Halo Gan/Sist, selamat datang lagi di tread Gw. Hingga saat ini pasti masih bingung. Yuk kita kulik istilah saparatis dan pahlawan, ntar maduk golongan mana.

Separatis adalah orang atau golongan yang menghendaki pemisahan dari satu persatuan, golongan atau bangsa untuk mendapat dukungan. (KBBI)

Pahlawan adalah orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya membela kebenaran, pejuang yang gagah berani. (KBBI)

Ketika zaman penjajahan Belanda dan Jepang orang-orang yang ingin lepas dari penjajahan, penindasan dan kesewenang-wenangan berjuang. Mengajak teman-temannya melakukan perlawanan. Mereka oleh penjajah belanda disebut pemberontak, ekstremis, dan separatis. Sementara rakyat menyebutnya pejuang.

Orang yang sama dengan sebutan berbeda. Kemudian beberapa tahun berikutnya, mereka dikenal sebagai pahlawan. Ada yang pahlawan perjuang, pahlawan kemerdekaan, dan pahlawan repolusi.

Orang Timor Leste yang dahulu oleh pemerintah RI disebut sebagai pemberontak dan separatis, ketika Timor Leste merdeka dan memisahkan diri dari Indonesia disebut pahlawan oleh orang di sana.

Kay Rala Xanana Gusmão, GCL adalah mantan gerilyawan yang menjabat Presiden Timor Leste yang pertama, menjabat pada 20 Mei 2002–20 Mei 2007.

Benny Wenda, lahir di Lbah Baliem 17 Agustus 1974 apakah akan jadi pemberontak hingga tutup usia. Atau merupakan tokoh perjuangan rakyat Papua di Inggris, dan banyak lagi nama-nama yang ketika perjuangannya disebut sebagai saparatis. Lalu setelah perubahan zaman dan perjuangannya mampu membalikkan keadaan mereka disebut pahlawan oleh orang sesudahnya.

Bagiamana dengan orang Papua yang sekarang disebut separatis oleh pemerintah RI? Apakah mereka juga akan disebut pahlawan nantinya oleh masyarakat yang ada di Papua?

Mahasiswa yang melakukan demonstrasi, anarkis menguasai gedung DPR ketika memaksa presiden Suharto meletakkan jabatannya. Apakah mereka separatis dan ekstremis? Setelah presiden Suharto diganti, banyak di antara mereka yang menyebut mahasiswa yang gugur pada peristiwa Trisakti sebagai pahlawan repormasi.

Jadi kesimpulannya apa Gan/Sist? Siapa yang separatis dan pemberontak. Siapa juga yang penjajah atau pemerintah?

Jawabannya terserah saja. Mau sebut mereka pemberontak, separatis, ekstrimis, atau pahlawan. Hanya waktu yang menentukan. Jadi pecundang atau jadi pahlawan. Yang jelas kini banyak yang melakukan. Menganggap diri pahlawan, padahal pahlawan kesiangan.

Demikan Gan/Sist sekedar opini Gw, hingga akhirnya kita jangan sampai memvonis orang lain dengan sebutan separatis atau pahlawan. Suatu saat akan jadi bumerang buat generasi setelahnya. Semoga bermanfaat.