Ilustrasi logo Starbucks. Foto: ArtMediaWorx/Shutterstock

Beredar video memperlihatkan seorang pengunjung gerai Starbucks yang berada di Jalan AP. Pettarani, Kota Makassar, Sulsel, diduga dipukul oleh massa demo pendukung Palestina. Rekaman tersebut viral di berbagai media sosial.

Dalam video, nampak sejumlah massa membawa bendera Palestina. Mereka memasuki Starbucks dan memaksa pengunjung meninggalkan gerai tersebut.

Saat aksinya berlangsung, diduga salah satu massa sempat menganiaya pengunjung pria. Anak remaja itu nampak kesakitan sambil memegangi kepalanya.

Informasi yang diterima, demo dukung Palestina di Kota Makassar, berlangsung Jumat (7/6), kemarin. Puluhan organisasi keagamaan melakukan konvoi di sepanjang jalan Kota Makassar.

Mereka kemudian diduga sempat singgah di gerai Starbucks bermaksud untuk minta mengosongkan atau memboikot produk-produk yang terafiliasi dengan Zionis Israel.

Dalam video, nampak sejumlah massa membawa bendera Palestina. Mereka nampak memaksa para pengunjung untuk meninggalkan gerai Starbucks.

Polisi Selidiki

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokh Ngajib saat dikonfirmasi, membenarkan informasi tersebut. Ia mengaku, pihaknya tengah menyelidiki kasus itu.

"Korban sudah melapor dan sekarang sedang ditindaklanjuti," kata Ngajib kepada kumparan pada Sabtu (8/6).

Ia menegaskan, akan menindak tegas bagi pelaku kejahatan.

"Saya tegaskan, lakukan tindak tegas, proses sesuai prosedur yang berlaku," tutupnya.

https://m.kumparan.com/kumparannews/...ki-22tlITi1RzF

Sedang ngopi enak-enak kok dipukul. Makanya setahunan ini gua males banget ikutan FOMO Palestina, gambar Semangka, dan All Eyes on Rafah sebab bakal satu gerombola sama suporter HAMAS yang barbar.

Meskipun Najwa Shihab dan artis lainnya gencar teriak bela Palestina tapi kenyataan di lapangan segala kegiatan bela Palestina cuma bikin gaduh

Berisik, Gaduh, Ricuh, Rusuh. Memang sangat gak sehat berita Palestina buat masyarakat Indonesia.