Polda Jawa Barat (Jabar) mengadakan konferensi pers terkait kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon, menampilkan tersangka Pegi Setiawan alias Pegi alias Perong alias Robi Irawan, pada Minggu, 26 Mei 2024.

Dalam konferensi pers tersebut, Pegi membantah bahwa dirinya adalah pelaku pembunuhan Vina Cirebon.

“Izin bicara, saya tidak pernah melakukan itu (pembunuhan).Saya rela mati,” ujar Pegi saat dibawa polisi meninggalkan lokasi konferensi pers di Mapolda Jabar, Minggu, 26 Mei 2024.


Selain membantah tuduhan pembunuhan, Pegi juga menyangkal telah mengganti identitasnya menjadi Robi.

“Bapak ganti identitas, Robi?” tanya seorang wartawan.

“Tidak,” jawab Pegi. “Nama panggilan (Robi) itu nama gaul saya,” lanjutnya.

Polisi memperlihatkan Pegi Setiawan, yang termasuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus Vina Cirebon, di hadapan media.



Polda Jawa Barat (Jabar) mengadakan konferensi pers terkait kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon, menampilkan tersangka Pegi Setiawan alias Pegi alias Perong alias Robi Irawan, pada Minggu, 26 Mei 2024. (Foto: Antara)

“Update penanganan kasus Vina-Eki yang telah diputus pengadilan terhadap 8 tersangka lainnya. Sama-sama menyaksiannya, bahwa di sebelah saya, telah berhasil diungkap satu tersangka lainnya,” ungkap Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast, saat konferensi pers, Minggu, 26 Mei 2024.

Sebelumnya, Kombes Pol Jules Abraham Abast telah mengonfirmasi bahwa Pegi ditangkap di Bandung, Jawa Barat, pada Selasa, 21 Mei 2024 malam.


Ia juga menyebutkan bahwa penyidik telah memberitahu keluarga Pegi mengenai penangkapan tersebut.

“Untuk saat ini keluarga Pegi sudah mengetahui dan secepatnya akan kita lakukan pemeriksaan,” kata Jules di Mapolda Jabar, Rabu, 22 Mei 2024.

“Terkait teknis pemeriksaan tentunya nanti setelah kita lakukan pendalaman akan kami sampaikan se jelas-jelas nya transparan mungkin,” tambahnya.

Kasus pembunuhan Vina dan Rizky alias Eky di Cirebon pada 2016 kembali mencuat setelah film yang diadaptasi dari kasus tersebut dirilis di bioskop. Hal ini membuat kasus tersebut kembali menjadi sorotan publik untuk mencari tahu soal kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Dalam kasus pembunuhan Vina dan pacarnya, Eky, terdapat 11 orang yang diduga sebagai pelakunya. Delapan orang telah ditangkap dan dipenjara. Tujuh orang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, yaitu Rivaldi Aditya Wardana, Eko Ramadhani, Hadi Saputra, Jaya, Eka Sandi, Sudirman, dan Supriyanto. Sementara Saka Tatal hanya dijatuhi hukuman 8 tahun penjara.

Tiga pelaku lainnya, termasuk Pegi, Andi, dan Dani, masih masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dan buron selama hampir delapan tahun. Setelah penangkapan Pegi, kini tinggal dua DPO lagi yang masih dicari oleh pihak kepolisian.


Kalau berani ngomong gini sih, kudu ada bukti yang kuat.. Kalau nggak, ya percuma aja...


Sumber: Link Referensi