap menjaga situasi kamtibmas yang kondusif dan serahkan penanganannya ke Kepolisian," tandasnya. (Muhsin/fajar)

https://fajar.co.id/2024/07/05/bende...tuhi-aturan/2/

Apakah peringatan dariKapolres akan cukup memadamkan semangat resistensi mahasiswa Papua di Makassar? Pastinya tidak karena mereka pasti cari cara untuk mengibarkan bintang kejora sebagai eksistensi mereka dan jika mereka ditangkapi atau diserang massa, mereka bisa pakai dalih pelanggaran HAM atau pelanggaran kebebasan berunjukrasa