Deretan negara Ini Ternyata Miliki Jumlah Janda Terbanyak di Dunia, Nomor 5 Tetangga Uzbekistan!

Kehidupan di dunia ini yang semakin bertambah tahun semakin canggih kemajuan teknologinya, pun gaya hidup dan pemikiran semakin meluas. Semakin menjulangnya ide-ide emansipasi wanita tapi sepertinya malah bikin tingkat perceraian makin meninggi ya gansist.

Mungkin tak bisa digabungkan antara perceraian dan emansipasi wanita karena tidak ada hubungannya, tapi kenyataan meningkatnya jumlah perceraian memang nyata adanya. Semakin tahun tambah semakin banyak tingkah perceraian yang menjadi dunia ini makin banyak pula wanita menjanda, menurut United Nations pada 24 April 2024 mengungkapkan jika jumlah janda di seluruh dunia mencapai lebih dari 258 juta jiwa.







(Ilustrasi janda di kampung/Sumber gambar)
Sedangkan jika dinilai dari tingkat perceraian per seribu penduduk, berikut 5 negara dengan jumlah janda paling banyak di dunia:


1). India: pada tahun 2015 negara ini mengungguli China dengan jumlah janda mencapai 46,4 juta jiwa.

2). Maladewa: tingkat perceraian mencapai 5,52 per 1000 penduduk, dari negara yang berjumlah sekitar setengah juta jiwa ini.

3). Taiwan: jumlah tingkat perceraian di negara ini pada tahun 2021 dilaporkan sekitar 2,5 per 1000 orang.

4). China: negara ini mempunyai jumlah janda terbanyak kedua di dunia, di tahun 2018 tingkat perceraian mencapai 3,2 per 1000 penduduk.

5). Kazakhstan: di negara tetangga Uzbekistan ini 4,6 orang pernah mengalami sidang perceraian per seribu penduduk.








Tentu saja, keadaan menjadi janda bukanlah sesuatu yang diinginkan oleh siapa pun. Kehidupan sebagai janda dapat membawa banyak tantangan dan kesulitan, terutama dalam hal keuangan dan pengasuhan anak. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk memberikan dukungan dan perlindungan bagi para janda, sehingga mereka dapat hidup dengan layak dan meraih kesempatan untuk membangun masa depan yang lebih baik.

Dalam menghadapi masalah jumlah janda yang tinggi, perlu dilakukan langkah-langkah pencegahan, seperti pendidikan yang lebih baik untuk perempuan, peningkatan kesadaran akan pentingnya hubungan yang sehat, serta peningkatan perlindungan hukum bagi para janda. Dengan adanya upaya-upaya tersebut, diharapkan jumlah janda di negara-negara ini dapat dikurangi dan para janda dapat memiliki kesempatan yang lebih baik dalam membangun kehidupan mereka.

Indonesia nggak masuk nominasi 5 besar dengan janda terbanyak di dunia, namun diketahui menurut badan pusat statistik atau BPS pada tahun 2021. Menerangkan bahwa persentase perempuan yang berstatus cerai mencapai 12,85% lebih banyak dari laki-laki yang menyandang status cerai, yang hanya 4,32%.


Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2