Pemilihan Umum Presiden 2024 tinggal menghitung hari. Kini, Sabtu (10/2/2024) merupakan jadwal kampanye terakhir masing-masing pasangan calon presiden dan wakil presiden.

Di tengah gegap gempita pesta demokrasi yang memasuki fase akhir kampanye, terdapat perjuangan keras dari petugas Polri dalam mengawal suksesnya Pilpres 2024.

Empat anggota Polri jalan kaki tiga hari untuk memastikan logistik Pemilu 2024 sampai ke wilayah pedalaman di Kecamatan Pagimana, Kabupate Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Puncak kampanye capres pada hari ini telah menetapkan lokasi masing-masing. Pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menggelar kampanye akbar di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.

Pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka kampanye terakhir juga di Jakarta, yakni kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Sedangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD kampanye terakhir di Jawa Tengah.

Kemeriahan kampanye terakhir ini menjadi pemandangan umum bagi masing-masing pasangan capres dan cawapres. Pengerahan massa hingga publik figur dan selebriti yang bakal menghibur dalam kampanye terakhir tersebut.

Namun pemandangan berbeda terlihat di ujung wilayah pedalaman Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng), Kamis (8/2/2024). Empat personel Polres Banggai jalan kaki tiga hari untuk menjalankan tugas mengawal logistik Pemilu.

Adapun logistik pemilu itu terdiri dari kotak suara serta dokumen lainnya. Keempat personel Polres Banggai yang bertugas adalah Aiptu Frets Adolof Rombot, Bripka Agus Tongkasi, Brigpol Mohammad Rifandi Yasin dan Brigpol I Gede Aryadi Oka.



FOTO: Polri

Kapolsek Pagimana AKP Makmur, mengungkapkan, pengawalan distribusi logistik ke wilayah pelosok yang berada di TPS Desa Baloa Doda, Kecamatan Pagimana. Petugas telah mendistribusi logistik Pemilu lebih awal sebelum Pemilu dilakukan untuk mengantisipasi kondisi cuaca yang tak menentu.

“Karena jaraknya yang cukup jauh sekitar tiga hari berjalan kaki, sehingga logistik Pemilu 2024 ke TPS Desa Baloa Doda didistribusikan lebih awal,” ungkapnya kepada wartawan.

AKP Makmur mengungkapkan dalam perjalanan, para petugas yang terdiri dari TNI-Polri dan KPPS, PPS dan warga setempat harus menyusuri lembah hutan belantara dan mendaki gunung. Bukan hanya itu, para petugas ini pun harus menerjang beberapa sungai yang arusnya lumayan deras.

Kapolsek berharap para petugas bisa tiba selamat. “Semoga dalam perjalanan tim tidak mendapatkan kendala dan hambatan seperti hujan deras serta hewan buas,” harapnya.

Dalam perjalanan Tim pun berbekal makanan seadanya, seperti beras, mi instan, sarden dan lainnya.

“Semua ini dilakukan sebagai wujud dedikasi agar pelaksanaan Pemilu 2024 tahap pencoblosan pada 14 Pebruari nanti dapat berjalan lancar,” tutupnya.

Keren banget, salut saya sama bapak-bapak semua. Demi kawal logistik pemilu di Pemilu 2024 rela jalan kaki 3 hari.

Ya... Saya sih berharap Pemilu 2024 berjalan dengan baik dan lancar..

Kalau kata agan gimana?

Sumber: Link Referensi