twisctreAvatar border
TS
twisctre 
2024, semua orang internetan, tapi Kaskus tambah sepi?
Halo semua, kenalkan gw S***, alias Twisctre, yang kembali masuk kaskus setelah vakum setahunan, dan jarang ngepost pasca kuliah. Gw sendiri balik ke kaskus karena iseng buka thread tentang creepy ads.



Dulu kayaknya forum kita tercinta ini dibangga-banggakan di mana-mana. Kayaknya jadi Kaskuser menjadi pride tersendiri. Mau yang suka adu bacot di DC/BP. Yang cari cerita cerita di SFTH. Yang curhat kehidupan pribadi, yang nyari solusi ketika putus asa di H2H (dan menurut ane jauh lebih ampuh curhat di H2H dibanding sosmed sekarang)

Tahun lalu gue juga membuat thread alasan sepinya kaskus. Sepertinya alasan mendasar forum ini sepi bukanlah masalah internal (momod gak digaji, blackpanda, tukang tipu, spam, junk) toh semua dinamika itu ada di platform lain. Cuma memang forum-forum di seluruh dunia kalah saing dengan produk luar negeri (Meta, Tiktok, FB). Selain itu perilaku konsumsi media juga sangat berubah. Here it is.

1. Generasi Z tidak biasa menulis

Gen Z atau mereka yg lahir antara 1999-2010 lahir di era orang-orang masih sangat awam dengan media sosial, smartphones, dan lain-lain. Ini membuat banyak gen Z yang mengalami isu dalam menulis sesuatu. (Disclaimer: gak berarti generasi lain tidak ya!) Hal ini kontras dengan generasi milenial dan alpha yang nggak segitunya dalam urusan baca tulis. Gen milenial mengalami hari-hari tanpa handphone sampai usia akil baligh, sementara gen Alpha lahir di kala ortunya (kebanyakan gen milenial, tapi ada juga boomer yang punya anak gen Alpha) sadar bahaya gadget sehingga paparan HP malah kurang bagi sebagian anak-anak bocil ini.

Kalian tahu kan, di media-media viral di tiktok/ig (sebut aja polkatip, viral ini, kebaikan, moodjeketek) "Penulisannya kaya Gini Nih masalah Huruf Besar sama Kecil?". Ini terjadi lintas kelas sosial sehingga anak menengah atas juga gw amati banyak mengalami masalah dalam berbahasa. Mau begitu di kaskus yang ada kena hujat.

2. Forum yang diakses internasional

Alasan utama anak-anak gen-Z aktif di sosmed salah satunya adalah platform tersebut bisa dapat international exposure. Peserta forumnya juga ada dari luar negeri. IG, FB itu forum juga, tapi lintas negara. Kaskus sendiri terhalang barrier bahasa, alias orang luar jadi kaskuser harus belajar bahasa Indonesia dulu.

Sifat gen Z yang mau apa apa praktis membuat mereka gak mau daftar di banyak platform untuk banyak keperluan. Sifat ini tentunya menular ke generasi lain, sehingga user lama Kaskus di gen X/Y juga ikut tergerus. Gambarannya gini, ngapain gw buka Kaskus kalau mau lihat berita bisa lihat di medsos? Nggak cuma kaskus yang terpukul, banyak web berita yang homepage nya jarang dikunjungi orang, dan mereka mengejar klik ke website justru dari media sosial.

Indonesia sbg negara yg daya tawar politiknya lemah susah bersaing di sini. Bisa kita buat gerakan sosmed dalam negeri kayak India, tp rasanya berat.

3. Post gak bisa dihapus sendiri

Ini isu mendasar semua forum di dunia. Jangankan kaskus, sekarang twitter/X aja mulai sepi karena orang tidak bisa menyembunyikan reply dari org yg tidak diinginkan, juga ga bisa tutup komentar (masih ada quote tweet).

Eh sekarang bisa hapus sendiri ya emoticon-Cape d...

4. Gen Z lebih suka searching di sosmed, sedikit googling

Percaya apa enggak, ini BENAR. gen Z yang basisnya di X kebanyakan akan cari info dari kolom search X. Yang di tiktok cari info dari search tiktok. Yang di ig cari info dari search ig. Mungkin cuma user FB aja yang harus googling karena kelemahan algoritma search FB. Google paling paling digunakan untuk cari lowongan kerja, jurnal, atau apapun yg web based/pdf based. Makanya sekarang sering jurnal muncul di page one google.

Ini benar benar memukul industri SEO. Dulu ketika awal awal medsos jadi, orang promosi akun sosmed via kaskus atau mulut ke mulut. Skg terbalik, kita nulis di kaskus harus dipromo ke sosmed. Fitur sharing ke sosmed di kaskus sudah ada dari dulu, tapi gak semasif skg.

5. Short video social media

Seperti gw paparkan di thread tahun 2022, ini alasan mendasar forum Kaskus sepi. Ketika blackpanda menyerang masih rame. Waktu geger kasus Ahok, masih rame. Waktu mimin dituduh memihak, masi rame.

Ketika tiba era short video socmed (IG reels, Tiktok, Yt Shorts) semua tergerus. Traffic kaskus langsung anjlok ketika mulai rame short video + FYP. Saat kaskus di masa jaya memang sudah ada platform vimeo buat berbagi short video, cuma bukan sistem "scroll scroll" kayak sekarang. Begitu era scrolling tiba, hancurlah Kaskus.

Demikian ya guys emoticon-Malu , ane ttp cinta kaskus walau udah ga seramai dulu emoticon-I Love Kaskus
Diubah oleh twisctre 15-02-2024 08:36
variolikes
JaS UjaN
maxx69
maxx69 dan 8 lainnya memberi reputasi
9
575
34
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan