- Beranda
- Komunitas
- LG ThinQ Community
Suka duka bermain PlayStation 1, Yuk Nostalgia di sini Gan!


TS
bukhorigan
Suka duka bermain PlayStation 1, Yuk Nostalgia di sini Gan!
Quote:
Halo Gan!
Selamat datang,
Thread yang saya tulis sekarang erat banget kaitannya dengan memori kita saat masih kecil dulu. Oleh karenanya saya menulis Thread ini serapih mungkin agar Agan-agan bisa bernostalgia dengan nyaman.
Gan, kalian pasti punya ingatan tentang PlayStation 1 yang fenomenal di masanya kan?Masa dimana video-games tersebar luas, menjamur di setiap penjuru Indonesia. Tentu kenangan itu menjadi "Sweet Memory-core" bagi banyak orang. Nah, kali ini saya ingin menggali kembali ingatan itu untuk Agan, ingatan terbaik saat ujian terberat di hidup kita hanyalah PR Matematika.
Jadi, jangan lupa memberi cendol Thread ini, sekaligus testimoni/quotes kenangan kalian di bawah ya Gan. Pasti seru berbagi kenangan ini bareng kalian.
Because
Sharing is Caring

Selamat datang,
Thread yang saya tulis sekarang erat banget kaitannya dengan memori kita saat masih kecil dulu. Oleh karenanya saya menulis Thread ini serapih mungkin agar Agan-agan bisa bernostalgia dengan nyaman.
Gan, kalian pasti punya ingatan tentang PlayStation 1 yang fenomenal di masanya kan?Masa dimana video-games tersebar luas, menjamur di setiap penjuru Indonesia. Tentu kenangan itu menjadi "Sweet Memory-core" bagi banyak orang. Nah, kali ini saya ingin menggali kembali ingatan itu untuk Agan, ingatan terbaik saat ujian terberat di hidup kita hanyalah PR Matematika.
Jadi, jangan lupa memberi cendol Thread ini, sekaligus testimoni/quotes kenangan kalian di bawah ya Gan. Pasti seru berbagi kenangan ini bareng kalian.
Because
Sharing is Caring



Quote:
Perilisan
Walau lahir di dekade 90an, PS1 menjadi phenomenon bagi beberapa generasi sekaligus, bagaimana kisahnya? Simak di bawah Gan!
Walau lahir di dekade 90an, PS1 menjadi phenomenon bagi beberapa generasi sekaligus, bagaimana kisahnya? Simak di bawah Gan!


PlayStationlahir kala Orde Baru masih menguasai Indonesia, regulasi yang cukup ketat kala itu membuat PS1 justru mulai tersebar saat Indonesia memasuki era Milenium awal--tepat di tahun 1999/2000. Kesuksesan PS1 saat itu tak terbendung dan berhasil mengalahkan dua pesaingnya, Nintendo 64 dan Sega Saturn.
Perekonomian yang sempat lesu karena moneter membuat PS1 hanya dimiliki oleh kalangan menengah ke atas. Masih ingat di kepala kala teman saya seorang anak dari juragan pupuk membeli konsol game ini dan memamerkannya pada semua orang. Untungnya ia dengan senang hati memberi kami kesempatan untuk bermain. Saya seorang anak Petani seketika terkesima dengan permainan PS1 karena grafis yang lebih baik dari konsol video games lain di masanya.
Kala itu, semua orang bermain games tanpa rasa kompetitif dan persaingan. Just only thing, for being child and feelin happy.

Masa-masa Rental PlayStation akhirnya di mulai, sebuah masa dimana para bocil berkumpul dan membentuk kawanan baru. Tempat Rental PS umumnya bersatu dengan permainan Arcade yang lain seperti Ding-dong, bahkan beberapa pelaku usaha menyatukan tempat permainan bersama Wartel/Telepon umum.
Saya masih ingat betul, kala menahan lapar di kelas demi bisa bermain game di rental PS sepulang sekolah bersama teman yang lain. Tentunya sepulang dari tempat itu, kami berimajinasi seolah menjadi karakter utama dalam game yang mampu mengeluarkan jurus dan saling bertarung di jalan.
"Ciattt! Ciattt! Dor...Dor..." Bersahutan di sepanjang jalan menuju rumah.
Para orang tua mulai resah karena fenomena PS1 membuat sikap dan perilaku anak-anak menjadi "Aneh". Oleh karenanya orang tua kita menyebut PS sebagai "Play-Saithon*" (RED. *Permainan Setan)

Dengan segala fenomena yang terjadi, Playstation menjadi konsol game yang tak mungkin terlupakan bagi banyak orang. Bukan hanya sekedar merevolusi cara pandang kita memainkan game, namun membuka pemikiran kita jika teknologi ternyata sudah semakin berkembang.
Nah dari segala kenangan di masa itu, tentu kita masih ingat dengan beberapa games yang pernah kita mainkan. Apa saja dan bagaimana suka duka di dalamnya? Simak terus sampai selesai gan.

Perekonomian yang sempat lesu karena moneter membuat PS1 hanya dimiliki oleh kalangan menengah ke atas. Masih ingat di kepala kala teman saya seorang anak dari juragan pupuk membeli konsol game ini dan memamerkannya pada semua orang. Untungnya ia dengan senang hati memberi kami kesempatan untuk bermain. Saya seorang anak Petani seketika terkesima dengan permainan PS1 karena grafis yang lebih baik dari konsol video games lain di masanya.
Kala itu, semua orang bermain games tanpa rasa kompetitif dan persaingan. Just only thing, for being child and feelin happy.

Konten Sensitif

Masa-masa Rental PlayStation akhirnya di mulai, sebuah masa dimana para bocil berkumpul dan membentuk kawanan baru. Tempat Rental PS umumnya bersatu dengan permainan Arcade yang lain seperti Ding-dong, bahkan beberapa pelaku usaha menyatukan tempat permainan bersama Wartel/Telepon umum.
Saya masih ingat betul, kala menahan lapar di kelas demi bisa bermain game di rental PS sepulang sekolah bersama teman yang lain. Tentunya sepulang dari tempat itu, kami berimajinasi seolah menjadi karakter utama dalam game yang mampu mengeluarkan jurus dan saling bertarung di jalan.
"Ciattt! Ciattt! Dor...Dor..." Bersahutan di sepanjang jalan menuju rumah.
Para orang tua mulai resah karena fenomena PS1 membuat sikap dan perilaku anak-anak menjadi "Aneh". Oleh karenanya orang tua kita menyebut PS sebagai "Play-Saithon*" (RED. *Permainan Setan)

Dengan segala fenomena yang terjadi, Playstation menjadi konsol game yang tak mungkin terlupakan bagi banyak orang. Bukan hanya sekedar merevolusi cara pandang kita memainkan game, namun membuka pemikiran kita jika teknologi ternyata sudah semakin berkembang.
Nah dari segala kenangan di masa itu, tentu kita masih ingat dengan beberapa games yang pernah kita mainkan. Apa saja dan bagaimana suka duka di dalamnya? Simak terus sampai selesai gan.


Quote:
Memorable Games
Jumlah game yang ada di PS1 berkisar 4105 judul berlisensi dengan berbagai genre, apa saja yang populer di Indonesia?
Jumlah game yang ada di PS1 berkisar 4105 judul berlisensi dengan berbagai genre, apa saja yang populer di Indonesia?


Winning Elevenadalah game sepak bola terlaris saat itu. Suara wasit yang khas seperti "Shuutooo" menggema saat kita berusaha mencetak gol ke arah gawang. Di game ini ada peraturan absurd nan lucu, seperti dilarang menggunakan Timnas "haram" Brazil yang sedang di puncak keemasannya karena diisi pemain luar biasa. Tentu kita tak boleh menggunakan pemain seperti Roberto Carlos yang mana tendangan dan kecepatannya di atas rata-rata pemain lain. Dan satu lagi, kita pun dilarang menggunakan taktik "One-Two" sebuah gerakan yang mengecoh pemain lawan dengan umpan pendek.

Game terlaris sepanjang masa di konsol PS1 ada di genre Sport Racing yaitu Gran Turismo, selain itu game Racing lainnya diisi Rally, Moto-GP/Cross, sampai Extreme dengan balapan Skateboardnya yang khas. Masih ingat dengan kode password "GENEPOOL"?



Crash Team Racing atau kita biasa menyebutnya "CTR" merupakan game favorit di masanya, bocil sampai orang dewasa setidaknya pernah memainkan game ini. Semua orang berlomba menemukan jalan pintas di setiap track. Ada yang masih ingat dengan topeng "Pumba-pumba?" Atau Agan punya nama khas untuk topeng tersebut?

Nascar Rumble-pun menjadi game balapan dengan konsep tembak-menembak favorit gamers. Kode Password "KMZWAY87AA" melegenda di setiap rental PS di Indonesia. Disusul Road Rash, game lain yang merajai di genre ini.
Tentu, tak tertinggal the one and only Vigilante 2nd offense, sebuah game tembak menembak yang populer selain Twisted Metal. Game dengan mengusung Royal Rumble ini demikian melegenda, saya yakin yang pernah memainkan game ini masih ingat dengan segudang password dari Vigilante "ELBICNIVNI", "LLA DORTOH", "LLA KCOLNU" dsb.



Tak perlu dijelaskan lebih detil, saya yakin Agan yang membaca Thread ini pasti pernah atau sampai menamatkan cerita dari Harvest Moon. Game dengan nuansa kalem dengan backsoundnya yang memorable.

Di ruang lingkup gamers Indonesia, genre RPG memang tak sepopuler genre yang lain. Namun saya pastikan jika ada yang memainkan seri Final Fantasy, Suikoden, Breath of Fire, Tomba dll. Maka mereka orang-orang tekun dan ulet. Di rental PS pun yang memainkan genre ini adalah para remaja Wibu akut yang haus akan petualangan "Isekai*" mereka. (RED. *Sebuah perasaan imajinatif karena merasa berpindah ke dunia lain, dalam hal ini cerita dalam game)



Genre Action sangatlah luas cakupannya, genre yang menuntut gerakan stick PS kita lebih lincah dan sigap melewati rintangan dalam setiap misinya. Di sini saya akan membagi genre Action menjadi tiga kategori. Salah satunya adalah Action Adventure.
Nah selain game CTR di atas, seri Crash Bandicot mempunyai genre Adventure yang populer, bahkan sampai menelurkan beberapa seri. Apa Agan ada yang pernah memainkannya?
Lalu ada Driver, game dengan mengusung tema Open-World ini merevolusi game sejenis setelahnya. Walau Grand Theft Auto rilis di PS1, namun Driver kala itu jauh lebih populer. Amat disayangkan jika Driver minim pengembangan sehingga kalah saing dengan GTA di seri selanjutnya. All over bagi saya game ini begitu Nostalgic.
Tak tertinggal, jagoan kungfu kita game Jackie Chan Stuntmaster yang mengharuskan player menyelamatkan Kakeknya sekaligus mencari artefak berupa Banteng-- eh Naga Merah di setiap stagenya.



Sebelum populernya FPS (First Person Shoting) seperti sekarang, genre Action Shooting lebih populer dengan mode TPS (Third Person Shoting). Artinya kita sebagai Player mampu melihat karakter jagoan kita di dalam game.
Salah satu yang populer di kalangan para gamers dunia kala itu adalah Metal Gear Solid. Game mata-mata yang berfokus untuk melumpuhkan lawan dengan senyap. Lalu ada Tenchu yang mengusung tema yang sama. Berbicara mata-mata, tak tertinggal tiga seri game James Bond 007 yang saat itu sang Agen masih diperankan oleh Pierce Brosnan.
Berbeda dari game di atas, Metal Slug X menjadi salah satu game populer di genre ini yang mengusung grafis 2D dengan mekanisme yang mudah. Kalian pasti akan ingat saat player mendapatkan senjata [H] lalu backsoundnya berucap "Heli-mecing-gan"



Saya yakin jika genre Action Survival merupakan genre favorit bagi kita semua. Sebuah genre yang mengharuskan player berjibaku dengan misi dan stage yang semakin menantang seiring game berjalan. Tentu genre ini khas dengan memecah teka-teki untuk mencari jalan keluar.
Game populer di genre ini tentu saja Resident Evil. Tak perlu saya jelaskan lebih panjang, RE adalah kesayangan para gamers bahkan sampai sekarang kala seri ini menapaki seri ke 9. Bayangkan sekuelnya sampai 9, itu belum seri spin-off dan beberapa remake. Bahkan Capcom selaku developer RE sampai lupa dengan Dino Crisis yang pengembangannya dihentikan.
Ada yang masih ingat saat pertama memainkan RE-3? Tepatnya saat Nemesis mendobrak kaca jendela hingga kita terkejut setengah mati?

Namun, game favorit saya di genre ini adalah Sillent Hill. Berbeda dengan RE yang menumpas para Zombie, Sillent Hill berfokus lebih dalam di genre Survival yang mengangkat tema horor. Game ini merevolusi game horor setelahnya.
Jujur saja, saya tak akan memainkan game ini kala hari sudah sore, terlebih jika sudah malam.



Terakhir, genre yang berpotensi merusak stick PS kita--Arcade and Fighting.

Game populer kala itu tentu saja Tekken dengan segudang karakternya yang khas. Setiap karakter memiliki gaya bela dirinya masing-masing. Percayalah combo-combo mematikan di game ini membuat tombol stick PS kita jebol.

Game populer lainnya ada Street Fighter, KOF, Bloody Roar, dan tentu saja Mortal Kombat!
Di sisi Arcade, Bishi-Bashi menjadi game populer lainnya dengan mengusung tema Komedi Slapstick. Ada yang masih ingat dengan tarian rambut kribo? Atau ketika player berlomba-lomba menuju WC karena kebelet boker? Game "pertarungan" ini benar-benar kocak bin absurd Gan.


Nah itu dia beberapa list video games lintas genre yang populer dimainkan oleh para player Indonesia, karena keterbatasan space tentu banyak sekali judul game yang belum sempat saya sebutkan. Seperti Medal of Honor, Dragon Ball, Digimon, Disney Game: Tarzan, Hercules dll. Ingatkan saya untuk menulis game favorit kalian di kolom komentar ya gan.


Game terlaris sepanjang masa di konsol PS1 ada di genre Sport Racing yaitu Gran Turismo, selain itu game Racing lainnya diisi Rally, Moto-GP/Cross, sampai Extreme dengan balapan Skateboardnya yang khas. Masih ingat dengan kode password "GENEPOOL"?



Crash Team Racing atau kita biasa menyebutnya "CTR" merupakan game favorit di masanya, bocil sampai orang dewasa setidaknya pernah memainkan game ini. Semua orang berlomba menemukan jalan pintas di setiap track. Ada yang masih ingat dengan topeng "Pumba-pumba?" Atau Agan punya nama khas untuk topeng tersebut?

Nascar Rumble-pun menjadi game balapan dengan konsep tembak-menembak favorit gamers. Kode Password "KMZWAY87AA" melegenda di setiap rental PS di Indonesia. Disusul Road Rash, game lain yang merajai di genre ini.
Tentu, tak tertinggal the one and only Vigilante 2nd offense, sebuah game tembak menembak yang populer selain Twisted Metal. Game dengan mengusung Royal Rumble ini demikian melegenda, saya yakin yang pernah memainkan game ini masih ingat dengan segudang password dari Vigilante "ELBICNIVNI", "LLA DORTOH", "LLA KCOLNU" dsb.



Tak perlu dijelaskan lebih detil, saya yakin Agan yang membaca Thread ini pasti pernah atau sampai menamatkan cerita dari Harvest Moon. Game dengan nuansa kalem dengan backsoundnya yang memorable.

Di ruang lingkup gamers Indonesia, genre RPG memang tak sepopuler genre yang lain. Namun saya pastikan jika ada yang memainkan seri Final Fantasy, Suikoden, Breath of Fire, Tomba dll. Maka mereka orang-orang tekun dan ulet. Di rental PS pun yang memainkan genre ini adalah para remaja Wibu akut yang haus akan petualangan "Isekai*" mereka. (RED. *Sebuah perasaan imajinatif karena merasa berpindah ke dunia lain, dalam hal ini cerita dalam game)



Genre Action sangatlah luas cakupannya, genre yang menuntut gerakan stick PS kita lebih lincah dan sigap melewati rintangan dalam setiap misinya. Di sini saya akan membagi genre Action menjadi tiga kategori. Salah satunya adalah Action Adventure.
Nah selain game CTR di atas, seri Crash Bandicot mempunyai genre Adventure yang populer, bahkan sampai menelurkan beberapa seri. Apa Agan ada yang pernah memainkannya?
Lalu ada Driver, game dengan mengusung tema Open-World ini merevolusi game sejenis setelahnya. Walau Grand Theft Auto rilis di PS1, namun Driver kala itu jauh lebih populer. Amat disayangkan jika Driver minim pengembangan sehingga kalah saing dengan GTA di seri selanjutnya. All over bagi saya game ini begitu Nostalgic.
Tak tertinggal, jagoan kungfu kita game Jackie Chan Stuntmaster yang mengharuskan player menyelamatkan Kakeknya sekaligus mencari artefak berupa Banteng-- eh Naga Merah di setiap stagenya.



Sebelum populernya FPS (First Person Shoting) seperti sekarang, genre Action Shooting lebih populer dengan mode TPS (Third Person Shoting). Artinya kita sebagai Player mampu melihat karakter jagoan kita di dalam game.
Salah satu yang populer di kalangan para gamers dunia kala itu adalah Metal Gear Solid. Game mata-mata yang berfokus untuk melumpuhkan lawan dengan senyap. Lalu ada Tenchu yang mengusung tema yang sama. Berbicara mata-mata, tak tertinggal tiga seri game James Bond 007 yang saat itu sang Agen masih diperankan oleh Pierce Brosnan.
Berbeda dari game di atas, Metal Slug X menjadi salah satu game populer di genre ini yang mengusung grafis 2D dengan mekanisme yang mudah. Kalian pasti akan ingat saat player mendapatkan senjata [H] lalu backsoundnya berucap "Heli-mecing-gan"



Saya yakin jika genre Action Survival merupakan genre favorit bagi kita semua. Sebuah genre yang mengharuskan player berjibaku dengan misi dan stage yang semakin menantang seiring game berjalan. Tentu genre ini khas dengan memecah teka-teki untuk mencari jalan keluar.
Game populer di genre ini tentu saja Resident Evil. Tak perlu saya jelaskan lebih panjang, RE adalah kesayangan para gamers bahkan sampai sekarang kala seri ini menapaki seri ke 9. Bayangkan sekuelnya sampai 9, itu belum seri spin-off dan beberapa remake. Bahkan Capcom selaku developer RE sampai lupa dengan Dino Crisis yang pengembangannya dihentikan.
Ada yang masih ingat saat pertama memainkan RE-3? Tepatnya saat Nemesis mendobrak kaca jendela hingga kita terkejut setengah mati?

Namun, game favorit saya di genre ini adalah Sillent Hill. Berbeda dengan RE yang menumpas para Zombie, Sillent Hill berfokus lebih dalam di genre Survival yang mengangkat tema horor. Game ini merevolusi game horor setelahnya.
Jujur saja, saya tak akan memainkan game ini kala hari sudah sore, terlebih jika sudah malam.



Terakhir, genre yang berpotensi merusak stick PS kita--Arcade and Fighting.

Game populer kala itu tentu saja Tekken dengan segudang karakternya yang khas. Setiap karakter memiliki gaya bela dirinya masing-masing. Percayalah combo-combo mematikan di game ini membuat tombol stick PS kita jebol.

Game populer lainnya ada Street Fighter, KOF, Bloody Roar, dan tentu saja Mortal Kombat!
Di sisi Arcade, Bishi-Bashi menjadi game populer lainnya dengan mengusung tema Komedi Slapstick. Ada yang masih ingat dengan tarian rambut kribo? Atau ketika player berlomba-lomba menuju WC karena kebelet boker? Game "pertarungan" ini benar-benar kocak bin absurd Gan.


Nah itu dia beberapa list video games lintas genre yang populer dimainkan oleh para player Indonesia, karena keterbatasan space tentu banyak sekali judul game yang belum sempat saya sebutkan. Seperti Medal of Honor, Dragon Ball, Digimon, Disney Game: Tarzan, Hercules dll. Ingatkan saya untuk menulis game favorit kalian di kolom komentar ya gan.


Quote:
Suka Duka bermain PS1
Absurd and Funny Momment
Absurd and Funny Momment

Karena keterbatasan pengetahuan kita akan teknologi di era itu, banyak sekali player terjebak di situasi absurd sampai mempercayai berbagai mitos dalam memainkan game. Apa saja itu? Simak di bawah ini Gan.


Mitos dan Kepercayaan
source (edited)
(Illustrasi di atas tidak disarankan, karena justru dapat merusak konsol game)

source (edited)
(Illustrasi di atas tidak disarankan, karena justru dapat merusak konsol game)

Quote:
Revolusi bermain Video Games dari LG
Masa-masa bermain Games lewat TV tabung sudah lama selesai, waktunya kita menatap masa depan dengan teknologi NanoCell besutan LG. Apa istimewanya? Simak penjelasannya di bawah Gan!
Masa-masa bermain Games lewat TV tabung sudah lama selesai, waktunya kita menatap masa depan dengan teknologi NanoCell besutan LG. Apa istimewanya? Simak penjelasannya di bawah Gan!



