Blunder Lagi, Gibran Dilaporkan ke Agensi K-Pop Usai Edit Wajah Idol Menjadi Wajahnya

Beranda
Komunitas
Entertainment
Gosip Nyok!
Blunder Lagi, Gibran Dilaporkan ke Agensi K-Pop Usai Edit Wajah Idol Menjadi Wajahnya

harrywjyy

23-01-2024 22:42

Blunder Lagi, Gibran Dilaporkan ke Agensi K-Pop Usai Edit Wajah Idol Menjadi Wajahnya

Sumber Gambar

Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dilaporkan ke agensi idol K-Pop Korea Selatan, Company Soosoo, karena penggunaan gambar salah satu anggotanya, D.O. dari grup EXO, dalam banner kampanye yang diedit dengan wajah Gibran. Perbuatan tersebut menjadi viral di media sosial dan menarik perhatian penggemar EXO, yang kemudian melaporkan hal tersebut kepada agensi tersebut.

Bukan tanpa alasan, penggunaan idol K-pop dalam kampanye politik telah menuai sorotan sejak awal. Penggemar EXO, yang dikenal sebagai EXO-L, merasa tidak senang melihat gambar D.O. yang digunakan tanpa persetujuan dalam konteks politik. Mereka mengirimkan pesan sebagai bentuk laporan kepada agensi Company Soosoo yang menaungi D.O. sebagai artis.

Menanggapi laporan tersebut, agensi Company Soosoo merilis pernyataan resmi melalui akun Instagram mereka. Mereka menginformasikan bahwa calon presiden Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, telah menggunakan gambar artis Perusahaan Susu (D.O.) dalam materi promosi pemilu tanpa persetujuan yang sesuai. Agensi tersebut juga menyatakan akan mengambil tindakan hukum sesuai keinginan mereka.

Perusahaan Soosoo juga menegaskan bahwa mereka akan mengambil tindakan hukum terhadap pelanggaran tersebut. Mereka menyebut bahwa mereka akan melakukan tindakan hukum terhadap pembuat konten dan komentar yang menyebabkan fitnah, pencemaran nama baik, dan fitnah jahat melalui komunitas online dan media sosial.

Sumber Gambar

Pernyataan tersebut membuat beberapa fans marah karena tim sukses Gibran telah menggunakan gambar seorang idola K-Pop sebagai barang kampanye. Namun, Bawaslu Jakarta Pusat membatalkan pemeriksaan terhadap Gibran setelah menganggap klarifikasi yang dilakukan telah cukup.

Bawaslu sendiri telah melakukan penyelidikan terhadap laporan tersebut, termasuk melakukan klarifikasi dengan pelapor dugaan pelanggaran tersebut. Namun, setelah pendalaman yang dilakukan, Bawaslu menyimpulkan bahwa tidak ada dugaan pelanggaran pidana pemilu dalam kasus ini.

Gibran Rakabuming Raka adalah calon wakil presiden nomor urut 2 yang berpasangan dengan Prabowo Subianto. Program kerja pasangan ini mengusung pentingnya gizi bagi ibu hamil dan anak untuk mencegah stunting. Salah satu program yang mereka ajukan adalah pembagian susu gratis bagi ibu hamil serta makan siang dan susu gratis untuk anak-anak di sekolah.

Dalam kasus penggunaan gambar artis tanpa persetujuan oleh Gibran, Company Soosoo telah mengeluarkan pernyataan dan mengancam untuk mengambil tindakan hukum. Sementara itu, Bawaslu telah menyimpulkan bahwa tidak ada pelanggaran pidana pemilu yang dilakukan oleh Gibran.

[URL=https://www.kpopchart.net/k-update/amp/91611568662/gibran-rakabuming-raka-bikin-penggemar-do-exo-marah-netizen-gercep-kompak-laporS E N S O Rpany-soosoo?page=3]Sumber Gambar[/URL]

Respons dari para penggemar EXO terhadap peristiwa ini juga sangat terlihat. Banyak dari mereka yang mencuitkan tagar atau menandai akun Twitter Gibran untuk memintanya menegur tim kampanyenya agar tidak melibatkan idol K-Pop dalam kampanye politik. Beberapa penggemar bahkan mengaku merasa malu dengan kejadian ini, karena kabar tersebut telah mencapai Korea Selatan dan memicu reaksi negatif dari penggemar EXO di sana.

Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan gambar idol K-Pop dalam kampanye politik bukanlah hal yang dapat diterima oleh penggemar dan agensi mereka. Dalam hal ini, penggemar EXO secara aktif melaporkan perbuatan tersebut kepada agensi yang menaungi idol mereka. Mereka berharap agar tindakan seperti ini tidak terulang lagi dan memberikan teguran kepada tim kampanye Gibran agar tidak menggunakan gambar-gambar yang tidak sesuai dengan persetujuan pihak terkait.

Dengan demikian, kontroversi ini telah menjadi pelajaran penting bagi para calon politikus dan tim kampanye untuk memahami pentingnya memperhatikan hak cipta dan persetujuan ketika menggunakan gambar-gambar publik dalam kampanye politik.

Sumber: Link Referensi

emoticon-Cendol Gan