- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jejak Evolusi : Asal-Usul Sosial Media dan Perkembanganya


TS
Si.G3ndut
Jejak Evolusi : Asal-Usul Sosial Media dan Perkembanganya

Gambar ilustrasi dibuat oleh Si.G3ndut
Quote:
Media sosial tidak memiliki tanggal "temuan" yang jelas seperti penemuan alat atau teknologi tertentu. Namun, perkembangan media sosial dapat dilacak kembali ke awal abad ke-21. Beberapa tonggak sejarah dalam perkembangan media sosial melibatkan berbagai platform yang muncul selama periode waktu yang relatif singkat, Media sosial telah menjadi fenomena tak terhindarkan dalam era digital ini, mengubah cara kita berkomunikasi, berbagi, dan terhubung dengan dunia. Dengan jutaan orang yang aktif setiap hari, platform ini bukan hanya tempat untuk bersosialisasi, tetapi juga menjadi wadah untuk menyampaikan gagasan, berita, dan kreativitas. Mari kita telusuri peran dan dampak yang semakin mendalam dari media sosial dalam menggambarkan perjalanan kita dalam ranah virtual.
Spoiler for Sosial Media Friendster:

Gambar ilustrasi dibuat oleh Si.G3ndut
Quote:
Friendster adalah salah satu jejaring sosial online pertama yang muncul pada awal abad ke-21. Berikut adalah sejarah singkat Friendster :
Pendirian (2002) : Friendster didirikan oleh Jonathan Abrams dan dua rekannya, Peter Chindan Dave Lee. Situs ini diluncurkan secara resmi pada Maret 2002.
Model Konsep Jejaring Sosial : Friendster bertujuan untuk menyediakan platform di mana pengguna dapat membuat profil pribadi, terhubung dengan teman-teman, dan memperluas jejaring sosial mereka. Ide dasarnya adalah memungkinkan pengguna untuk terhubung satu sama lain melalui hubungan teman.
Pertumbuhan Pesat : Friendster mengalami pertumbuhan yang sangat pesat pada awalnya, terutama di Asia. Banyak orang tertarik untuk bergabung dan terhubung dengan teman-teman mereka secara online.
Tantangan Teknis dan Skala : Namun, kesuksesan yang cepat juga menghadirkan tantangan teknis. Situs ini sering mengalami masalah teknis karena jumlah pengguna yang terus berkembang dengan cepat.
Puncak Popularitas : Friendster mencapai puncak popularitasnya pada tahun 2003, menjadi salah satu jejaring sosial terbesar di dunia saat itu.
Penurunan dan Pergantian Trend : Meskipun Friendster awalnya populer, pada pertengahan 2000-an, kehadiran Facebook dan perubahan tren jejaring sosial menyebabkan penurunan popularitas Friendster.
Penutupan Resmi (2011): Pada tahun 2011, Friendster resmi menutup situsnya. Sebelum penutupan, Friendster mengubah dirinya dari sebuah jejaring sosial tradisional menjadi platform permainan sosial.
Spoiler for Media Sosial Myspace:

Gambar ilustrasi dibuat oleh Si.G3ndut
Quote:
MySpace, salah satu platform media sosial paling populer di pertengahan 2000-an, memiliki sejarah yang menarik dan penuh warna. Berikut adalah garis besar sejarah MySpace :
Pendirian (2003) : MySpace didirikan pada tahun 2003 oleh Tom Anderson, Chris DeWolfe, dan beberapa anggota tim dari eUniverse, yang sekarang dikenal sebagai Intermix Media. Platform ini dibuat sebagai respons terhadap popularitas Friendster.
Popularitas Awal : MySpace dengan cepat mendapatkan popularitas di kalangan remaja dan kaum muda, terutama sebagai platform untuk berbagi musik. Banyak musisi dan band independen menggunakan MySpace untuk mempromosikan musik mereka dan terhubung dengan penggemar.
Fitur dan Fungsionalitas : MySpace memungkinkan penggunanya untuk mengkustomisasi profil mereka dengan cara yang tidak ditemukan di platform lain pada masa itu. Pengguna dapat menambahkan musik, mengubah latar belakang profil, dan menggunakan HTML untuk personalisasi lebih lanjut.
Kepemilikan Perusahaan: Pada Juli 2005, Rupert Murdoch's News Corporation membeli MySpace (sebagai bagian dari Intermix Media) dengan harga sekitar $580 juta, menandai era baru dalam hubungan media sosial dan media arus utama.
Puncak Popularitas: Pada tahun 2006, MySpace menjadi situs web paling populer di Amerika Serikat, bahkan mengungguli Google sebagai situs yang paling banyak dikunjungi.
Persaingan dengan Facebook : Meskipun awalnya lebih populer dari Facebook, MySpace mulai kehilangan penggunanya ke Facebook sekitar tahun 2008. Facebook menawarkan antarmuka yang lebih bersih dan fokus pada koneksi nyata antar teman, yang akhirnya lebih menarik bagi banyak pengguna.
Penurunan: Setelah puncak popularitasnya, MySpace mulai mengalami penurunan cepat. Beberapa faktor, seperti perubahan manajemen, kesulitan beradaptasi dengan tren mobile, dan ketidakmampuan untuk berinovasi dengan cepat, berkontribusi terhadap penurunannya.
Pendirian (2003) : MySpace didirikan pada tahun 2003 oleh Tom Anderson, Chris DeWolfe, dan beberapa anggota tim dari eUniverse, yang sekarang dikenal sebagai Intermix Media. Platform ini dibuat sebagai respons terhadap popularitas Friendster.
Popularitas Awal : MySpace dengan cepat mendapatkan popularitas di kalangan remaja dan kaum muda, terutama sebagai platform untuk berbagi musik. Banyak musisi dan band independen menggunakan MySpace untuk mempromosikan musik mereka dan terhubung dengan penggemar.
Fitur dan Fungsionalitas : MySpace memungkinkan penggunanya untuk mengkustomisasi profil mereka dengan cara yang tidak ditemukan di platform lain pada masa itu. Pengguna dapat menambahkan musik, mengubah latar belakang profil, dan menggunakan HTML untuk personalisasi lebih lanjut.
Kepemilikan Perusahaan: Pada Juli 2005, Rupert Murdoch's News Corporation membeli MySpace (sebagai bagian dari Intermix Media) dengan harga sekitar $580 juta, menandai era baru dalam hubungan media sosial dan media arus utama.
Puncak Popularitas: Pada tahun 2006, MySpace menjadi situs web paling populer di Amerika Serikat, bahkan mengungguli Google sebagai situs yang paling banyak dikunjungi.
Persaingan dengan Facebook : Meskipun awalnya lebih populer dari Facebook, MySpace mulai kehilangan penggunanya ke Facebook sekitar tahun 2008. Facebook menawarkan antarmuka yang lebih bersih dan fokus pada koneksi nyata antar teman, yang akhirnya lebih menarik bagi banyak pengguna.
Penurunan: Setelah puncak popularitasnya, MySpace mulai mengalami penurunan cepat. Beberapa faktor, seperti perubahan manajemen, kesulitan beradaptasi dengan tren mobile, dan ketidakmampuan untuk berinovasi dengan cepat, berkontribusi terhadap penurunannya.
Upaya Pembaruan: Pada tahun 2011, Specific Media Group dan Justin Timberlake membeli MySpace dari News Corporation. Mereka mencoba merombak situs tersebut, dengan fokus lebih pada musik dan hiburan, tetapi tidak berhasil mengembalikan kejayaan sebelumnya.
Kondisi Saat Ini: Saat ini, MySpace masih beroperasi sebagai platform yang berfokus pada hiburan dan musik, tetapi jauh dari tingkat pengaruh dan popularitasnya sebelumnya.
Sejarah MySpace adalah cerita tentang inovasi awal, pertumbuhan fenomenal, dan akhirnya penurunan dalam menghadapi persaingan dan perubahan pasar. Meskipun tidak lagi menjadi pemain dominan di dunia media sosial, perannya dalam sejarah dan evolusi media sosial sangat signifikan.
Spoiler for Sosial Media Facebook:

Gambar ilustrasi dibuat oleh Si.G3ndut
Quote:
Facebook, salah satu jejaring sosial terbesar dan paling berpengaruh di dunia, memiliki sejarah yang menarik yang menggambarkan evolusinya dari proyek kampus kecil menjadi raksasa global dalam komunikasi digital. Berikut adalah garis besar sejarah Facebook:
Awal Mula (Februari 2004) : Facebook didirikan olehMark Zuckerberg bersama dengan rekan-rekan mahasiswanya Eduardo Saverin, Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes di Harvard University. Awalnya bernama "The Facebook," situs ini dirancang sebagai jaringan sosial untuk mahasiswa Harvard.
Ekspansi ke Universitas Lain: Tidak lama setelah peluncurannya di Harvard, Facebook mulai berkembang ke universitas lain di Amerika Serikat. Kesuksesannya yang cepat di kampus-kampus ini menunjukkan potensi besar dari platform tersebut.
PenggunaanPublik (September 2006): Facebook dibuka untuk umum, memungkinkan siapa saja yang berusia 13 tahun ke atas dengan alamat email valid untuk membuat akun. Ini menjadi titik balik penting dalam pertumbuhan Facebook.
Pertumbuhan Pesat: Setelah dibuka untuk umum, Facebook mengalami pertumbuhan pengguna yang luar biasa. Platform ini tidak hanya menjadi populer di kalangan remaja dan dewasa muda, tetapi juga mulai menarik segmen pengguna yang lebih luas dari berbagai kelompok usia.
Pengenalan Fitur Baru: Facebook secara terus-menerus mengembangkan fitur-fiturnya, termasuk News Feed (2006), yang awalnya menimbulkan kontroversi tetapi kemudian menjadi salah satu aspek kunci dari pengalaman Facebook.
Pengembangan Platform dan Akuisisi: Selama tahun-tahun berikutnya, Facebook terus berkembang, menambahkan fitur seperti Facebook Pages (2007), Facebook Chat (2008), dan "Like" button (2009). Facebook juga melakukan beberapa akuisisi penting, termasuk Instagram pada tahun 2012 dan WhatsApp pada tahun 2014.
IPO dan Pertumbuhan Pasar: Facebook melakukan Initial Public Offering (IPO) pada Mei 2012, salah satu IPO terbesar dalam sejarah teknologi, yang memberi nilai perusahaan sekitar $104 miliar pada saat itu.
Isu dan Kontroversi: Meskipun suksesnya besar, Facebook juga menghadapi berbagai isu dan kontroversi, termasuk masalah privasi, penyebaran informasi palsu, dan pengaruhnya dalam pemilu.
Rebranding ke Meta (2021): Pada tahun 2021, Facebook Inc. mengumumkan rebranding menjadi Meta Platforms Inc., atau Meta, untuk mencerminkan fokusnya yang meluas pada pembangunan metaverse.
Dari asalnya sebagai jejaring sosial kampus, Facebook telah berkembang menjadi platform global yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan sosial, politik, dan ekonomi. Meskipun dihadapkan dengan tantangan dan kritik, Facebook tetap menjadi bagian integral dari lanskap media sosial global.
Awal Mula (Februari 2004) : Facebook didirikan olehMark Zuckerberg bersama dengan rekan-rekan mahasiswanya Eduardo Saverin, Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes di Harvard University. Awalnya bernama "The Facebook," situs ini dirancang sebagai jaringan sosial untuk mahasiswa Harvard.
Ekspansi ke Universitas Lain: Tidak lama setelah peluncurannya di Harvard, Facebook mulai berkembang ke universitas lain di Amerika Serikat. Kesuksesannya yang cepat di kampus-kampus ini menunjukkan potensi besar dari platform tersebut.
PenggunaanPublik (September 2006): Facebook dibuka untuk umum, memungkinkan siapa saja yang berusia 13 tahun ke atas dengan alamat email valid untuk membuat akun. Ini menjadi titik balik penting dalam pertumbuhan Facebook.
Pertumbuhan Pesat: Setelah dibuka untuk umum, Facebook mengalami pertumbuhan pengguna yang luar biasa. Platform ini tidak hanya menjadi populer di kalangan remaja dan dewasa muda, tetapi juga mulai menarik segmen pengguna yang lebih luas dari berbagai kelompok usia.
Pengenalan Fitur Baru: Facebook secara terus-menerus mengembangkan fitur-fiturnya, termasuk News Feed (2006), yang awalnya menimbulkan kontroversi tetapi kemudian menjadi salah satu aspek kunci dari pengalaman Facebook.
Pengembangan Platform dan Akuisisi: Selama tahun-tahun berikutnya, Facebook terus berkembang, menambahkan fitur seperti Facebook Pages (2007), Facebook Chat (2008), dan "Like" button (2009). Facebook juga melakukan beberapa akuisisi penting, termasuk Instagram pada tahun 2012 dan WhatsApp pada tahun 2014.
IPO dan Pertumbuhan Pasar: Facebook melakukan Initial Public Offering (IPO) pada Mei 2012, salah satu IPO terbesar dalam sejarah teknologi, yang memberi nilai perusahaan sekitar $104 miliar pada saat itu.
Isu dan Kontroversi: Meskipun suksesnya besar, Facebook juga menghadapi berbagai isu dan kontroversi, termasuk masalah privasi, penyebaran informasi palsu, dan pengaruhnya dalam pemilu.
Rebranding ke Meta (2021): Pada tahun 2021, Facebook Inc. mengumumkan rebranding menjadi Meta Platforms Inc., atau Meta, untuk mencerminkan fokusnya yang meluas pada pembangunan metaverse.
Dari asalnya sebagai jejaring sosial kampus, Facebook telah berkembang menjadi platform global yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan sosial, politik, dan ekonomi. Meskipun dihadapkan dengan tantangan dan kritik, Facebook tetap menjadi bagian integral dari lanskap media sosial global.
Spoiler for Sosial Media YouTube:

Ilustrasi gambar dibuat oleh : Si.G3ndut
Quote:
YouTube, platform berbagi video terbesar di dunia, memiliki sejarah yang menarik yang dimulai pada awal abad ke-21. Berikut adalah garis besar sejarah YouTube :
Pendirian (Februari 2005) : YouTube didirikan oleh tiga mantan karyawan PayPal, Chad Hurley, Steve Chen, dan Jawed Karim. Ide untuk YouTube muncul dari kesulitan yang mereka hadapi dalam berbagi video secara online, khususnya video pribadi yang sulit untuk dikirim melalui email atau diunggah di web.
Peluncuran Situs (Mei 2005) : Situs web YouTube diluncurkan secara resmi pada bulan Mei 2005. Salah satu video pertama yang diunggah ke platform ini adalah video berjudul "Me at the zoo," diunggah oleh salah satu pendiri, Jawed Karim.
Pertumbuhan Pesat: YouTube dengan cepat mendapatkan popularitas, menjadi salah satu situs web teratas untuk berbagi dan menonton video. Penggunanya dapat mengunggah, menonton, dan berkomentar pada video, memfasilitasi interaksi sosial online.
Akuisisi oleh Google (November 2006): Menanggapi pertumbuhan pesatnya, Google membeli YouTube pada November 2006 dengan nilai lebih dari 1,65 miliar dolar AS. Akuisisi ini menunjukkan pentingnya video dalam evolusi internet dan strategi konten digital Google.
Pengenalan Iklan dan Monetisasi: YouTube mulai memonetisasi konten dengan mengenalkan iklan pada tahun 2007. Ini membuka jalan bagi pencipta konten untuk mendapatkan penghasilan dari video mereka, yang kemudian menjadi dasar ekosistem YouTube yang kuat.
Perkembangan Fitur: Selama bertahun-tahun, YouTube menambahkan berbagai fitur, termasuk dukungan untuk video HD, streaming langsung, dan YouTube Red (sekarang YouTube Premium), layanan berlangganan tanpa iklan dengan konten eksklusif.
Pengaruh Kultural dan Sosial: YouTube telah memainkan peran penting dalam budaya populer, mempengaruhi musik, politik, pendidikan, dan hiburan. Banyak bintang internet dan influencer membangun karir mereka di YouTube.
Tantangan dan Kontroversi: Sepanjang sejarahnya, YouTube juga menghadapi berbagai tantangan dan kontroversi, termasuk masalah hak cipta, penyebaran konten yang meragukan atau berbahaya, dan debat seputar monetisasi dan algoritme.
Evolusi Berkelanjutan: YouTube terus berevolusi, dengan fokus pada peningkatan kualitas konten, perluasan fitur bagi pencipta dan penonton, serta implementasi kebijakan untuk menjaga platform tetap aman dan inklusif.
Sebagai platform berbagi video terkemuka, YouTube telah mengubah cara orang mengonsumsi, membuat, dan berinteraksi dengan media. Dari sumber hiburan hingga alat pendidikan dan promosi, YouTube telah menjadi bagian integral dari lanskap media digital global.
Spoiler for Sosial Media twitter:

Ilustrasi gambar di buat oleh : Si.G3ndut
Quote:
Twitter, platform media sosial yang dikenal dengan format mikroblogging-nya, memiliki sejarah yang menarik dan berdampak besar pada komunikasi digital dan interaksi sosial di seluruh dunia. Berikut adalah rangkuman sejarah Twitter :
Konsepsi dan Peluncuran (2006) : Twitter dimulai sebagai proyek di dalam Odeo, sebuah perusahaan podcasting yang berbasis di San Francisco. Jack Dorsey, salah satu pendiri Twitter, mengajukan ide untuk sebuah platform di mana orang bisa berbagi pembaruan singkat tentang kehidupan mereka melalui pesan teks. Pada 21 Maret 2006, Dorsey memposting tweet pertama yang berbunyi "just setting up my twttr."
Nama dan Pertumbuhan Awal: Awalnya dikenal dengan nama "Twttr," platform ini kemudian diubah menjadi "Twitter," terinspirasi dari definisi kata "twitter" sebagai "serangkaian suara pendek, tidak jelas." Twitter secara resmi diluncurkan pada Juli 2006.
Peningkatan Popularitas : Twitter mendapatkan perhatian signifikan pada 2007 selama konferensi South by Southwest (SXSW) di Austin, Texas, di mana penggunaannya meningkat secara substansial. Platform ini mulai dikenal sebagai tempat untuk berbagi pemikiran dan berita secara real-time.
Struktur Bisnis dan Monetisasi : Twitter awalnya tidak memiliki model bisnis yang jelas, tetapi seiring waktu mulai memperkenalkan fitur berbayar dan iklan untuk memonetisasi platformnya.
Peran dalam Media dan Politik : Twitter menjadi terkenal sebagai alat untuk jurnalisme warga dan berperan penting dalam berbagai gerakan sosial dan politik di seluruh dunia. Platform ini memungkinkan berita dan informasi tersebar dengan cepat, sering kali lebih cepat daripada media tradisional.
Inovasi dan Perubahan Fitur : Twitter telah memperkenalkan berbagai fitur baru sepanjang waktu, termasuk kemampuan untuk menyertakan foto dan video, penggunaan hashtag untuk mengorganisir konten, dan pembatasan karakter yang terkenal (awalnya 140 karakter, kemudian ditingkatkan menjadi 280 karakter pada 2017).
Kepemimpinan dan Struktur Perusahaan: Sejak pendiriannya, Twitter telah melalui beberapa perubahan dalam kepemimpinan eksekutif, termasuk masa jabatan Jack Dorsey sebagai CEO yang berlangsung dua kali.
Kontroversi dan Tantangan : Twitter menghadapi berbagai tantangan dan kontroversi, termasuk masalah seputar kebebasan berbicara, penyebaran informasi palsu, dan penyalahgunaan platform.
Peran dalam Masyarakat Kontemporer : Twitter telah menjadi platform penting untuk dialog publik, berita, dan aktivisme. Baik digunakan oleh tokoh publik, politisi, selebriti, aktivis, jurnalis, dan individu biasa, Twitter terus memainkan peran penting dalam cara informasi dan opini tersebar di era digital.
Sebagai platform media sosial, Twitter telah mempengaruhi aspek yang signifikan dari komunikasi modern, membentuk cara orang berinteraksi, berbagi informasi, dan berpartisipasi dalam diskusi publik.
Spoiler for Sosial Media Instagram:

Ilustrasi gambar dibuat oleh : Si.G3ndut
Quote:
Instagram, platform berbagi foto dan video yang sangat populer, memiliki sejarah yang menarik sejak diluncurkannya hingga menjadi salah satu media sosial terdepan di dunia. Berikut adalah garis besar sejarah Instagram :
Pendirian dan Peluncuran (2010) : Instagram didirikan oleh Kevin Systrom dan Mike Krieger. Aplikasi ini pertama kali diluncurkan pada Oktober 2010, eksklusif untuk perangkat iOS. Nama "Instagram" berasal dari kombinasi kata "instant camera" dan "telegram."
Pertumbuhan Awal yang Cepat : Instagram mendapat popularitas yang cepat, dengan satu juta pengguna terdaftar hanya dalam dua bulan setelah peluncurannya. Aplikasi ini menonjol karena antarmukanya yang sederhana, fokus pada fotografi, dan fitur uniknya seperti filter foto. Ekspansi ke Android dan Akuisisi oleh Facebook (2012): Instagram diluncurkan untuk pengguna Android pada April 2012, dan hanya dalam satu hari, aplikasi ini diunduh lebih dari satu juta kali. Pada bulan yang sama, Facebook mengakuisisi Instagram dengan nilai sekitar $1 miliar.
Pengenalan Fitur Baru : Sejak diakuisisi oleh Facebook, Instagram terus menambah fitur baru, termasuk Stories (cerita), Direct (pesan langsung), dan IGTV untuk video lebih panjang. Fitur Stories, khususnya, menjadi sangat populer dan sering dianggap sebagai respons langsung terhadap kepopuleran Snapchat.
Pertumbuhan dan Dampak Budaya : Instagram terus berkembang, tidak hanya sebagai platform untuk berbagi foto dan video tetapi juga sebagai alat untuk branding, pemasaran, dan influencer marketing. Platform ini memiliki dampak signifikan pada industri fashion, kecantikan, dan gaya hidup.
Kontroversi dan Tantangan : Seperti banyak platform media sosial, Instagram juga menghadapi berbagai tantangan, termasuk masalah seputar privasi data, dampak pada kesehatan mental pengguna (terutama remaja), dan penyebaran konten yang merugikan atau menyesatkan.
Pengembangan dan Integrasi Lebih Lanjut : Instagram terus mengembangkan fungsionalitasnya, termasuk integrasi yang lebih dalam dengan Facebook dan platform lain, serta penambahan fitur e-commerce yang memungkinkan pengguna membeli produk langsung melalui aplikasi.
Peran dalam Masyarakat Kontemporer : Instagram telah menjadi bagian penting dari kehidupan sosial dan bisnis digital, mempengaruhi segalanya mulai dari tren fashion dan destinasi wisata hingga politik dan aktivisme sosial.
Dari awalnya sebagai aplikasi sederhana untuk berbagi foto, Instagram telah berkembang menjadi platform media sosial yang kompleks dan berpengaruh, dengan dampak yang luas pada berbagai aspek kehidupan modern.
Pertumbuhan Awal yang Cepat : Instagram mendapat popularitas yang cepat, dengan satu juta pengguna terdaftar hanya dalam dua bulan setelah peluncurannya. Aplikasi ini menonjol karena antarmukanya yang sederhana, fokus pada fotografi, dan fitur uniknya seperti filter foto. Ekspansi ke Android dan Akuisisi oleh Facebook (2012): Instagram diluncurkan untuk pengguna Android pada April 2012, dan hanya dalam satu hari, aplikasi ini diunduh lebih dari satu juta kali. Pada bulan yang sama, Facebook mengakuisisi Instagram dengan nilai sekitar $1 miliar.
Pengenalan Fitur Baru : Sejak diakuisisi oleh Facebook, Instagram terus menambah fitur baru, termasuk Stories (cerita), Direct (pesan langsung), dan IGTV untuk video lebih panjang. Fitur Stories, khususnya, menjadi sangat populer dan sering dianggap sebagai respons langsung terhadap kepopuleran Snapchat.
Pertumbuhan dan Dampak Budaya : Instagram terus berkembang, tidak hanya sebagai platform untuk berbagi foto dan video tetapi juga sebagai alat untuk branding, pemasaran, dan influencer marketing. Platform ini memiliki dampak signifikan pada industri fashion, kecantikan, dan gaya hidup.
Kontroversi dan Tantangan : Seperti banyak platform media sosial, Instagram juga menghadapi berbagai tantangan, termasuk masalah seputar privasi data, dampak pada kesehatan mental pengguna (terutama remaja), dan penyebaran konten yang merugikan atau menyesatkan.
Pengembangan dan Integrasi Lebih Lanjut : Instagram terus mengembangkan fungsionalitasnya, termasuk integrasi yang lebih dalam dengan Facebook dan platform lain, serta penambahan fitur e-commerce yang memungkinkan pengguna membeli produk langsung melalui aplikasi.
Peran dalam Masyarakat Kontemporer : Instagram telah menjadi bagian penting dari kehidupan sosial dan bisnis digital, mempengaruhi segalanya mulai dari tren fashion dan destinasi wisata hingga politik dan aktivisme sosial.
Dari awalnya sebagai aplikasi sederhana untuk berbagi foto, Instagram telah berkembang menjadi platform media sosial yang kompleks dan berpengaruh, dengan dampak yang luas pada berbagai aspek kehidupan modern.
Polling
0 suara
Agan lebih suka pakai social media yang mana?
Diubah oleh Si.G3ndut 27-12-2023 04:00
0
193
Kutip
15
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan