Manajemen keuangan sangat penting dibina sejak dini, hal tersebut sangat mempengaruhi kebiasaan kehidupan selanjutnya. Dengan begitu akan mencegah kebiasaan boros pada anak-anak.
Pengelolaan keuangan pada anak-anak, mengajarkan tentang pentingnya menentukan prioritas dari uang yang dimiliki. Hal itu merupakan budaya yang baik apabila anak-anak lebih bertanggung jawab serta dapat mengelola keuangan dengan lebih baik.
Anak-anak lebih mudah belajar dan membentuk pola pikirnya saat mereka masih kecil. Tentu saja dengan pengarahan yang menyenangkan serta dapat dikenang, hal ini juga dapat memotivasi mereka dalam merealisasikan keinginan yang diimpikan.
Oleh karena itu dimulai dengan pergerakan yang dibuat oleh Mahasiswa PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) Kelompok 55 Gelombang 7 dari Universitas Muhammadiyah Malang menerapkan sistem yang menyenangkan pada anak-anak SDN 1 Kalisongo. Kegiatan ini juga mengedukasi mereka tentang pengelolaan keuangan mulai dari yang paling dasar dan menerapkannya pada bentuk prakarya yang sudah kami desain sendiri

Pengenalan dan pembelajaran yang menyenangkan membuat anak-anak SDN Kalisongo 1 lebih menangkap tentang pentingnya menabung bagi kehidupan masa depan mereka dan yang terpenting adalah mereka dapat merealisasikan keinginan-keinginan mereka dengan cara menabung.
Pembelajaran juga berorientasi pada step by step yang mereka lakukan dalam setiap hari, dimana ketika mereka memasukan uang ke celengan yang mereka buat nantinya mereka akan mencoret tulisan yang ada di celengan tersebut sesuai jumlah uang yang akan ditabung.
Selain menanamkan sikap pentingnya menabung, disini juga mengajarkan tentang pentingnya dalam memanfaatkan limbah tempat minuman untuk menjadi barang yang lebih berfungsi.
Dengan melakukan pengenalan tentang pentingnya menabung dan pengelolaan limbah tempat minuman nantinya diharapkan agar generasi “Tunas Baru” ini menjadi penerus gerakan mencintai lingkungan dan bijak dalam menggunakan uang.