Pihak Tim Kampanye Nasional (TKN) menanggapi beredarnya bocoran daftar nama-nama yang akan mengisi jabatan kabinet baru di pemerintahan Prabowo-Subianto-Gibran Rakabuming Raka di media sosial.

Sebagaimana yang dikemukakan oleh Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, bahwa bocoran nama-nama menteri tersebut adalah hoaks.

“Itu jelas-jelas hoaks. Dalam arti itu bukan resmi dari TKN tapi itu ada seseorang yang memang membuat inisiatiflah untuk memberi masukan,” kata Sara seperti dikutip dari Republika, Sabtu (24/2/2024).

Meski mengakui bahwa pihak TKN tidak mengetahui orang yang membuat dan menyebarkannya, namun Sara menganggap bocoran kabinet tersebut sebagai prediksi.

“Semua bocoran itu kan adalah sebuah prediksi, yang dilakukan oleh seseorang. Dapat kabarnya pun juga dari wartawan. Jadi, itu bukan bocoran dari internal, kalau bisa dikatakan,” katanya.



Foto: Instagram/@prabowo

Selain itu, Sara merasa salut sebab bocoran kabinet yang bersileweran di media sosial itu memuat tokoh-tokoh yang diharapkan benar-benar bergabung dengan kabinet Prabowo-Gibran nantinya.

“Kita salut juga ya, banyak hal yang dimuat disitu, kayaknya bagus juga, pemikirannya. Ada banyak dari kita, yang kita melihat memang banyak tokoh-tokoh yang kita harapkan bisalah, bisa mewakili kita semua di posisi-posisi. Dan tentunya, kita berharap, sebenarnya lebih banyak anak muda juga,” katanya.

Sara juga menyoroti nama posisi baru yang dibubuhkan di dalam pamflet yang tersebar di media sosial tersebut, dimana banyak posisi menteri muda. Namun demikian, dirinya menegaskan bocoran yang dimaksud adalah tidak benar.

Mungki njuga ada hal bagus dari yang diajukan oleh siapa pun yang membuat kabinet tersebut bahwa mungkin bisa ada menteri muda, itu sesuatu yang belum pernah dimunculkan cukup lama. Kita melihat itu sebagai aspirasi,” katanya.

Unggahan poster yang didalamnya terdapat daftar nama menteri kabinet Prabowo-Gibran ramai di media sosial. Poster tersebut ramai dengan berbagai bentuk desain. Di dalamnya berisikan nama kementerian, serta tokoh yang bakal menjabat.

Sebagaimana diketahui, Prabowo-Gibran unggul dalam hasil hitungan cepat atau quick count Pilpres 2024 di sejumlah lembaga survei.

Tak hanya itu, pasangan nomor urut 2 itu juga unggul sementara pada hasil penghitungan suara KPU RI.

Berdasarkan hasil penghitungan suara Pilpres 2024 oleh KPU RI hingga per 22 Februari 2024 pukul 23.00 WIB, Prabowo-Gibran meraup suara sebanyak 58,89 persen.

Kayanya kalau masalah ini sih, terlalu dini buat jadi fakta. Toh, KPU belum kasih pengumuman.

Kalau kata agan gimana?

Sumber: Link Referensi