LG dengan teknologi NanoCell mengalami perkembangan dan pembaharuan berbagai fitur bahkan sampai sekarang, khususnya di produk LG OLED dengan taglinenya Pure Colors (Bhs. Indonesia: Warna-warni murni) yang akan memaksimalkan pengalaman bermain video games Agan-agan semua. Berikut kelebihan fitur yang dibesut LG dalam produknya.
LG NanoCell: Pure Colors
LG NanoCell memproduksi warna-warni murni dengan mengaplikasikan nano partikel berukuran 1nm untuk menyaring warna kusam dan meningkatkan kemurnian warna.
AMD FreeSycTM Premium
LG NanoCell mendukung fitur VRR (Variable Refresh Rate) HDMI 2.1. Ini membuatnya dapat menyinkronkan refresh rate pada TV dan konsol game untuk menghasilkan visualisasi dengan pergerakan mulus yang mengurangi gangguan gambar tampak pecah atau bergetar.
HGiG
Dikombinasikan dengan Mode HGIG, warna-warni murni yang ditampilkan teknologi NanoCell menyediakan platform tepat untuk game HDR.
HDMI 2.11*
Standar Gaming Generasi Berikutnya
HDMI 2.1 mendukung frame rate tinggi, VRR, ALLM dan eARC. Fitur terkini ini menawarkan pengalaman gaming lebih nyata dengan konten yang memiliki pergerakan cepat dalam resolusi lebih tinggi.
*4K@120Hz, eARC (Enhanced Audio Return Channel), VRR(Variable Refresh Rate) dan ALLM(Auto Low Latency Mode) dengan HDMI 2.1.
Input Lag Rendah
LG Nanocell TV memiliki input lag lebih rendah. Hal ini memungkinkan Agan untuk membidik musuh tanpa delaydan memainkan game berkecepatan tinggi secara real-time. Luar biasa keren!
Tak Perlu Menjeda saat dalam in-game
Terkadang kita harus menjeda permainan kala ingin menaikan volume atau pencahayaan. Untuk menangani hal ini, fitur Built-in intelligent LG ThinQ dan hands-free voice control dapat membantu Agan saat berada di tengah permainan.
"Hi LG. Naikan Volume Suara" its real Gan.

untuk mengetahui lebih lanjut, Agan semua bisa klik tautan berikut Official LG: NanoCell Pure Colors
LG NanoCell: Pure Colors
LG NanoCell memproduksi warna-warni murni dengan mengaplikasikan nano partikel berukuran 1nm untuk menyaring warna kusam dan meningkatkan kemurnian warna.
AMD FreeSycTM Premium
LG NanoCell mendukung fitur VRR (Variable Refresh Rate) HDMI 2.1. Ini membuatnya dapat menyinkronkan refresh rate pada TV dan konsol game untuk menghasilkan visualisasi dengan pergerakan mulus yang mengurangi gangguan gambar tampak pecah atau bergetar.
HGiG
Dikombinasikan dengan Mode HGIG, warna-warni murni yang ditampilkan teknologi NanoCell menyediakan platform tepat untuk game HDR.
HDMI 2.11*
Standar Gaming Generasi Berikutnya
HDMI 2.1 mendukung frame rate tinggi, VRR, ALLM dan eARC. Fitur terkini ini menawarkan pengalaman gaming lebih nyata dengan konten yang memiliki pergerakan cepat dalam resolusi lebih tinggi.
*4K@120Hz, eARC (Enhanced Audio Return Channel), VRR(Variable Refresh Rate) dan ALLM(Auto Low Latency Mode) dengan HDMI 2.1.
Input Lag Rendah
LG Nanocell TV memiliki input lag lebih rendah. Hal ini memungkinkan Agan untuk membidik musuh tanpa delaydan memainkan game berkecepatan tinggi secara real-time. Luar biasa keren!
Tak Perlu Menjeda saat dalam in-game
Terkadang kita harus menjeda permainan kala ingin menaikan volume atau pencahayaan. Untuk menangani hal ini, fitur Built-in intelligent LG ThinQ dan hands-free voice control dapat membantu Agan saat berada di tengah permainan.
"Hi LG. Naikan Volume Suara" its real Gan.

untuk mengetahui lebih lanjut, Agan semua bisa klik tautan berikut Official LG: NanoCell Pure Colors

Nah, gimana seru bukan bernostalgi PS1 dengan segala ceritanya?
Sebagai penutup, Agan semua wajib memutar soundtrack populer PS1 di bawah ini, tentu sembari menulis testimoni kalian di kolom komentar ya.
Adios!

Sebagai penutup, Agan semua wajib memutar soundtrack populer PS1 di bawah ini, tentu sembari menulis testimoni kalian di kolom komentar ya.
Adios!










thecrawler dan 25 lainnya memberi reputasi
26
2.7K
Kutip
186
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan