Ancaman yang Mengerikan dari yang Mengaku Tentara Nasional! Israel Tebar Ayat Alqur'an Tentang Peristiwa Besar Banjir Nabi Nuh

Dalam setiap perang maka akan ada beberapa taktik yang dilakukan ya gansist, ini juga terjadi di perang antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza. Dikabarkan mengutip dari Al-Jazeera pada hari Kamis 7 Desember 2023 yang memberitakan bahwa helikopter Israel menjatuhkan ribuan selebaran yang bertuliskan kata-kata dari Al-Qur'an di bagian surat Al Ankabut ayat 14 yang itu isinya adalah tentang cerita banjir besar masa nabi Nuh.

"Banjir menimpa mereka karena mereka adalah orang-orang yang zalim."

Militer Israel dalam hal ini tak menjelaskan secara detail maksud dari tulisan tersebut namun banyak warga Gaza mengartikannya dengan akan bakal ada sesuatu yang besar di esok hari nanti.







Ini bukanlah kali pertama IDF menggunakan metode ini. Beberapa waktu lalu, mereka juga mengirim selebaran melalui udara yang mengutip ayat-ayat Al-Quran kepada warga Gaza. Upaya ini dilakukan dalam rangka mendukung operasi militer mereka melawan Hamas, kelompok militan Palestina yang menguasai wilayah Gaza.

Situasi di Gaza semakin tegang seiring dengan meningkatnya serangan dari kedua belah pihak. IDF melancarkan serangan ke wilayah Gaza dengan tujuan mengusir milisi Hamas, sementara Hamas menggunakan bom rakitan untuk menyerang Israel. Akibat pertempuran ini, puluhan ribu warga sipil Gaza telah menjadi korban, dan kerusakan di daerah perkotaan semakin parah.







Menurut saya ini semacam cara untuk menakut-nakuti warga di Gaza agar pindah alias mengungsi dan terhindar dari pemboman yang sehari-hari mereka lakukan di kawasan tersebut ya gansist, ini jika merujuk pada kisah nabi Nuh berarti sangat menyeramkan karena dalam cerita itu hanya ada sekitar 40 pasangan manusia, tiap hewan hanya ada 1 jenis dan berpasang-pasangan dan dari keluarga nabi Nuh sendiri pun yang selamat hanya Nuh dengan ketiga anaknya yaitu Sam, Ham dan Yafist.

Itu sudah merupakan ancaman terhadap kemanusiaan, sewajarnya sebagai tentara nasional seperti sebagaimana TNI yang sebenarnya bisa saja menghancurkan KKB OPM di Papua dengan kekuatan penuh tapi tidak dilakukan karena sebagai tentara mereka masih memiliki moral dan harus bisa membedakan antara rakyat sipil dengan pemberontak.

'Narasi dan Opini Sendiri'


Tulisan Sendiri:

@amekachi

Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2