Hello GanSIs kampanye pilpres dan pileg sudah selesai nih. Tentunya selama kampanye kita nemuin yang namanya baliho dari para bakal calon kemarin yang berkonstelasi di Pemilu 2024. Kali ini Ane ngebahas nih soal sampah sisa spanduk kampanye. Mungkin agan-agan dan sista-sista juga pernah lihat tuh spanduk-spanduk yang dipasang di mana-mana saat musim kampanye politik kemarin. Kalo dulu kayaknya bertebaran dimana-mana ya, sampe-sampe keliatan banget. Tapi, gimana sih, sekarang? Kebanyakan dari spanduk-spanduk itu ujung-ujungnya malah jadi sampah. Udah berakhir kampanye, tapi sampahnya masih terbengkalai.

Nah, pertanyaannya adalah, siapa sih yang bertanggung jawab mengelola sampah-sampah sisa spanduk kampanye ini? Apakah kandidat yang dipromosikan melalui spanduk-spanduk ini harus bertanggung jawab? Ataukah ada lembaga pemerintah yang harus mengatasi masalah ini?

Sebenarnya, aturan terkait sampah sisa spanduk kampanye ini memang belum begitu jelas. Belum ada regulasi yang mengatur secara spesifik mengenai tanggung jawab pengelolaan sampah-sampah ini. Jadi, agak sulit juga untuk menyalahkan satu pihak tertentu.

Namun, sebaiknya sih semua pihak harus turut bertanggung jawab mengatasi masalah sampah ini. Para kandidat seharusnya memiliki kesadaran lingkungan yang tinggi dan tidak meninggalkan sampah-sampah spanduk begitu saja setelah kampanye selesai. Mereka juga bisa berkoordinasi dengan tim kampanye mereka untuk mengatur penurunan dan pengelolaan spanduk-spanduk ini.

Selain itu, pemerintah juga harus ikut campur tangan dalam hal ini. Mereka bisa membuat regulasi yang jelas mengenai tanggung jawab pengelolaan sampah sisa spanduk kampanye. Misalnya, mengatur tentang penggunaan bahan-bahan ramah lingkungan dalam pembuatan spanduk atau menetapkan kewajiban bagi para kandidat untuk mengurus pengangkutan dan daur ulang spanduk-spanduk ini setelah kampanye selesai.

Intinya, semua pihak harus saling bekerja sama dalam mengatasi masalah sampah sisa spanduk kampanye ini. Jangan biarkan sampah-sampah ini menumpuk dan merusak lingkungan kita. Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan dan keindahan kota kita dengan mengelola sampah secara baik dan bertanggung jawab.

Pastinya juga pemerintah harus tegas mengenai sampah bekas kampanye ini, mungkin juga untuk pemilu selanjutnya pemerintah bisa memberikan himbauan kepada bakal calon legislatif dan juga eksekutif yang akan ingin berkampanye untuk membentuk Tim penanganan limbah bekas kampanye, mungkin bisa diubah jadi produk bermanfaat seperti payung atau lainnya yang tentunya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas. Gimana GanSis apa GanSis punya ide lainnya kalau ada yuk komen gimana sih pengolaan sampah limbah kampanye ini.