Kaskus

News

intermiamiAvatar border
TS
intermiami
Kenapa Prabowo-Gibran Sangat Khawatir Ganjar dan Anies Berkoalisi di Putaran Kedua?
Jakarta - Pegiat media sosial Denny Siregar mengungkapkan alasan pasangan nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sangat kehawatir pasangan nomor urut satu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dan pasangan nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud MD berkoalisi di putaran kedua Pilpres 2024.

Denny Siregar menilai hal tersebut disebabkan karena elektabilitas Prabowo-Gibran dalam sejumlah survei stagnan dan cenderung turun, sehingga jika Ganjar-Mahfud dan AMIN bergabung pada putaran kedua, maka capres-cawapres Koalisi Indonesia Maju itu berpotensi besar kalah.

"Kenapa 02 khawatir banget 01 + 03 koalisi di putaran ke dua? Karena survey 02 sudah stagnan bahkan cenderung turun karena orang bosen dengan joged-joged gemoy ga ada isi. Di putaran ke dua, bisa habis mereka ketika ada koalisi," ungkapnya.

Ia pun mengingatkan kata bijak The Godfather, Vito Corleone atau dikenal sebagai Don Corleone. "Seperti kata Don Corleone tentang koalisi, "It's just business, nothing personal.."," imbuhnya dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Senin (15/1).

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris TPN Ganjar-Mahfud sekaligus Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengaku sudah membangun komunikasi dengan kubu AMIN.

Dalam hal ini, Hasto merespons mengenai peluang kubu Ganjar-Mahfud membentuk koalisi bersama AMIN, jika Pilpres 2024 berjalan dua putaran.

"Jadi, tim hukum kami memang sudah membangun komunikasi (dengan paslon nomor urut 1)," kata Hasto di Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (12/1/2024) dikutip dari Suara.

Hasto juga mengaku sudah berkomunikasi Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12 Jusuf Kalla (JK). Seperti diketahui, JK kini telah resmi menyatakan dukungan kepada pasangan AMIN.

Menurutnya, JK khawatir soal adanya kecenderungan pemilu yang dinilai sudah bergeser.

"Saya sendiri pernah bertemu dengan Bapak Jusuf Kalla, dimana beliau juga sangat mengkhawatirkan terhadap kecenderungan pemilu yang sepertinya sudah bergeser. Tidak lagi menempatkan rakyat yang berdaulat untuk menentukan pemimpinnya," tuturnya.

Lebih lanjut, Hasto menjelaskan komunikasi sudah terjalin antara kubu Ganjar dan Anies dalam menghadapi intimidasi melalui tim kampanye masing-masing.

"Jadi komunikasi di dalam menghadapi intimidasi itu telah dilakukan, antara paslon 1 dan 3, melalui tim kampanyenya masing-masing," pungkasnya.

https://populis.id/amp/read64443/ken...-putaran-kedua

Semesta dan Tuhan, jika engkau berkenan, kalahkan lagi si penculik itu. Amin
dragunov762mmAvatar border
dragunov762mm memberi reputasi
1
462
21
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan