Sumber Gambar

Konser Coldplay di Jakarta baru-baru ini telah menimbulkan sejumlah masalah yang banyak dibicarakan oleh para netizen. Dalam beberapa waktu terakhir, media sosial dipenuhi dengan keluhan dari penggemar yang merasa kecewa dengan pengelolaan konser tersebut.

Dari berbagai permasalahan, TS sudah merekap beberapa masalah yang ada di sosial media!

1. Gate Konser Dijebol


Sumber Gambar

Akun TikTok dengan username @rhmdaily mengunggah video tersebut dengan caption yang menyebut bahwa pintu konser Coldplay dijebol oleh penonton saat acara sedang berlangsung. Namun, pemilik akun tersebut tidak yakin apakah itu benar penonton yang melakukan tindakan tersebut.

Kejadian ini menjadi salah satu masalah yang terjadi selama konser Coldplay di Jakarta. Netizen lain juga melaporkan sejumlah masalah yang terjadi di sekitar pelaksanaan konser. Beberapa di antaranya adalah penipuan oleh calo, tiket asli yang digunakan oleh orang lain tanpa diketahui, pengelolaan keramaian yang kacau, dan pintu konser yang dijebol. Dalam beberapa video, tampak pengunjung dari luar berlarian untuk masuk.

2. Banyak Penonton Kesulitan Bahkan Tak Bisa Masuk


Sumber Gambar

Di tengah euforia konser tersebut, muncul masalah yang membuat sejumlah pemegang tiket resmi kecewa. Banyak dari mereka yang mengalami kesulitan saat memindai barcode tiket mereka. Masalah tiket masuk ini pun terungkap melalui video yang diunggah oleh akun TikTok @ardyalexdr. Dalam video tersebut, terlihat bahwa tiket yang dimiliki beberapa penonton tidak dianggap berlaku oleh petugas karena sudah terpakai sebelumnya.

Tidak hanya itu, publik figur bernama Marlo juga mengalami kesulitan dalam masuk ke lokasi konser Coldplay meski sudah memiliki tiket. Marlo membalas cuitan seseorang yang mengomentari tentang ketidakmampuannya untuk masuk ke lokasi konser tersebut. Situasi ini juga menjadi topik trending di media sosial.

3. Maraknya Penipuan Hingga Miliaran


Sumber Gambar

Penipuan tiket konser Coldplay kembali mencuat menjelang penampilan band asal Inggris tersebut di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Modus operandi penipuan ini dilakukan dengan menjual tiket palsu kepada para penggemar yang antusias untuk menyaksikan konser musik mereka.

Kepolisian Jakarta Pusat menerima laporan dari korban yang merasa tertipu akibat pembelian tiket palsu. Total kerugian yang dilaporkan mencapai sekitar Rp1,3 miliar. Tim Subdit Siber Ditreskrimum Polda Metro Jaya pun dikerahkan untuk melakukan penyelidikan dan penangkapan terhadap pelaku-pelaku penipuan ini.

4. Sulitnya Akses Untuk Kaum Difabel


Sumber Gambar

Janji konser Coldplay di Jakarta untuk memberikan inklusi dan akses bagi para penyandang disabilitas ternyata belum terwujud dengan baik. Beberapa penonton mengkritik sulitnya akses bagi pengguna kursi roda dan difabel saat menghadiri konser tersebut.

Salah seorang penonton, Tirta, menceritakan pengalamannya. Ia datang ke konser Coldplay dengan menggunakan alat bantu berjalan, namun sulit mendapatkan akses yang memadai. Promotor konser sebelumnya membagikan informasi mengenai akses untuk pengguna kursi roda, termasuk bantuan tim medis saat masuk ke venue konser. Namun, kenyataannya akses tersebut tidak terpenuhi.

5. Kericuhan Ojek Online


Sumber Gambar

Menurut @jwlinopher, keributan dimulai ketika sejumlah pengemudi Ojol memaksa untuk masuk ke dalam area GBK. Mereka berkerumun di depan gerbang 10, tetapi sebenarnya ingin masuk ke dalam area GBK. Namun, petugas keamanan membatasi akses masuk hanya untuk kendaraan tertentu.

@jwlinopher juga menyebutkan bahwa beberapa pengemudi Ojol sempat masuk ke dalam area GBK, tetapi kemudian pintu masuk ditutup lagi. Hal ini mengakibatkan kebingungan dan kekesalan di antara pengemudi Ojol yang sudah berada di dalam dan pengemudi lain yang ingin masuk.

Sebagai negara dengan banyak penggemar musik, kita harus menjaga reputasi kita sebagai tuan rumah konser internasional yang baik. Diharapkan ke depannya, promotor dan pihak terkait dapat belajar dari pengalaman ini untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan konser musik di Indonesia.



Menurut kalian apakah masalah ini bisa mencoreng citra Indonesia di mata musisi dunia?

Sumber: Sumber Gambar
Tulisan dan Narasi Pribadi