Hi sobat kaskus


Agan-agan sekalian, ada nih berita seru tentang selebgram kontroversial kita, Siskaeee! Katanya, dia baru-baru ini main film religi loh, judulnya "Kramat Tunggak". Seru banget kan? Tapi tunggu dulu, ternyata film itu sebenarnya film dewasa yang diproduksi oleh Kelas Bintang. Bikin bingung kan?

Jadi begini ceritanya, Siskaeee dulu menerima tawaran main film ini karena dia pikir film tersebut bertema religi. Iya, iya, syutingnya pun dilakukan saat bulan Ramadan. Gue sih salut dengan dedikasi Siskaeee, mau syuting film di bulan puasa, pasti capek banget ya. Tapi, sista ini punya alasan yang kuat, dia pengen mengubah image-nya dengan berperan di film yang bertema religi.

Namun, setelah ditelusuri lebih lanjut, film "Kramat Tunggak" ternyata bukanlah film religi seperti yang Siskaeee kira. Film ini ceritanya tentang seorang pekerja seks komersial (PSK) yang ingin tobat di bulan Ramadan. Meski berusaha membawa pesan religi, tetapi memang film ini termasuk ke dalam kategori film dewasa.



Btw, film ini seharusnya tayang pada Lebaran kemarin, tapi kayaknya ada masalah deh sama pihak produksi. Sampai-sampai rumah produksi ini sedang diproses polisi. Jadi, bisa dibilang film ini bikin kontroversi ya.

Siskaeee juga udah diperiksa polisi terkait kasus film dewasa ini. Dia harus menjawab 48 pertanyaan dari penyidik. Lumayan panjang juga ya, pasti capek banget dia.

Walaupun ada kontroversi dan penyesalan yang dialami oleh Siskaeee, gue rasa dia berusaha memperbaiki citranya dengan peran yang berbeda. Gimana menurut sista-sista? Apakah Siskaeee bisa sukses mengubah image-nya dengan film "Kramat Tunggak" ini?

Well, kita tunggu aja kelanjutan dari kasus film ini dan lihat apa yang terjadi selanjutnya. Semoga semuanya bisa diselesaikan dengan baik dan adil ya. Kita doain yang terbaik buat Siskaeee!



Nah buat yang belum paham apa sih itu kramat tunggak, jadi ane bahas sekalian deh tentang Kramat Tunggak. Mungkin ada yang udah tau, tapi juga ada yang masih agak bingung apa itu Kramat Tunggak. Nah, jadi Kramat Tunggak ini adalah sebuah lokalisasi di Jakarta Utara yang dulu terkenal banget sebagai pusat aktivitas pekerja seks komersial (PSK).

Jadi ceritanya, dulu sekitar tahun 1990-an, Kramat Tunggak dihuni oleh lebih dari 2.000 pekerja seks yang diawasi oleh 258 muncikari dan 700 pembantu pengasuh. Selain itu, ada juga 800 pedagang asongan dan 155 tukang ojek. Bayangin aja, betapa padat dan ramainya tempat itu!

Namun, pada tahun 1999, muncul wacana untuk menggusur Kramat Tunggak. Warga sekitar mulai protes dan ada pro kontra terkait penggusuran ini. Nah, si mantan Gubernur Sutiyoso lah yang turun tangan menangani masalah ini. Dia membentuk tim yang bertugas melakukan rekayasa sosial untuk memetakan dampak dari pembongkaran Kramat Tunggak.

Sebelum Kramat Tunggak digusur, Pemprov DKI menawarkan uang ganti rugi kepada para muncikari. Sedangkan para pekerja seks diberikan pendampingan selama lima tahun. Mereka diajarin keterampilan seperti menjahit, masak, tata boga, dan lain-lain. Tujuannya tentu supaya mereka bisa hidup lebih layak setelah lokalisasi ditutup.



Hasilnya? Nah, sekarang kondisinya udah jauh lebih baik, guys! Salah satu warga yang dulu tinggal dekat Kramat Tunggak bilang kalo sekarang udah lebih bagus ketimbang dulu waktu masih ada lokalisasi. Tentunya, ini juga berkat pendampingan dan rehabilitasi yang dilakukan selama bertahun-tahun.

Nah, itu tadi sedikit cerita tentang Kramat Tunggak, guys. Udah ngerti kan sekarang apa itu Kramat Tunggak? Jadi, walaupun dulu terkenal dengan lokalisasi, tapi sekarang udah jadi tempat yang lebih baik. Semoga informasi ini bisa nambah pengetahuan agan-agan semua. Sekian dan terima kasih!


Sumber 1, 2