Karena masih belum mendapatkan pekerjaan, membuat saya mencari informasi lowongan kerja dari berbagi info media sosial. Salah satu informasi yang saya dapatkan adalah PT. Internasional Berdik*** yang berlokasi di kota Surabaya. informasi tersebut saya peroleh dari salah satu BLK (Badan Latihan Kerja) di Malang melalui Job Market Fair. Sebelum membuat CV dan memutuskan untuk memasukkan resume, pastinya saya mencari dan mempelajari terlebih dahulu company profiledari perusahaan yang akan saya lamar. Beberapa waktu pencarian, saya tidak menemukan artikel yang sesuai dengan nama perusahaan yang saya cari. Tetapi menemukan nama lain yang saya kira adalah perusahaan tersebut dan saya memutuskan untuk tetap memasukkan resume. Selang beberapa hari dari kegiatan Job Market Fair, saya mendapat panggilan dari perusahaan. Pastinya saya senang karena perusahaan yang saya lamar memberikan kesempatan untuk tes dan interview.  

Ada beberapa keganjalan dari kegiatan interview dan tes, dimana saya melihat kurangnya persiapan dari panitia akan kegiatan perekrutan, terbukti dengan :

1. Kurangnya koordinasi dari setiap panitia, ruangan yang tidak cukup sehingga harus di alihkan ke ruangan lain. OK lah, saya kira itu hal wajar karena jumlah peserta memang banyak. 

3. Pelaksanaan interview dengan GM. dilakukan secara bersmaan (3 -4 pelamar). Pertanyaan yang diajukan seperti tidak memiliki bobot. GM hanya bertanya "nama, lulusan, domisili, gaji". Setelah menjawab beberapa pertanyaan tersebut saya bersama tiga kandidat lainnya dipersilahkan pulang dan diminta untuk menunggu pengumuman selanjutnya.

Untuk menunggu waktu pelaksanaan interview dengan GM, salah satu HRD mengajak diskusi dan ada yang bertanya tentang company profil. Dengan jawaban "kita bergerak dibidang pakan ternak, perhotelan, alat kesehatan dan pembiayaan" dengan naungan dibawah kementrian perdagangan" dan masih banyak lagi penjelasan HRD tersebut untuk meyakinkan para pelamar.

Hari berikutnya.

kami diberitahu bahwa info lolos interview dan tes di batasi sampai jam 4 sore. Dan akhirnya saya mendapat info bahwa saya lolos dan ada interview lanjutan. 

Dihari yang ditentukan, tentunya kami sudah antusias untuk malakukan step berikutnya dimana kami dikumpulkan diruangan training di lantai 8 gedung tersebut. Kami brifing tentang divisi yang kami lamar (operator, admin, menejemen training, staff) Gaji, jadwal kerja, panisment terlambat dan ijin yang katanya akan di potong Rp.50.000 setiap kali pelanggaran. disitulah kami merasa ada kejanggalan. diantaranya :

1. perusahaan tidak memberikan contoh produk yang di produksi (alat kesehatan) dengan dalih "kita kerja dikantor dan tidak dilapangan, dan saat ini kita masih mencari petugas yang bekerja dikantor dulu".

langsug ke tahap interview ya,

seperti sebelumnya, pelaksanaan interview dilakukan bersama dimana ada 3-4 pelamar yang masuk ke beberapa ruangan berbeda (setiap kelompok memiliki pengalaman yang bereda-beda).

Saat interview, ada yang dijelaskan tentang apa yang akan dilakukan saat training dan ada yang langsung disodorkan kontrak kerja selama 2 bulan kedepan. Ada kelompok yang diberitahu bahwa saat training akan melakukan telemarketing terlebih dahulu kepada calon customer untuk mau deposito minimal Rp. 20juta Dimana data tersebut sudah disediakan oleh perusahaan atau kami diperbolehkan untuk mencari sendiri. Data yang akan ditelemarketing sebanyak 12 nomor atau lebih dimana waktu pelaksanaan telemarketing dilakukan dalam periode 1 bulan. target setiap bulan sebesar Rp. 50juta. Untuk pertanyaan lain tentang perusahaan,  interviewertidak memberikan jawaban yang pasti alias ngambang membuat kami ragu dengan perusaan tersebut. Dari kejadian itu kami baru sadar bahwa ini bukan perusahaan yang kami bayangkan. Pada akhirnya kami banyak yang memutuskan untuk tidak menandatangani kontrak tetapi beberapa dari kami melakukannya. 

Pada keesokan harinya, rekan kami yang menandatangani kontrak, mendapat undangan wa yang menyebutkan bahwa perusahaan tersebut adalah PT. IBF xxxxxxx. 

FIX....(ngerti dong, masak g ngerti)

Untuk teman-teman job seeker, harap lebih mencari informasi tentang perusahaan yang akan dilamar supaya tidak mengalami hal seperti kami. #selfremainder

jika memang berminat dibidang tersebut, silahkan.
saya hanya bertukar pengalaman dengan teman-teman semua apalagi yang fresh from the oven (bersyanda...bersyanda...)