- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Anies Sebut Sistem KPR Rumitkan Rakyat, Kepanjangannya 'Kapan Punya Rumah


TS
NippleShower
Anies Sebut Sistem KPR Rumitkan Rakyat, Kepanjangannya 'Kapan Punya Rumah
Quote:

Jakarta - Calon Presiden Anies Baswedan mengkritik sistem Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang berlaku di Indonesia saat ini. Anies menilai sistem KPR hanya mengakomodir kelompok tertentu dan tidak menyeluruh.
Hal tersebut yang kemudian mempersulit masyarakat, termasuk anak muda memiliki rumah. Sehingga, kata dia, Perlu ada perubahan terkait aturan KPR yang memudahkan siapa saja membeli rumah.
"Anak muda ini sulit dapat rumah itu bukan karena banyak minum kopi. Tapi karena KPR kita itu yang merumitkan untuk rakyat. Jadi KPR kepanjangannya apa di masyarakat saat ini? 'Kapan Punya Rumah' saking susahnya ngurus KPR. Jadi menurut saya yang harus diubah adalah aturan-aturan KPR dipermudah," katanya dalam acara Indonesia Millenial and Gen-Z Summit 2023 di Senayan Park, Jakarta Selatan, Jumat (24/11/2023).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mencontohkan seseorang yang bekerja di sektor formal dan informal. Saat ini orang yang bekerja di sektor formal punya kesempatan lebih besar mendapat KPR dibanding para pekerja informal.
Padahal, kata dia, 90% perekonomian Indonesia adalah usaha mikro, yang seharusnya mendapat dukungan. Oleh karena itu dirinya menawarkan perubahan khususnya terkait dengan sistem KPR.
"Kita sudah tahu kenyataan mayoritas warga kita di sektor informal, kenapa aturannya dibuat hanya untuk sektor formal. Itu tidak menyelesaikan masalah. Itu hanya memudahkan negara dan perbankan untuk mengurusi rumah. Nah ini harus dirubah, dan itu membutuhkan keputusan politik," sebutnya.
"Jadi karena itu saya tanya, mau dilanjutkan yang begini, susah cari KPR? Kalau tidak yuk kita ubah ini semua sehingga terjadi perubahan," tambahnya.
Anies juga menyinggung 85% orang membangun rumah sendiri dan tanpa menggunakan kontraktor. Menurutnya perlu ada sistem yang memungkinkan orang membangun sendiri namun mendapat akses ke KPR.
"Sementara sistem KPR harus pakai kontraktor. Yang 85% ini bisa pinjam dari mana? Nggak ada efeknya mereka nggak bisa bangun rumah dengan baik. Kenapa tidak kita buatkan sistem yang memungkinkan orang membangun sendiri dengan akses KPR dan ada pengawasannya. Ada sistem report yang baik, sehingga mereka terpaksa untuk taat pada komitmennya," bebernya.
Ia juga membandingkan mudahnya kredit kendaraan seperti sepeda motor atau mobil, yang nilainya mudah turun. Padahal harga rumah cenderung naik dari tahun ke tahun.
"Mengapa aset yang harganya turun dimudahkan sementara kredit rumah yang asetnya akan meningkat justru dipersulit. Inilah perubahan yang ingin kita bawa, dan ini tawaran kami bagi generasi Z," tutup Anies.
(ily/kil)
https://finance.detik.com/moneter/d-...an-punya-rumah
Jd inget dp nol dari sektor informal boleh nyicil sampe tau2 yg dterima yg d atas ump..







peluk.aku.say dan 6 lainnya memberi reputasi
7
1.3K
Kutip
96
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan