Israel Kembangkan Robot Pembunuh yang Bisa Basmi Manusia Seketika, Tapi Sepertinya Lebih Baik buat Robot Satpam!







Kecanggihan teknologi di dunia ini makin tak terkira ya gansist, terutama di bidang militer. Hampir tiap negara berusaha menciptakan sebuah alat yang hebat demi memperkuat pertahanan mereka dan kabar terbarunya kini Israel dan negara lain sedang membuat robot pembunuh yang super hebat, mengutip dari media Reuters saking hebatnya senjata tersebut diungkapkan oleh Wakil Menteri Pertahanan Amerika Serikat Kathleen Hicks dalam pidatonya Agustus lalu:

"Kita akan melawan pasukan China dengan pasukan kita. Namun, pasukan kita sulit diakali, sulit dijatuhkan dan sulit dikalahkan."







Sejumlah negara telah berusaha untuk melarang pengembangan senjata AI ini. Namun, negara seperti AS, Israel, Rusia, dan Australia menentang pelarangan tersebut. Mereka berargumen bahwa pengembangan teknologi ini sangat penting untuk kepentingan militer.

Kemampuan AI untuk membuat keputusan militer di bawah supervisi manusia juga telah terbukti dalam perang Ukraina melawan invasi Rusia. Drone yang dikontrol oleh AI telah digunakan dalam konflik tersebut, meskipun dampak kehancurannya belum jelas.







Dengan kemampuan AI yang semakin berkembang, perlu ada peraturan yang jelas dan ketegasan dalam penggunaan teknologi kecerdasan buatan dalam bidang militer. Masa depan kemanusiaan tidak boleh hanya ditentukan oleh mesin tanpa adanya nilai-nilai etika dan kebijaksanaan manusia.

Selain beberapa masalah atau kekhawatiran diatas sebenarnya jika melihat tragedi yang terjadi di Israel bulan kemarin agak kurang tepat ya menciptakan robot di super canggih yang bisa membunuh dengan seketika, akan lebih baik membuat robot satpam yang bisa menjaga lingkungan di area penjagaannya selama 24 jam nonstop sekaligus melindungi warga setempat agar tidak sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

'Narasi dan Opini Sendiri'


Tulisan Sendiri:

@amekachi

Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2