Death Note One-Shot: Cerita Spin-Off Seri Death Note
TS
yudiono.albert
Death Note One-Shot: Cerita Spin-Off Seri Death Note
Halo Kaskuser! Siapa sih yang tidak kenal dengan "Death Note", salah satu seri manga dan anime paling ikonik sepanjang masa? Diciptakan oleh Tsugumi Ohba dan Takeshi Obata, Death Note mengisahkan seorang mahasiswa bernama Light Yagami yang menemukan sebuah buku misterius yang dikenal sebagai "Death Note." Death Note adalah sebuah buku yang memiliki kekuatan untuk membunuh siapa saja yang namanya ditulis di dalamnya, asalkan si penulis memiliki gambaran yang cukup kuat tentang wajah korban tersebut. Light kemudian memutuskan untuk menggunakan Death Note untuk menghukum penjahat dan menciptakan dunia tanpa kejahatan.
Setelah seri utamanya berakhir pada tahun 2006, Tsugumi Ohba kembali menghibur penggemar Death Note dengan merilis "Death Note One-Shot". Death Note One-Shot adalah cerita spin-off dan merupakan sekuel dari seri utama Death Note yang hanya memiliki satu chapter saja. Hingga pada tanggal thread ini dibuat, terdapat dua cerita spin-off yang mengisahkan dua orang lain selain Light Yagami yang menggunakan Death Note sebagai Kira. Penasaran dengan kisahnya? Yuk Simak!
Spoiler for C-Kira Story:
The C-Kira Story (Death Note One-Shot 2008)
Tiga tahun setelah cerita utama berakhir, tingkat harapan hidup di Jepang menurun drastis. Hal tersebut menimbulkan banyak pertanyaan dan perdebatan serta muncul dugaan bahwa hal tersebut adalah perbuatan Kira. Tim Kepolisian Jepang terlihat sedang melakukan investigasi terhadap kasus tersebut.
Near muncul sebagai L ke-3, mendengar informasi tentang kasus tersebut, Near yakin bahwa hal tersebut adalah perbuatan Kira. Pada saat itu Near belum mengambil langkah apapun untuk menyelesaikan kasus tersebut. Ketika bawahan Near yang termasuk dalam SPK bertanya mengapa dia belum mengambil tindakan, Near menjawab bahwa dia mencoba berpikir apa yang akan dilakukan L sebelumnya.
Konten Sensitif
Kemudian, seorang Kira baru muncul yang mendapatkan Death Note dari Shinigami Midora. Shinigami Midora menerima Death Note tambahan dari Raja Shinigami setelah menukarkannya dengan tiga belas apel yang dia ambil dari dunia manusia.Kira baru ini membunuh lansia di Jepang dengan alasan "menghilangkan penderitaan mereka."
Pada akhir cerita, Near menyimpulkan bahwa Kira yang ada hanyalah pembunuh tanpa tujuan, dan dia menyebut pembunuh itu "C-Kira" singkatan dari "Cheap Kira." Near kemudian mengumumkan di televisi nasional, dengan menggunakan alias "L," bahwa dia tidak tertarik pada kasus ini dan dia telah menyimpulkan bahwa Kira ini bukanlah Kira, melainkan hanya "pembunuh keji." Akibatnya, C-Kira menulis namanya sendiri di Death Note. Setelah kejadian tersebut, Midora kembali ke Dunia Shinigami dan menawarkan Death Note miliknya kepada Ryuk, yang menerimanya.
Spoiler for A-Kira Story:
The A-Kira Story (Death Note One-Shot 2020) Pada tahun 2013, Shinigami Midora memberikan Death Note miliknya kepada Ryuk dan memberitahunya bahwa dia tidak berhasil menciptakan Kira baru. Ryuk kemudian menerima Death Note tersebut dan pergi ke dunia manusia untuk mencari seseorang yang akan memberikan hiburan serupa seperti Light.
Konten Sensitif
Cerita kemudian melompat ke tahun 2019 dan menampilkan seorang pelajar SMA bernama Minoru Tanaka yang duduk di atas tempat tidurnya. Ryuk muncul dari lantai dan menyentuhkan Death Note di kepala Minoru, yang membuatnya menerima semua ingatannya yang ada di Death Note. Minoru mengatakan bahwa sudah 2 tahun berlalu, dan Ryuk mengatakan bahwa dia muncul seperti yang dijanjikan dan bahwa dia adalah seorang shinigami yang selalu memenuhi janjinya.
Kemudian, cerita melompat kembali ke tahun 2017, selembar Death Note jatuh dari atas dan mengenai kepala Minoru. Ketika Minoru melihat Death Note tersebut, ia tiba-tiba mendengar suara yang mengatakan bahwa buku itu sekarang miliknya. Ryuk muncul di atasnya dan mengungkapkan bahwa hanya Minoru yang bisa melihatnya.
Di rumah Minoru, Ryuk menjelaskan tentang aturan penggunaan Death Note. Minoru menyadari bahwa melakukan hal serupa dengan Kira di era sekarang akan sulit karena teknologi yang semakin canggih dan semua aktivitas tercatat secara fisik dan online. Minoru kemudian mengajukan dua pertanyaan kepada Ryuk, apakah ada orang lain selain dirinya yang bisa melihat Ryuk, dan sejauh apa jangkauan Ryuk ketika ia memiliki buku catatan tersebut. Ryuk menjelaskan bahwa hanya sedikit orang yang bisa melihatnya (Near dan beberapa anggota Kepolisian Jepang), dan ia bisa berjarak sekitar 14 kilometer dari pemilik Death Note.
Minoru dengan percaya diri mengatakan bahwa ia akan menjual buku catatan tersebut. Ia memiliki rencana untuk mengumumkan penjualan Death Note dengan menggunakan stasiun TV Sakura yang berjarak 11 kilometer dari rumahnya. Ia meminta Ryuk untuk menuliskan pesan tertentu dalam bahasa Jepang pada sebuah spanduk. Kemudian, Ryuk mengganggu siaran berita TV dengan menunjukkan spanduk yang berisi pesan bahwa kekuatan untuk membunuh orang secara jarak jauh yang digunakan oleh Kira akan dijual di Twitter dengan hashtag #POWEROFKIRA dan meminta orang untuk membuka penawaran dalam USD.
Mendengar informasi tersebut, Near selaku L tertarik dengan kasus tersebut. Near memulai dengan membuat profil A-Kira yang merupakan singkatan dari (Advanced Kira), mencoba memahami metodenya, motivasinya, dan pola perilakunya. Near menganggap bahwa A-Kira sangat cerdas dan rencananya untuk menjual Death Note telah dipikirkan dengan sangat matang. Bagi Near, cara termudah untuk menyelesaikan kasus ini adalah dengan menangkap pembeli Death Note tersebut, tapi berisiko tidak dapat melacak A-Kira setelahnya.
Pelelangan Death Note di Twitter mencapai nilai yang fantastis dan mulai melibatkan negara-negara besar seperti Amerika dan China. Di akhir penawaran, Amerika memenangkan pelelangan Death Note tersebut dengan nilai 10 triliun USD. Mendengar hal tersebut, Near selaku anggota SPK yang berada di Amerika, enggan untuk mengambil Death Note dari pemerintah Amerika. Near kemudian mengakui bahwa semenjak ia menjabat sebagai L, kasus ini adalah kekalahan pertamanya.
Minoru kemudian menginstruksikan Ryuk untuk memberi tahu pembeli Death Note tentang cara pembayaran yang dilakukan. Minoru meminta pembeli Death Note untuk mentransfer 10 triliun USD tersebut ke penduduk Jepang yang memiliki akun Bank Yotsuba dan usianya di bawah 60 tahun. Dengan begitu, tidak ada cara yang dapat dilakukan untuk melacak keberadaannya sebagai penjual Death Note.
Namun sayangnya, di akhir cerita Raja Shinigami menambahkan aturan baru pada Death Note yang melarang untuk menjual-belikan Death Note di dunia Manusia. "Seseorang yang menjual atau membeli Death Note akan mati. Penjual akan mati ketika uang diterima dan secara fisik berada di dalam kepemilikannya, sementara pembeli akan mati ketika Death Note berada dalam kepemilikannya."
Mengingat perjanjiannya dengan Minoru untuk tidak muncul dihadapannya lagi setelah Death Note terjual, Ryuk tidak dapat memberi tahu Minoru tentang aturan baru tersebut. Ryuk kemudian berinisiatif untuk menulis nama Minoru pada Death Note miliknya pada lembar yang sama dengan nama Light Yagami dituliskan.
Dan itulah kisah dari dua Kira selain Light Yagami, C-Kira dan A-Kira yang diceritakan dalam Death Note One-Shot. Agan dan Sista lebih suka kisah yang mana? Tulis di kolom komentar ya dan jangan lewatkan diskusi seru lainnya di Kaskus.