willz.smithAvatar border
TS
willz.smith
Hamas Lancarkan Serangan Kejutan Skala Penuh ke Israel
40 Warga Israel Tewas, 800 Orang Lebih Terluka, Lebih dari 200 warga Palestina Tewas, Ribuan Orang Terluka

Roket-roket ditembakkan dari Jalur Gaza ke Israel pada hari Sabtu (7/10/2023) dan meluncur melintasi langit berulang kali. Seorang wanita berusia 60-an tahun tewas akibat serangan roket di Israel tersebut, kata layanan darurat Magen David Adom.



Israeli fire brigade teams douse the blaze in a parking lot outside a residential building following a rocket attack from the Gaza Strip in the southern Israeli city of Ashkelon, on October 7, 2023. Ahmad Gharabli/AFP/Getty Images


Layanan medis darurat Magen David Adom (MDA) mengatakan sejauh ini, sedikitnya 40 orang tewas di Israel, baik karena serangan roket maupun karena penembakan yang dilakukan para petempur Hamas di wilayah Israel.

"Sejak pagi hari, tim MDA memberikan perawatan medis kepada ratusan korban, dan menyatakan 40 orang tewas," kata layanan medis darurat Magen David Adom (MDA) dalam sebuah pernyataan, dikutip kantor berita AFP, Sabtu (7/10).

Sel-sel kelompok Hamas dari Gaza juga telah menyusup ke sejumlah komunitas di bagian selatan Israel. Serangan Hamas ini dimulai sejak pukul 06.30 hari Sabtu (7/10) waktu setempat.


Netanyahu Umumkan Perang Lawan Hamas


Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu memberikan pernyataan publik pertamanya mengenai serangan roket besar-besaran yang dilakukan kelompok Hamas. Netanyahu mengatakan bahwa negara tersebut sedang berperang.

"Warga Israel, kita sedang berperang," katanya. "Dan kita akan menang," ujar Netanyahu, dikutip media The Times of Israel, Sabtu (7/10/2023).

"Musuh akan menanggung akibat yang belum pernah mereka alami sebelumnya," kata pemimpin negeri Yahudi itu, dalam pernyataan publik pertamanya mengenai hal ini, sekitar lima jam sejak dimulainya rentetan serangan roket ke Israel oleh kelompok Hamas yang berbasis di Jalur Gaza.



Hamas meluncurkan perang total melawan Israel 


Muhammad Al-Deif, komandan militer Hamas, menyerukan pemberontakan umum melawan Israel dalam pesan yang direkam pada Sabtu (7/10/2023). “Jika kamu punya senjata, keluarkan. Inilah saatnya untuk menggunakannya – keluar dengan truk, mobil, kapak. Hari ini sejarah terbaik dan paling terhormat dimulai," ungkapnya, dilansir CNN. 

Deif mengatakan serangan terhadap Israel merupakan respons terhadap serangan terhadap perempuan, penodaan masjid al-Aqsa, dan pengepungan di Gaza. Dan Deif menyerukan orang-orang Arab dan Islam untuk datang untuk “membebaskan al-Aqsa,” masjid di Yerusalem. 

Sementara itu, pejuang Hamas memasuki Israel dari Gaza melalui darat, laut dan udara menggunakan paralayang. Hal itu diungkapkan juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letkol Richard Hecht.



Militer Israel Mulai Operasi Skala Besar Perangi Hamas!

"IDF (pasukan pertahanan Isreal) memulai operasi skala besar untuk membela warga sipil Israel dari serangan gabungan yang dilancarkan Hamas terhadap Israel pagi ini," cuit akun X (dahulu bernama Twitter) Israel Defense Force @IDF, Sabtu (7/10/2023).

Militer Israel akan memerangi militan Hamas. Mereka berjanji akan menyerang para militan yang memasuki Israel melalui darat, laut, dan udara.

Militer Israel melancarkan setidaknya dua serangan udara di Jalur Gaza pada hari Sabtu (7/10/2023). Ini dilakukan setelah rentetan roket ditembakkan dari wilayah Palestina tersebut ke Israel.

Usai rentetan serangan roket itu, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan bahwa kelompok Hamas telah melancarkan "perang" melawan Israel.

"Hamas telah membuat kesalahan besar pagi ini dan melancarkan perang melawan Negara Israel," kata Gallant dalam sebuah pernyataan, dikutip kantor berita AFP, Sabtu (7/10/2023).

"Pasukan IDF (tentara Israel) berperang melawan musuh di setiap lokasi," imbuhnya.


Hizbullah Puji Serangan Hamas ke Israel: Satu-satunya Cara Lawan Agresi

Kelompok Hizbullah memuji serangan besar-besaran Hamas terhadap Israel. Kelompok gerilyawan yang berbasis di Lebanon itu, mengatakan serangan Hamas tersebut adalah pesan kepada negara-negara Arab yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.
Hizbullah mengatakan pihaknya melakukan kontak langsung dengan kepemimpinan Hamas di Gaza dan luar negeri. Hizbullah pun menyerukan masyarakat Arab dan Muslim di seluruh dunia untuk menyatakan dukungan mereka kepada Hamas dan rakyat Palestina.

Dikutip media The Times of Israel, Sabtu (7/10/2023), Hizbullah menambahkan bahwa perlawanan bersenjata adalah satu-satunya cara untuk menghadapi "agresi" Israel.

Hizbullah mengatakan operasi yang diluncurkan oleh Hamas terhadap Israel adalah pesan kepada komunitas internasional dan dunia Arab dan Muslim, khususnya negara-negara yang berupaya melakukan normalisasi dengan Israel.

Hizbullah juga menyerukan kepada pemerintah Israel untuk mempelajari "pelajaran penting" yang diberikan oleh "perlawanan Palestina."


Tanggapan Rusia, Turki, AS dan Arab Saudi

Kementerian Luar Negeri Rusia menyerukan pasukan Israel dan Palestina untuk melakukan gencatan senjata setelah serangan yang dilancarkan oleh kelompok Hamas terhadap Israel.
"Kami menyerukan kepada pihak Palestina dan Israel untuk segera melakukan gencatan senjata, menghentikan kekerasan, menunjukkan pengendalian diri yang diperlukan dan - dengan bantuan komunitas internasional - membangun proses negosiasi yang bertujuan untuk menciptakan perdamaian yang komprehensif, abadi dan telah lama ditunggu-tunggu," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, dikutip kantor berita AFP, Sabtu (7/10/2023).

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyerukan Israel dan Palestina "untuk bertindak wajar" dan menghindari eskalasi lebih lanjut.
"Kami mengajak semua pihak untuk bertindak wajar dan menjauhi tindakan impulsif yang meningkatkan ketegangan," kata Erdogan setelah serangan roket besar-besaran Hamas terhadap Israel.

Gedung Putih mengecam serangan tersebut, mengatakan mereka "secara tegas mengutuk" serangan oleh Hamas.

“Kami teguh mendukung Pemerintah dan rakyat Israel dan menyampaikan belasungkawa kami atas kehidupan warga Israel yang hilang dalam serangan ini," kata Adrienne Watson, juru bicara Dewan Keamanan Nasional, seperti dilaporkan oleh Associated Press.

"AS dengan tegas mengutuk serangan terhadap warga sipil Israel yang tidak diprovokasi oleh para teroris Hamas. Tidak ada alasan yang bisa membenarkan tindakan terorisme."

Watson mengatakan Jake Sullivan, penasihat keamanan nasional Amerika Serikat (AS), telah berbicara dengan rekan Israelnya, Tzachi Hanegbi. AS dan Israel tetap berkomunikasi erat, kata Watson.

Arab Saudi meminta agar pertempuran di Israel dan Jalur Gaza segera dihentikan setelah militan Hamas melancarkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Arab Saudi juga mengajak kedua belah pihak untuk melindungi warga sipil dan bersikap menahan diri.

"Kerajaan mengingatkan kembali peringatan-peringatan berulangnya akan bahaya meledaknya situasi sebagai akibat dari terus berlangsungnya pendudukan, hak-hak sah rakyat Palestina yang terabaikan, dan pengulangan provokasi sistem terhadap mereka oleh Israel," demikian bunyi pernyataan tersebut.

Arab Saudi telah lama mendukung Palestina dan mengusung solusi dua negara berdasarkan batas tahun 1967 Israel, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota Palestina.

Sumber

Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.
emoticon-Maaf Agan
Diubah oleh willz.smith 07-10-2023 15:10
dv00817999412
bukan.bomat
screamo37
screamo37 dan 9 lainnya memberi reputasi
8
3K
116
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan