- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Movies
Avatar The Last Airbender Versi Netflix Sulit Mengatakan Kecewa


TS
rizkyvan025
Avatar The Last Airbender Versi Netflix Sulit Mengatakan Kecewa

sumber gambar : Imdb
Ketika tahun 2010 Paramount Picture membuat Avatar The Last Airbender dalam versi live action dan ada di layar lebar. Hampir semua fans mengaku kecewa, buktinya pertunjukan tersebut akhirnya terpuruk.
Film itu dihujat habis-habisan oleh kritikus dan penggemar karena tidak mampu menangkap keajaiban dan keceriaan dari versi animasinya. Tidak heran bila proyek itu akhirnya berhenti.
Namun, ada kabar baik datang dengan serial live action terbaru dari Netflix yang ternyata berhasil memperbaiki kesalahan masa lalu tersebut. Hasilnya memang tidak sepenuhnya sempurna, tetapi sesuai ekspektasi dari seluruh fans.
Film itu dihujat habis-habisan oleh kritikus dan penggemar karena tidak mampu menangkap keajaiban dan keceriaan dari versi animasinya. Tidak heran bila proyek itu akhirnya berhenti.
Namun, ada kabar baik datang dengan serial live action terbaru dari Netflix yang ternyata berhasil memperbaiki kesalahan masa lalu tersebut. Hasilnya memang tidak sepenuhnya sempurna, tetapi sesuai ekspektasi dari seluruh fans.
Cerita yang Lebih Menarik dan Penuh Emosi

Sumber gambar : The New York Times

Sumber gambar : The New York Times
Di serial ini, para penonton akan menyaksikan kisah Aang, sang Avatar, terjebak dalam es kurang lebih 100 tahun dan terbangun di dunia berbeda. Walaupun sedikit berbeda dari kisah animenya. Namun, modifikasi cerita yang dilakukan oleh tim kreatif Netflix tidak menghilangkan esensi dari cerita aslinya.
Sejujurnya, modifikasi tersebut membuatnya terasa lebih dalam, emosional, dan kompleks, sehingga penonton lebih mampu merasakan bagaimana perasaan seorang Aang yang digambarkan masih anak-anak tetapi harus mengemban beban berat.
Harus diakui bahwa, dari kisah dasar tersebut ada sedikit rasa kesal dengan sikap seorang Avatar. Hanya saja kembali lagi, Aang adalah seorang anak dengan segala keterbatasan serta tanggung jawabnya.
Para Pemain Mendukung Penuh

Sumber gambar : Netflix
Series Avatar The Last Airbender mempunyai salah satu aspek yang berhasil diungkapkan dengan baik adalah karakterisasi. Gordon Cormier, Kiawentiio, dan Ian Ousley mungkin terhitung sebagai aktor pendatang baru, namun mereka berhasil menghidupkan karakter Aang, Katara, dan Sokka dengan baik.
Tidak ketinggalan, Paul Sun-hyung Lee memerankan Paman Iroh dengan begitu alami dan meyakinkan, menangkap esensi dari karakter tersebut dengan sempurna. Desain karakter sekaligus setting tempat dalam serial ini juga patut mendapat pujian.
Albert Kim dan timnya berhasil mempertahankan estetika dari versi animasinya, ibarat kata apa yang kamu lihat merupakan versi nyatanya. Mereka juga mampu menjaga agar setiap detail terlihat seakurat mungkin. Bahkan, penggunaan soundtrack yang sama dengan membawa nostalgia yang kuat bagi para penggemar.
Meskipun hanya terdiri dari 8 episode, The Last Airbender versi Netflix mampu menyampaikan cerita secara efektif tanpa kehilangan alur cerita yang utama. Meskipun CGI-nya sudah memanjakan mata tetapi masih bisa ditingkatkan lagi.
Jadi, bagi para penggemar Avatar: The Last Airbender yang masih merasa trauma dengan film live action sebelumnya, jangan ragu untuk memberi kesempatan pada versi Netflix ini. Dengan modifikasi yang tepat dan penghargaan yang tinggi terhadap sumber materi aslinya, serial ini membawa kembali keajaiban dari dunia Avatar dengan sempurna.
Tidak ketinggalan, Paul Sun-hyung Lee memerankan Paman Iroh dengan begitu alami dan meyakinkan, menangkap esensi dari karakter tersebut dengan sempurna. Desain karakter sekaligus setting tempat dalam serial ini juga patut mendapat pujian.
Albert Kim dan timnya berhasil mempertahankan estetika dari versi animasinya, ibarat kata apa yang kamu lihat merupakan versi nyatanya. Mereka juga mampu menjaga agar setiap detail terlihat seakurat mungkin. Bahkan, penggunaan soundtrack yang sama dengan membawa nostalgia yang kuat bagi para penggemar.
Meskipun hanya terdiri dari 8 episode, The Last Airbender versi Netflix mampu menyampaikan cerita secara efektif tanpa kehilangan alur cerita yang utama. Meskipun CGI-nya sudah memanjakan mata tetapi masih bisa ditingkatkan lagi.
Jadi, bagi para penggemar Avatar: The Last Airbender yang masih merasa trauma dengan film live action sebelumnya, jangan ragu untuk memberi kesempatan pada versi Netflix ini. Dengan modifikasi yang tepat dan penghargaan yang tinggi terhadap sumber materi aslinya, serial ini membawa kembali keajaiban dari dunia Avatar dengan sempurna.
CREDIT TITLE
Avatar The Last Airbender
Penilaian : Bisa Ditonton Saat Weekend Nanti
Genre : Fantasi live action
Cast : Dallas Liu, Gordon Cormier, Ian Ousley, Paul Sun-Hyung Lee
Sutradara : Albert Kim
Story : Michael Dante Dimartino, Bryan Konietzko
Total Episode : 8




78Kg dan yasyah81 memberi reputasi
2
352
24


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan