Novena.LiziAvatar border
TS
Novena.Lizi
Pemuda Masjid Fathul Iman Tolak Pembangunan Masjid Ilegal
Pemuda Masjid Fathul Iman Tolak Pembangunan Masjid Ilegal, Abu Janda: Bingung Mau Nolak Gereja Mana

Minggu, 14 April 2024 12:34 WIB


Pemuda Masjid Fathul Iman  di Kragilan, Sleman, menolak pembangunan masjid di wilayah mereka, yang mereka sebut masjid ilegal. Abu Janda kecam tindakan tersebut dan sindir mereka bingung mau tolak gereja mana lagi. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Sekelompok warga yang menamakan diri pemuda dan jemaah Masjid Fathul Iman  di Kragilan, Sleman, menolak pembangunan masjid di wilayah mereka, yang mereka sebut masjid ilegal.

Hal itu terungkap dalam unggahan 2 foto yang dibagikan pegiat media sosial yang juga aktivis anti intoleransi, Permadi Arya alias Abu Janda, di akun Instagramnya @permadiaktivis2, Minggu (14/4/2024).

Dalam foto yang dibagikan tampak spanduk berwarna merah dengan tulisan warna putih dan kuning dipasang warga di wilayah di mana masjid yang mereka sebut ilegal akan dibangun.

Spanduk itu bertuliskan 'Warga dan pemuda Kragilan menolak pembangunan masjid ilegal. Tanpa persetujuan warga, pemuda dan jamaah Majid Fathul Iman'.

Dalam foto lainnya tampak dua orang membentangkan spanduk warna putih dengan tulisan warna merah, di dinding yang diduga bagian masjid ilegal dibangun.

Spanduk bertuliskan 'Menolak masjid ilegal'.



Pemuda Masjid Fathul Iman di Kragilan, Sleman, menolak pembangunan masjid di wilayah mereka, yang mereka sebut masjid ilegal. Abu Janda kecam tindakan tersebut dan sindir mereka bingung mau tolak gereja mana lagi.

Abu Janda juga menulis sindiran dalam narasi di dua foto yang dibagikannya itu.

"Pemuda masjid fathul iman menolak masjid ilegal, saking bingung mau nolak gereja mana lagi.. akhirnya nolak masjid sendiri, tolong umat kristen bikin gereja lagi yang banyak, supaya mereka punya kesibukan lagi, hepi sunday gaes," kata Abu Janda.

Unggahan foto Abu Janda ini langsung mendapat banyak respon positif dari netizen yang mengecam pemuda masjid yang menolak pembangunan masjid lain di wilayah mereka.

Dalam 2 jam, unggahan foto Abu Janda langsung disukai sebanyak 11.110 kali dan dikomentari sebanyak 1.007 kali.

Ibadah Umat Kristen Dibubarkan

Sebelumnya Abu Janda juga membagikan video puluhan orang yang membubarkan ibadah keluarga umat Kristen di Balaraja. Kabupaten Tangerang.

Bahkan pembubaran ibadah umat Kristen itu disebut dikawal oleh Polsek Balaraja.

Dalam video tampak salah seorang pemilih rumah dimana ibadah digelar membacakan janji tidak akan mengadakan ibadah atau kebaktian lagi di rumahnya.

Peristiwa pembubaran ibadah umat Kristen oleh warga ini terjadi pada 17 Maret 2024 di bulan Ramadan.

"BULAN PUASA IBADAH (salah). BULAN PUASA BUBARIN IBADAH (benar)," tulis Abu Janda.

"umat kristen sedang ibadah minggu di rumah (yang dilindungi UU) dibubarin warga, dipaksa bikin surat pernyataan tidak akan ibadah lagi.. parah nya dikawal personel polsek balaraja," kecam Abu Janda.

"apakah bapak2 polisi tidak paham aturan SKB 2 menteri: ibadah di rumah TIDAK PERLU IZIN ? kok bisa mengawal INTOLERANSI pembubaran ibadah yang notabene dilindungi UU ??," kata Abu Janda.

Ia juga menandai sejumlah akun Instagram kepolisian dan Kapolri dalam unggahannya tersebut. Akun Instagram yang ia tandai adalah @polsekbalaraja_, @polrestatangerang dan @listyosigitprabowo.

"gaes, tolong mention sebanyak banyak nya 3 akun bapak2 polisi ini di kolom komentar, share video nya di insta story kalian, VIRALKAN. kejadian siang tadi, hari minggu 17 Maret 2024: jl. saga bunar, balaraja, kab. tangerang," kata Abu Janda.

https://wartakota.tribunnews.com/202...-mana?page=all
Diubah oleh Novena.Lizi 14-04-2024 09:17
mnotorious19150
waloni
waloni dan mnotorious19150 memberi reputasi
2
972
37
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan