rizkywallyAvatar border
TS
rizkywally
Netflix Rilis Flim Dokumenter Ice Cold: Netizen Mulai Pro Jessica
HALLO SOBAT ANGKER

WELCOME BACK TO MY THREAD


sumber gambar


Hallo Sobat, Serial dokumenter Netflix yang berjudul "Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso" telah mengguncang publik dengan menguak berbagai kejanggalan dalam kasus kopi sianida yang melibatkan kematian Mirna Salihin dan vonis penjara 20 tahun terhadap Jessica Wongso. 

Flim Dokumenter Ini mulai berhasil mengambil simpati netizen, hingga keadaan mulai 50 : 50 antara pendukung Keluarga Mirna maupun Jessica Wongso. banyak masyarakat yang mulai berspekulasi tentang kejanggalan-kejanggalan yang aneh yang terjadi saat persidangan. 

hingga sekarang prasangka tersebut mulai mengambil alih pikiran masyarakat untuk berspekulasi. hal tersebut juga berhasil memunculkan kasus jessica yang telah lama terpendam kembali ke permukaan.

kira-kira apa saja sih kejanggalan dari kasus ini sobat? yuk simak berikut ini adalah kejanggalan-kejanggalan dari kasus Kopi sianida:




1. Kopi Sianida

Pada tahun 2016, Jakarta diguncang oleh kematian tragis Mirna Salihin setelah meminum secangkir kopi di sebuah mal. Kejadian ini memicu perbincangan luas dan menjadikan sahabat korban, Jessica Kumala Wongso, sebagai tersangka utama. Dokter forensik pertama yang memeriksa jenazah Mirna, dr. Djaja Surya Atmadja, mengungkapkan kejanggalan dalam kasus ini. Wajah Mirna berwarna biru, sementara sianida seharusnya membuatnya memerah. Selain itu, tidak ada kadar sianida yang mencukupi dalam tubuh Mirna selama pemeriksaan awal.

 


2. Autopsi yang Tidak Dilakukan

 

Kejanggalan lain muncul ketika jenazah Mirna tidak pernah diautopsi. Dr. Slamet Purnomo, dokter forensik dari Rumah Sakit Sukanto Mabes Polri, mengungkapkan bahwa permintaan penyidik polisi dan keluarga korban adalah alasan utama penolakan autopsi. Namun, pengacara Jessica Wongso, Otto Hasibuan, menyoroti bahwa ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin, sebenarnya setuju untuk melakukan autopsi. Tanpa autopsi, pembuktian kejahatan Jessica menjadi sulit.

 


3. Deportasi Ahli Forensik

 

Beng Beng Ong, ahli patologi forensik dari Australia, memberikan kesaksian yang mengguncang dalam persidangan. Dia menyatakan bahwa Mirna tidak meninggal karena sianida. dia mengatakan jika mayat tidak di otopsi maka seharusnya kasus tersebut berstatus NO CASE dan tersengka jessica seharusnya terbebas dari segala macam tuduhan. Namun, kehadiran Ong di persidangan malah tidak di terima oleh jaksa penuntut dan di setujui oleh hakim. sehingga ong harus berhenti tiba-tiba ketika ia dideportasi karena pelanggaran imigrasi. Pengacara Jessica merasa ada sesuatu yang tidak beres.


sumber gambar

 
4. Perubahan Foto Jenazah

 

Foto jenazah Mirna mendadak berubah warna, dan ayah Mirna, Edi Darmawan, menjadi marah karena ciri-ciri kematian akibat sianida tidak sesuai dengan jenazah yang berwarna biru. Edi Darmawan mencoba menunjukkan bukti bahwa jenazah putrinya sebenarnya berwarna merah ceri. Hal itu membuat pengacara Jessica merasa janggal dengan perubahan itu dan mempertanyakan keaslian bukti yang ada. karna seharusnya bukti tersebut harus di sediakan sejak persidangan pertama saat jessica menjadi tersangka.


sumber gambar

 
5. Barang Bukti yang Dipegang Banyak Orang

 

Pertanyaan berikutnya sobat muncul tentang keaslian barang bukti kopi bersianida yang dipegang oleh banyak orang. Karena barang bukti ini telah disentuh oleh berbagai pihak, termasuk bartender Kafe Olivier yang menuangkan sisa kopi Mirna ke dalam botol air mineral. Otto Hasibuan meragukan keaslian kopi dalam botol tersebut, sementara jaksa penuntut kesulitan memastikan apakah botol tersebut benar-benar berisi sianida.


 
Film dokumenter ini mengeksplorasi perspektif berbeda dari berbagai narasumber dan pihak yang terlibat dalam kasus ini. Namun, Ketua Lembaga Sensor Film Republik Indonesia, Rommy Fibri, mengingatkan bahwa film tidak sama dengan fakta hukum. Dia menekankan bahwa narasi dalam film harus dibedakan dari keputusan pengadilan. Kasus ini telah mencapai tingkat kasasi di Mahkamah Agung, dan tidak ada fakta baru yang mempengaruhi vonis Jessica Wongso. tapi hal itu tidak membuat netizen menjadi berhenti untuk berspekulasi. bahkan sobat ada beberapa orang yang mengatakan bahwa kasus ini juga melibatkan seorang Ferdi Sambo.
 
flim dokumenter "Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso" adalah sebuah penggalian mendalam tentang kasus kopi sianida yang mengguncang Indonesia. Meskipun berbagai kejanggalan muncul, kebenaran sejati mungkin akan tetap menjadi misteri. Film ini memicu diskusi tentang perbedaan antara fakta hukum dan narasi dalam media. Penonton diingatkan untuk mencermati dengan bijak saat mengevaluasi informasi yang disajikan dalam film ini.

BAGAIMANA MENURUT KALIAN SOBAT???


YUK BIJAK DALAM BERKOMENTAR

BERIKAN TANGGAPAN KALIAN TENTANG KASUS INI DI KOLOM KOMENTAR YA

THANK YOU YANG UDAH BACA SAMPAI HABIS emoticon-Smilie 

0
354
35
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan