Kaskus

Entertainment

EssChristianAvatar border
TS
EssChristian
Judi Online, Riwayatmu nanti? Akankah Fenomena Ini Segera Berakhir?
Judi Online, Riwayatmu nanti? Akankah Fenomena Ini Segera Berakhir?


BAGIAN I. Secuil Pembuka

Stop Judi Online, Kalo Loe Ingin Punya Masa Depan!

Selamat pagi Gan Sist!emoticon-Peace Semoga kita selalu dalam keadaan yang sehat. 

Tak dapat dipungkiri, fenomena Judol (Judi Online) selalu ramai di perbincangkan khalayak umum dan sudah banyak jatuh korban.  Rata-rata Para korban Judi Online memilih untuk lari dari lingkup sosial alias menjauh, bahkan ada pula yang memilih untuk mengakhiri hidupnya karena tekanan yang ia tanggung akibat kekalahannya bermain judi online. Sungguh Tragis! Apa yang menyebabkan korban sampai melakukan hal diluar nalar seperti itu


BAGIAN II. Dampak dan Sisi Negatif

"Nggak ade positif positifnye judol itu!", kata seseorang teman kantor ane. Kalo dipikir-pikir dengan logika sehat memang tidak ada positifnya bermain judol, tapi masih aja memakan banyak korban. 

Diam Tolah-Toleh, Bergerak Bikin Candu
Seperti terperangkap dalam sebuah jurang yang tidak tahu arah jalan pulang. Gan Sist, jangan sampai masuk dalam jurang tersebut, dimana ketika kita sudah terjerumus masuk dalam dunia judi online membuat kita menjadi candu, terus mencoba, terus mencoba, depo lagi, depo lagi.. penasaran... dan Boom! seperti sebuah bom waktu, dengan perlahan menghabiskan harta, aset dan apapun itu.

Finansial Terguncang, Keluarga Terancam
Sesekali ane coba meneliti ditiap-tiap live disalah satu media sosial media Ti*tok, dimana terdapat live korban dari judi online yang mencoba untuk menyadarkan para user yang sedang mulai atau sudah terjerumus dalam fenomena judi online ini. Gan Sist perlu tahu, promosi judi online ini sudah tersebar dimana-mana. Mulai masuk dari live youtube para youtuber gamer, maupun memanfaatkan cewek seksi, cantik untuk mempromosikan judi online yang membuat kita tergiur, penasaran untuk mencoba.

Kesehatan Mental, Bikin Terjungkal
"Mental Aman Deeeek?? Kena mental lu",Dalam sekejap depomu hangus, dalam sekejap juga mentalmu mulai depresi karena kekalahan yang sudah tersetting sedemikian rupa. Kehilangan uang dan muncul perasaan bersalah dalam diri membuat kita depresi dan sulit untuk berpikir normal selayaknya orang-orang. Tetap waspada Gan Sist!  agar bukan kita korban selanjutnya


BAGIAN III. Akankah Fenomena Judol ini akan berakhir?


Judi Online, Riwayatmu nanti? Akankah Fenomena Ini Segera Berakhir?
Akankah Fenomena Judi Online ini akan berakhir? Sebuah harapan dari pribadi ane terhadap permasalahan judi online ini. Beberapa waktu lalu, Presiden kita, Bapak Presiden Joko Widodo membentuk SATGAS Judi Online yang di kepalai oleh Bapak Hadi Tjahjanto.  Semoga dengan terbentuknya SATGAS ini mampu setidaknya mengurangi penyebaran dari sisi promosi, mengedukasi para korban maupun yang masih terjerumus didalam judi online dengan melalui Pembinaan Psikososial. Dan satu lagi, dari diri kita Gan Sist, cobalah untuk melek, dan bisa membaca situasi terutama hal mengenai judi online ini. Jangan sampai terjerumus! Yang bisa memproteksi diri kita dari judi online ya dari diri kita sendiri, dengan belajar memahami pengalaman dari korban judol. Rajin ibadah is the key! Jangan lupa untuk berdoa Gan Sist, trust me! emoticon-Peace

BAGIAN IV. Sebuah Kata Penyegar

Gan Sist, ingat keluarga kita, orang tua kita, sodara kita, teman-teman kita, jangan sampai gara-gara judi onlinekita melepas sebuah kebahagian sederhana yaitu Kasih. Ingatlah Allah, dariNyalah yang sudah membukakan jalan kebaikan dalam diri masing-masing kita. Akhirkata, Jangan Lupa Sehat, Sehat Hati , Jiwa, Pikiran, dan Raga! emoticon-Peace Sampai jumpa dithread ane yang lainnya! Cheers!emoticon-Blue Guy Peace

SUmber : Opini pribadi 

Diubah oleh EssChristian 14-06-2024 04:41
superbezitaAvatar border
h.roma.iramaAvatar border
prima99wesiAvatar border
prima99wesi dan 4 lainnya memberi reputasi
5
564
57
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan