Shalom!

Selamat malam kalian semuanya!

Perkenalkan nama gue Mbak Rora. Gue berusia 24 tahun dan belum menikah.

Sebelumnya tolong jangan bully gue ya Guys. Gue hanya ingin curhat ke kalian semuanya .



Jadi, pada Jumat pagi tanggal 31 Mei 2024, gue mengikuti tes IQ di sebuah rumah sakit langganan gue sejak gue masih bayi dulu .

Gue mengikuti tes IQ secara lisan tanpa surat hasil dengan seorang ibu psikolog yang bernama E.

Alasan gue perlu mengikuti tes IQ tersebut adalah karena gue merasa bahwa kemampuan berpikir gue akhir-akhir ini menurun. Gue sering sulit berhitung, sulit berkonsentrasi, mudah brain fog dan otak gue juga mudah nge-blank.

Tes IQnya mencakup tes IQ verbal dan non verbal, dan gue mengikuti tes IQ tersebut selama kurang lebih 1 jam.

Dan hasilnya Bro, skor IQ gue hanya 119 .



Gue sih sudah pasrah kepada Tuhan kalau memang sudah kodratnya setiap orang di atas umur 23 tahun pasti mengalami penurunan kemampuan berpikir sedikit demi sedikit seiring bertambahnya usia, apalagi gue juga punya riwayat mental illnesses.

Namun yang membuat gue gelisah adalah penurunan kemampuan berpikir yang gue alami itu bukan sedikit demi sedikit lagi, tetapi drastis Bro, sampai-sampai skor IQ gue juga turun drastis .

Ini tidak bisa dibiarkan Bro .

Tolong Bro, tolong berikan saran ke gue tentang bagaimana caranya untuk mengatasi masalah penurunan kemampuan berpikir ini. Maksudnya adalah, bagaimana caranya supaya penurunan kemampuan berpikir ini tidak bertambah parah.

Tolong segera dijawab ya Bro .